Kebakaran Mobil di Asahan Tewaskan Kakak Adik
Merdeka.com - Peristiwa tragis terjadi di Desa Silau Barat, Kecamatan Setia Janji, Asahan, Sumut, Selasa (19/3). Dua bocah perempuan berusia 5 dan 2 tahun meninggal dunia setelah mobil tetangganya terbakar saat mereka bermain di dalamnya.
Koordinator Badan Penanggulangan Becana Daerah BPBD Asahan, Khaidir Sinaga, mengatakan kedua korban meninggal yakni: Dwi Anisa Putri (5) dan adiknya Meila Paramita (2). Mereka tinggal di Dusun 7 Desa Silau Barat.
Khaidir menjelaskan, petugas Posko Siaga Induk BPBD Kabupaten Asahan menerima laporan melalui telepon dari masyarakat sekitar pukul 09.00 Wib.
-
Kapan dua bocah ini meninggal? Bocah ini meninggal pada masa kolonisasi Eropa awal di Amerika Selatan dan temuan ini memberikan pengetahuan baru terkait wabah cacar di kawasan tersebut.
-
Bagaimana mobil itu terbakar? Dikutip dari unggahan Instagram resmi @humasjakfire, kejadian itu terjadi pada Sabtu, 6 April 2024 malam. Disebutkan, bahwa petasan yang dinyalakan remaja konvoi mengenai mobil. Akibatnya, api menyala di bagian kap mobil.
-
Siapa korban tewas terbakar? Nasib tragis menimpa Anton (40), warga Dusun Darungan, Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tewas dalam kebakaran rumahnya.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Kapan mobil itu terbakar? 'Sedang kita lakukan penyelidikan,' kata Kapolsek Kembangan, Kompol Billy Gustiano Barman saat dikonfirmasi, Minggu (7/4). Polisi juga masih mendalami pelaku konvoi. Sementara untuk korban luka dari insiden tersebut dipastikan nihil, karena pengemudi mobil berhasil menyelamatkan diri.
"Diinformasikan bahwa telah terjadi kebakaran 1 unit mobil yang terparkir di garasi atau gudang di Dusun 7 Desa Silau Barat," jelasnya.
Mobil yang terbakar yakni sedan Mitsubishi Lancer dengan pelat nomor polisi BK 1059 LB. Kendaraan milik Othman Puas Bangun, yang merupakan tetangga korban, itu selama ini memang rusak sehingga hanya diparkir di gudang.
Saat pertama mobil terbakar, warga sempat tidak mengetahui Dwi dan Meila masih berada di dalamnya. "Ternyata di dalam mobil itu ditemukan 2 orang korban anak-anak yang ikut terbakar," jelas Khaidir
Api kemudian dapat dipadamkan. Namun kedua korban tidak terselamatkan. "Kemungkinan korban sempat mengalami keracunan asap dan terkena lelehan material plastik interior mobil," jelas Khaidir.
Kedua korban kemudian dievakuasi ke rumah orang tuanya. Sementara petugas kepolisian setempat melakukan penyelidikan di lokasi.
"Korban selanjutnya dibawa ke rumah sakit di Kota Pematang Siantar guna visum et repertum," papar Khaidir.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menduga, rumah tersebut terbakar akibat korsleting listrik. Hal itu dikuatkan keterangan dari beberapa saksi.
Baca SelengkapnyaKorban yakni Nadila (13 tahun), dan dua anak kembar laki-laki berusia 10 tahun bernama Balki dan Balkia.
Baca SelengkapnyaKetika kebakaran kedua balita malang tersebut sedang tertidur dengan kondisi rumah dikunci dari luar
Baca SelengkapnyaWarga Desa Tanjung Makmur, Peninjauan, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, gempar dengan tewasnya bocah perempuan akibat terjatuh ke kolam ikan.
Baca SelengkapnyaSatu keluarga yang terdiri dari suami istri dan tiga anak perempuan tewas saat kebakaran gudang perabotan
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian tersebut, dua orang yakni sopir dan kernet. Dua orang diamankan yakni Agustinus Woda (37) dan Arsyad (55).
Baca SelengkapnyaTiga orang dinyatakan meninggal dunia. Lalu, dua orang penumpang mobil meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaSiswi berinisial AR (11), murid kelas empat SDN 10 Durian Jantung, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) tewas akibat luka bakar.
Baca SelengkapnyaSaat hujan, keempat santri tengah bermain handphone di dalam pondok pesantren.
Baca SelengkapnyaSebanyak lima orang tewas akibat kebakaran gudang perabotan di Bekasi.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu lalu viral motor nyangkut di atas genteng. Ternyata begini penampakan jalan yang dilalui.
Baca SelengkapnyaJasad korban ditemukan 14 Km jauhnya dari pertama kali hanyut
Baca Selengkapnya