Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kebakaran Pipa Pertamina, Polisi Duga Ada Kelalaian Pengerjaan Proyek Kereta Cepat

Kebakaran Pipa Pertamina, Polisi Duga Ada Kelalaian Pengerjaan Proyek Kereta Cepat Lokasi Kebakaran Pipa Pertamina di Cimahi. ©2019 Merdeka.com/Aksara Bebey

Merdeka.com - Pihak kepolisian belum merampungkan penyidikan terkait insiden kebakaran pipa Pertamina di Kota Cimahi. Namun, mereka menduga peristiwa itu terjadi karena kelalaian pengerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) oleh PT KCIC.

Wadirkrimsus Polda Jabar AKBP Hari Brata mengatakan penyelidikan dan penyidikan terkait kasus kebakaran pipa Pertamina masih berlanjut. Saat ini, sudah ada sepuluh orang dari pihak perusahaan yang diperiksa, termasuk pekerja asing.

"Ada dugaan kelalaian iya (ada), tapi kami tidak bisa memberikan keterangan lebih detail. Penyidikan dan pengembangan kasus masih berlangsung," kata dia saat ditemui di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Senin (28/10/2019).

Adapun barang bukti yang sudah diamankan berupa alat berat yang digunakan untuk melakukan pengeboran. Lokasi kejadian pun masih dilakukan penjagaan. Warga setempat diimbau agar tidak mendekati lokasi karena masih terdapat minyak Pertamina yang mudah terbakar.

"Lokasi kejadian masih belum bisa diakses oleh warga. Ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, karena tumpahan minyak masih ada di sana," ucap dia.

Seperti diketahui, kebakaran pipa Pertamina diduga terjadi karena terkena alat berat saat melakukan pengerjaan proyek kereta api cepat di Kampung Mancong, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi. Dalam insiden itu, satu pekerja asing meninggal dunia dan telah dipertemukan dengan keluarganya di Cina.

Kelalaian dari PT. KCIC itu pun terindikasi karena koordinasi dan komunikasi dengan pemerintah dan Pertamina tidak berjalan baik. Walikota Cimahi, Ajay M. Priatna mengatakan PT KCIC harus bertanggung jawab mengenai insiden kebakaran pipa Pertamina di tengah pengerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di wilayahnya.

"Komunikasi tidak begitu baik, padahal sudah dikasih tau ada utilitas (pipa Pertamina) di sini (di sekitar wilayah pengerjaan proyek). Tadi sudah diterangkan bahwa utilitas di sini sebenarnya sudah mau dipindahkan, tinggal menunggu beberapa saat tapi sudah kejadian (kebakaran)," kata dia kepada wartawan, Kamis (24/10/2019).

Ajay mengaku sudah menghubungi direktur dari PT KCIC untuk membahas ganti rugi. Rencananya, minggu depan kedua belah pihak akan menggelar pertemuan. Sejauh ini, pihaknya masih mendata total kerugian yang dialami warga.

Ia menyadari bahwa KCJB yang melintasi wilayah Kota Cimahi merupakan proyek nasional yang harus didukung. Namun, tetap saja, pihak perusahaan tidak boleh abai dalam memastikan keselamatan kerja.

"Tetap harus ada koordinasi. Karena ini sudah diberitahu pihak pertamina bahwa ada utilitas yang membahayakan. Yang kami sayangkan itu (komunikasi yang buruk), bukan pembangunannya. Koordinasi (jangan) semau-maunya (seenaknya)," ucap dia.

Direktur Utama PT KCIC Chandra Dwiputra dalam keterangan tertulisnya sudah menyampaikan permintaan maaf terkait insiden tersebut. Pihaknya akan melakukan evaluasi secara menyeluruh untuk memperbaiki seluruh sistem dan metode kerja dalam proses pembangunan proyek KCJB serta peningkatan pengawasan pada proses konstruksi terutama dari aspek safety termasuk berkoordinasi dengan Pertamina.

Namun, terlepas dari insiden ini, pengerjaan proyek KCJB akan tetap berlanjut pada titik lainnya di sepanjang trase Jakarta-Bandung melalui peningkatan koordinasi dengan pihak-pihak yang berkepentingan dalam pelaksanaan proyek.

Untuk memastikan keamanan, PT KCIC juga terus melakukan pemantauan kondisi di lapangan dan menerapkan perimeter pengamanan di lokasi kejadian. Sebagai informasi, sesuai jadwal pekerjaan Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung, sebagian jalur pipa Pertamina di sebelah utara sepanjang jalan tol Cipularang ini telah siap untuk dipindahkan ke jalur pipa baru.

