Kebakaran Perumahan di Depok, Nenek Tewas Terjebak di dalam Rumah
Merdeka.com - Kebakaran terjadi di Perumahan Gema Pesona, Sukmajaya Depok dinihari tadi. Satu orang meninggal dunia akibat kebakaran ini. Korban adalah Safirah (70) seorang nenek-nenek.
Kapolsek Sukmajaya AKBP IGN Bronet Ranapati mengatakan api berasal dari rumah Faisal (51). Saat itu warga melihat ada api dari rumah tersebut. Kemudian warga melapor ke satpam perumahan.
Selanjutnya dilaporkan ke petugas Damkar Kota Depok. Keterangan saksi muncul kepulan asap tebal dari atas rumah sekitar pukul 22.00. "Petugas lalu datang dan berupaya memadamkan api," kata Kapolsek, Minggu (3/3).
-
Siapa yang tinggal di rumah nyaris roboh? Sang pemilik, Abun (63), tak bisa berbuat banyak lantaran hidup di bawah garis kemiskinan.
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Siapa yang terkejut saat rumahnya terbakar? Namun, saat ini pedangdut cantik tersebut telah menyediakan tempat tinggal baru untuk sang ayah tercinta yang sangat terkejut ketika rumahnya terbakar.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Apa yang bikin rumah jadi sesak? Merasa rumah terasa sesak karena banyaknya barang yang menumpuk? Saatnya melakukan decluttering yang sudah nggak dipakai.
-
Siapa yang terdampak broken home? Dan dampaknya? Lebih kepada anak-anak.
Dalam rumah sedang ada seluruh anggota keluarga. Penghuni sempat kesulitan keluar rumah karena pintu rumah berlapis. "Anggota keluarga berhasil dievakuasi. Mereka dibawa keluar rumah," tambahnya.
Namun sayangnya ada satu anggota keluarga meninggal dunia. Karena rumah sudah dipenuhi asap tebal. Nenek Safirah meninggal dunia dalam perawatan di salah Satu Rumah Sakit. Diduga korban mengidap sakit akibat terjatuh dan dugaan juga akibat mengisap banyak asap di dalam rumah akibat kehabisan oksigen hingga akhirnya meninggal dunia di rumah sakit. "Satu korban meninggal karena diduga banyak menghirup asap," paparnya.
Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 01.00. Sekitar tujuh unit mobil Damkar berhasil mendinginkan api.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga unit rumah terbakar di Desa Marumpa, Kecamatan Marusu, Kabupaten Maros, Rabu (9/8) malam. Seorang nenek berusia 1 abad meninggal dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaKedua korban diketahui tinggal di lantai atas rumah. Wanita hamil itu diketahui hendak menyelamatkan adiknya, namun mereka terjebak di kamar mandi.
Baca SelengkapnyaSebanyak lima orang tewas akibat kebakaran gudang perabotan di Bekasi.
Baca SelengkapnyaApi muncul dari atap rumah lalu cepat membesar karena seluruh rumah terbuat dari kayu yang sudah lapuk.
Baca SelengkapnyaSatu keluarga yang terdiri dari suami istri dan tiga anak perempuan tewas saat kebakaran gudang perabotan
Baca SelengkapnyaKebakaran melanda sebuah rumah dan dua kontrakan di Jalan Papanggo 3 B, Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaDiketahui, dari tujuh orang tersebut empat orang diantaranya merupakan satu keluarga dan tiga lainnya Asisten Rumah Tangga (ART).
Baca SelengkapnyaKebanyakan pasien berusia lanjut. Baik pria maupun wanita. Mereka sementara menempati area halaman depan.
Baca SelengkapnyaPolisi menjebol tembok ruko di sebelah lokasi kejadian, tetapi korban sudah dalam kondisi pingsan.
Baca SelengkapnyaSatu orang meninggal atas nama Amsiah usia 70 tahun, delapan orang luka ringan,
Baca SelengkapnyaMenurut Sutanto, sumber api saat ini diduga berasal dari rumah ketiga balita yang tewas dalam kebakaran tersebut.
Baca SelengkapnyaKondisi Terkini Kebakaran RS Citra Arafiq di Depok
Baca Selengkapnya