Kebakaran lahan gambut, Kampar dikepung api
Merdeka.com - Kebakaran Lahan dan Hutan (Karlahut) masih terus terjadi. Dari pantauan satelit, salah satu lokasi kebakaran terpantau di Kecamatan Tapung Hilir, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Sabtu, (28/8). Di sana, ditemukan 4 titik api yang tersebar di 4 desa.
Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata Sik saat dikonfirmasi merdeka.com mengatakan untuk di desa Sekijang, seluas 5 hektar lahan gambut terbakar. Masing-masing pemilik diketahui berinisial BS, SM dan MR.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Di mana kebakaran terjadi? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Dimana letusan gunung berapi terjadi? Pertanyaan tersebut menjadi fokus perhatian para peneliti yang mengunjungi dataran tinggi luas dan berbatu di India Barat yang terbentuk oleh lava cair, di mana mereka melakukan pengeboran batu dan mengumpulkan sampel untuk dianalisis.
"Sedangkan di Desa Karya Indah, 10 hektar lahan dan 1 hektar tanah kosong dengan kondisi semak belukar dan ilalang juga ikut terbakar," ujar AKBP Edy.
Menurut Edy, luas lahan 10 hektar itu diketahui milik BS dan 1 hektar lagi belum diketahui siapa pemiliknya dan masih dalam penyidikan kepolisian. "Untuk di desa Simpang Kubu, 0,5 hektar dengan kondisi semak belukar juga ikut terbakar. Diketahui, lahan itu milik kelompok Kampai," ucap Edy.
Selain berkoordinasi dengan perusahaan dan bantuan alat mesin dan Damkar dilakukan, di desa Sekijang, juga dikerahkan 8 personil dari kepolisian, 1 orang TNI, pemilik lahan dan Senkom (Mitra Polri Kampar) untuk memadamkan api dan mencari tahu penyebab kebakaran.
"Kondisi terakhir, sebagian api pada tungkul-tungkul sawit masih ada," ucap Edy.
Sementara itu, untuk memadamkan kebakaran seluas 10 hektar dan 1 Hektar di desa Karya Indah, Kecamatan Tapung Kabupaten Kampar, 5 orang Polri, 6 orang anggota TNI, 4 MPA dan 4 Manggala Agni, juga diturunkan.
"Upaya yang dilakukan yakni mendatangi TKP lahan yang terbakar, berkoordinasi dengan instansi terkait, memeriksa saksi-saksi dan mencari tahu penyebab kebakaran. Untuk desa Karya Indah, kondisinya saat ini api sudah padam total. Hanya mengeluarkan asap sisa kebakaran," kata Edy.
Di dusun 1 Panglima Khotib Desa Simpang Kubu Kecamatan Kampar, ada 0,5 Hektar semak belukar milik suku Kampai terbkar. Di sana dikerahkan 1 orang TNI, bersama sejumlah anggota Polri, Forum Masyarakat Peduli Api (FMPA) desa Kubu dan 5 personil Damkar, diterjunkan untuk memadamkan api.
"Satgas Gakum Polsek Kampar juga sudah melakukan garis pengaman polisi (Police Line) di TKP. Kondisi terakhir api berhasil dipadamkan, namun hingga sekarang proses pendinginan masih berlanjut," pungkas perwira menengah jebolan Akademi Kepolisian tahun 1996 itu.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai marak terjadi di Sumatera Selatan bersamaan dengan datangnya puncak musim kemarau.
Baca SelengkapnyaAreal yang terbakar berpotensi meluas karena angin berembus kencang di lokasi kebakaran.
Baca SelengkapnyaAsap masuk ke sekolah karena lokasi titik api kebakaran lahan sangat dekat dengan SMP Negeri 8 Tambang.
Baca SelengkapnyaPuluhan personel dikerahkan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan.
Baca SelengkapnyaPetugas kesulitan melakukan pemadaman, lokasi yang terjal dan kencangnya embusan angin.
Baca SelengkapnyaPemadaman karhutla juga menggunakan alat berat dan helikopter
Baca SelengkapnyaDari laporan karhutla hari ke-10 di Desa Suka Maju untuk sektor kiri api sudah dapat dikendalikan namun masih berasap.
Baca SelengkapnyaKini semua jalur pendakian Gunung Sumbing ditutup hingga batas yang belum ditentukan.
Baca SelengkapnyaApi baru bisa dipadamkan setelah delapan jam petugas melakukan pemadaman.
Baca SelengkapnyaJarak lokasi lahan terbakar ke rumah warga sekitar kian dekat yakni berjarak 500 meter.
Baca SelengkapnyaAda 12 unit mobil pemadam atau 36 personel dikerahkan untuk memadamkan kebakaran di lokasi tersebut.
Baca SelengkapnyaKebakaran tersebut menyebabkan ratusan orang mengungsi.
Baca Selengkapnya