Terkait hal tersebut akan segera dilaksanakan dengan koordinasi bersama antara PT KCIC dan Pertamina dan untuk pelaksanaannya akan dilakukan di akhir Oktober 2019.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dituding Rugikan WIKA hingga Rp7,2 Triliun, Begini Penjelasan KCIC
Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dituding Rugikan WIKA hingga Rp7,2 Triliun, Begini Penjelasan KCIC

PT KCIC membantah proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung membuat PT Wika merugi hingga Rp7,2 triliun.

Baca Selengkapnya
Kejagung Periksa Empat Direktur Perusahaan Sebagai Saksi Kasus Korupsi Jalur Kereta Api Medan
Kejagung Periksa Empat Direktur Perusahaan Sebagai Saksi Kasus Korupsi Jalur Kereta Api Medan

Empat direktur perusahaan itu diperiksa sebagai saksi untuk tujuh tersangka.

Baca Selengkapnya
KA Turangga & KA Lokal 'Adu Banteng' di Cicalengka, Ini Penyebab Kereta Api Tak Bisa Rem Mendadak
KA Turangga & KA Lokal 'Adu Banteng' di Cicalengka, Ini Penyebab Kereta Api Tak Bisa Rem Mendadak

Adapun sejumlah faktor yang berpengaruh pada jarak pengereman kereta api.

Baca Selengkapnya
Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Dicoret dari PSN, Ini Alasannya
Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Dicoret dari PSN, Ini Alasannya

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dicoret dari PSN. Salah satunya karena belum memperoleh pembiayaan yang jelas.

Baca Selengkapnya
Menteri Bahlil Kesal dan Tantang KPPU Buktikan Penyelewengan Proyek Jargas Cisem 2
Menteri Bahlil Kesal dan Tantang KPPU Buktikan Penyelewengan Proyek Jargas Cisem 2

Bahlil menegaskan, tuduhan dugaan tersebut tidak seharusnya disebarkan tanpa dasar yang jelas.

Baca Selengkapnya
5 Fakta Baru Dugaan Korupsi PT INKA, Bikin Proyek Fiktif dan Berpotensi Rugikan Negara Ratusan Triliun Rupiah
5 Fakta Baru Dugaan Korupsi PT INKA, Bikin Proyek Fiktif dan Berpotensi Rugikan Negara Ratusan Triliun Rupiah

Kejati Jatim melakukan penggeledahan di kantor PT INKA yang berada di Jl Yos Sudarso, Madiun, pada Senin, 15 Juli 2024.

Baca Selengkapnya
Usut Korupsi Proyek Jalur Kereta Api Medan, Kejagung Periksa Pejabat Kemenhub
Usut Korupsi Proyek Jalur Kereta Api Medan, Kejagung Periksa Pejabat Kemenhub

Proyek ini menggunakan APBN Rp1,3 Triliun, kerugian negara masih dihitung.

Baca Selengkapnya
Kejagung Tahan 1 Lagi Tersangka Korupsi Proyek Jalur Kereta Api Besitang-Langsa
Kejagung Tahan 1 Lagi Tersangka Korupsi Proyek Jalur Kereta Api Besitang-Langsa

Kejagung menetapkan satu lagi tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada tahun 2017 sampai 2023.

Baca Selengkapnya
Kereta Tabrakan di Bandung, KA Turangga 'Adu Banteng' dengan KA Lokal
Kereta Tabrakan di Bandung, KA Turangga 'Adu Banteng' dengan KA Lokal

Manajer Humas KAI Daop 2 Ayep membenarkan adanya kejadian tersebut yang berawal saat kedua kereta saling bertabrakan pada pukul 06.03 WIB.

Baca Selengkapnya
Korupsi Proyek Kereta Api Besitang-Langsa, Kejaksaan Agung Bidik Pihak Kemenhub
Korupsi Proyek Kereta Api Besitang-Langsa, Kejaksaan Agung Bidik Pihak Kemenhub

Korupsi Proyek Kereta Api Besitang-Langsa, Kejaksaan Agung Bidik Pihak Kemenhub

Baca Selengkapnya
Rugikan Negara Rp1,3 Triliun, 6 Tersangka Korupsi  Pembangunan Jalur KA Besitang-Langsa Ditahan
Rugikan Negara Rp1,3 Triliun, 6 Tersangka Korupsi Pembangunan Jalur KA Besitang-Langsa Ditahan

Kejaksaan Agung menetapkan enam tersangka korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017-2023.

Baca Selengkapnya