Kebakaran di Gedung Kemenhub hanya di satu lantai, asap pekat menyebar
Merdeka.com - Sekjen Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Djoko Sasono menyampaikan kebakaran yang terjadi Gedung Karya kompleks Kemenhub pada Minggu (8/7) hanya terjadi di satu lantai. Namun kemudian asap ini menyebar ke beberapa lantai lainnya. Dari peristiwa yang terjadi Minggu dini hari ini, empat orang meninggal dunia.
"Memang penanganan terhadap evakuasi ini cukup susah karena memang asap ini terlalu pekat. Dan dari semua penyisiran kita dapatkan bahwa tidak ada namanya kebakaran di semua lantai. Jadi ada satu asap-asap itu muncul karena memang di dalam lorong-lorong sampai di lantai paling atas," jelasnya di Kantor Kemenhub, Minggu (8/7) siang.
Djoko mengatakan saat ini pihaknya masih menunggu data valid dari pihak kepolisian dan petugas Damkar terkait temuan di lokasi kebakaran. "Kami akan menunggu informasi dari kawan-kawan Damkar dan kawan-kawan kepolisian yang akan melakukan pendataan terkait fakta-fakta apa saja saja yang bisa diperoleh," jelasnya.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Di mana kebakaran terjadi? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan.
Sistem hidran di gedung tersebut menurutnya berfungsi dengan baik dan saat peristiwa kebakaran air bisa disalurkan sampai lantai 26. Saat ini sedang dilakukan berbagai upaya untuk membersihkan sekitar lokasi kebakaran agar pada Senin besok kegiatan perkantoran bisa berjalan sebagaimana biasa.
"Karena kantor kegiatannya tak bisa berhenti. Kita akan coba siapkan beberapa hal supaya besok bisa hari Senin secara minimal bisa kita lakukan kegiatan perkantoran," ujarnya.
Djoko mengatakan pihaknya turut prihatin dan berbelasungkawa kepada para keluarga korban kebakaran. "Kami menyatakan prihatin juga mengucapkan belasungkawa kepada keluarga korban yang tentunya musibah ini tidak diharapkan," ungkapnya.
Selain itu ia juga mengapresiasi kerja petugas Damkar yang begitu sigap mengantisipasi meluasnya kebakaran dan mengevakuasi para korban. "Kami juga berterima kasih kepada kawan-kawan pemadam kebakaran yang begitu sigap langsung ke lokasi yang mana tadi terjadi dilaporkan sekitar pukul 03.30 terjadi satu musibah di mana diketahui ada asap yang muncul di beberapa lantai dan kemudian kawan-kawan Damkar dalam waktu tidak terlalu lama dan kemudian mampu mengendalikan," jelasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keempat korban tewas, kata Gatot, ditemukan di tempat terpisah
Baca SelengkapnyaTujuh korban tewas merupakan satu keluarga pemilik usaha bingkai di lokasi tersebut.
Baca SelengkapnyaApi kebakaran hotel di Melawai diduga berasal dari lantai 2 hotel.
Baca SelengkapnyaPetugas mengerahkan 21 Unit dengan 115 personel beserta unit bronto skylift untuk memadamkan api.
Baca SelengkapnyaKebakaran di Kebagusan Jakarta Selatan, Satu Orang Meninggal Dunia
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami kebakaran yang menewaskan tujuh orang di Mampang Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaKebakaran tersebut diduga lantaran adanya ledakan kompresor dari dalam ruko.
Baca SelengkapnyaKebakaran hebat terjadi sejak pukul 19.30 WIB Kamis (18/4) malam dan baru benar-benar padam jelang subuh.
Baca SelengkapnyaYossi mengatakan, total ada 12 orang yang menjadi korban terdiri dari 5 korban luka dan 7 korban meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaHasil autopsi ditemukan jelaga di saluran pernapasan korban
Baca SelengkapnyaApi pertama kali muncul dari dari lantai 4 gedung RSPP.
Baca SelengkapnyaPenyebab kebakaran itu diduga karena kebocoran gas dari unit apartemen tersebut.
Baca Selengkapnya