Kebakaran sekolah marak terjadi di Palangkaraya, bentuk teror?
Merdeka.com - Kebakaran sekolah berulang kali terjadi di Palangkaraya. Tercatat delapan sekolah dilalap si jago merah. Dicurigai kejadian ini dilakukan secara sengaja.
Dalam sebulan tujuh sekolah ludes terbakar, terjadi dalam 10 hari. Ada tujuh SD dan satu SMK. Para kepala sekolah, guru serta masyarakat semakin aktif meningkatkan kewaspadaan dengan melaksanakan jaga malam di lingkungan sekolah.
"Keamanan sekolah ini bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah tetapi termasuk para guru dan orangtua dan lingkungan," kata Wakil Wali Kota Palangkaraya, Mofit Saptono Subagio di Palangkaraya, Senin (31/7). Demikian dilansir dari Antara.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Apa penyebab kebakaran? 'Dugaan penyebab korsleting listrik pada kulkas,' kata Huda dalam keterangannya, Sabtu (30/3).
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Di mana kebakaran terjadi? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan.
-
Kapan kebakaran terjadi? Namun, pada Rabu (30/10/2024), kejadian tragis dialami Supriadi. Pada hari itu, Supardi terjebak dalam kobaran api yang ia nyalakan sendiri.
Untuk itu, lanjut dia, langkah yang paling tepat untuk menyikapi kejadian ini ialah bersama-sama menjaga dan meningkatkan keamanan lingkungannya termasuk sekolah yang ada di sekitarnya.
Berdasarkan pantauan, di sejumlah sekolah di Palangkaraya terutama SD dan SMP pada malam hari dilakukan peningkatan penjagaan, baik yang dilakukan kepala sekolah, guru masyarakat maupun pihak keamanan.
Masih diselidiki penyebab kejadian ini. Sampai saat ini belum terungkap siapa pelaku dan motifnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Teror itu terjadi pada Jumat, 12 Juli 2024 dilakukan oleh anggota KKB Memokon, Jender Siktaop Alias Usoki, Aquino Kaladana, Yuni Mimin dan Enos Kakyarmabin.
Baca SelengkapnyaTerbaru, sekolah di kawasan Pegunungan Bintang dibakar pada 12 Juli 2024 kemarin.
Baca SelengkapnyaKepolisian belum dapat memastikan apakah peristiwa kebakaran ini terdapat indikasi kesengajaan atau tidak.
Baca SelengkapnyaOrganisasi Papua Merdeka (OPM) dengan brutal membakar sekolahan di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.
Baca SelengkapnyaPara bocah yang melakukan aksi itu diketahui merupakan siswa salah satu sekolah menengah pertama (SMP).
Baca SelengkapnyaAksi penyerangan terhadap dua SMAN tersebut pun viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi hari ini sekitar pukul 08.00 WIT.
Baca SelengkapnyaPara pelaku ini menamakan kelompoknya dengan nama Bathrix Putra.
Baca SelengkapnyaSekitar 2.000 jiwa dari 19 RT terdampak kebakaran Manggarai ini.
Baca SelengkapnyaEnam daerah tersebut masuk dalam kategori rawan karena banyaknya jumlah kejadian kebakaran yang terjadi dalam tiga tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaMotif dua pelajar melakukan perusakan dan pembakaran kelas masih didalami.
Baca SelengkapnyaBiasanya tawuran antar pelajar terjadi di rute berangkat dan pulang sekolah.
Baca Selengkapnya