Kebakaran di Tambora disebabkan LPG meledak di rumah ketua RT

Merdeka.com - Kebakaran yang melanda pemukiman warga di Kecamatan Tambora diketahui berasal dari rumah ketua RT 002, Otong Surjani. Penyebabnya, lantaran tabung gas 3 kg di rumah Otong meledak.

"Kebakaran bermula dari rumahnya pak Otong. Dia RT. Penyebabnya tabung gas 3 kilo yang meledak," tutur Lurah Angke Masyhudi ketika ditemui di kantornya, Jumat (19/12).

Masyhudi mengatakan, korban tewas adalah istri Hadi. Hadi merupakan adik dari Otong.

"Hadi ini adiknya Otong. Tinggalnya di Curug. Tadi pas datang dia shock istri dan anaknya jadi korban. Pingsan-pingsan terus," lanjut Masyhudi.

Selain korban tewas, terdapat pula 2 orang luka. Masing-masing bernama Sulastri dan Agung. Mereka dibawa ke RSUD Tarakan dan sekarang sudah keluar karena lukanya tidak terlalu parah.

Sementara itu, saat ini warga korban kebakaran yang ditampung di kantor kelurahan Angke sudah mendapatkan bantuan dari berbagai pihak. Bantuan yang datang antara lain nasi bungkus, susu bayi dan ibu hamil, serta air mineral.

"Bantuan sudah datang. Dari lurah fasilitas buat korban tenda dan nasi bungkus. Ada juga dari sudin sosial, Bazis, dan kepala puskesmas kecamatan," tutupnya.

Seperti diketahui, puluhan rumah dan kios ayam di Jl Pangeran Tubagus Angke, RT 002 dan 016/ RW 01, Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, hangus terbakar. Kebakaran yang diduga akibat korsleting listrik itu menewaskan ibu dan anak yang sedang lelap tertidur. (mdk/eko)