Kebun Sagu 25 Hektare Milik Warga Meranti Terbakar
Merdeka.com - Kebun sagu seluas 25 hektare di Dusun Mereng, Desa Tebun Kecamatan Rangsang Kabupaten Kepulauan Meranti Provinsi Riau terbakar. Si pemilik Andi Baso tidak berada di lokasi dan sedang berada di Batam, Kepulauan Riau.
"Ada sekitar 25 hektare kebun sagu milik Pak Andi Baso terbakar. Sagunya habis semua terbakar, sedangkan pemiliknya berada di Batam," ujar Efragil Samosir, seorang karyawan PT Sumatera Riang Lestari yang ikut memadamkan api di lokasi kepada merdeka.com, Jumat (8/3).
Dampaknya, desa hingga satu kecamatan tersebut diselimuti asap tebal. Di titik lain, kebakaran lahan juga terjadi sekitar 200 hektare. Kebanyakan lahan itu merupakan tanaman sagu dan karet serta kelapa.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Di mana kebakaran terjadi? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Dimana saja kabut asap terjadi? Biasanya, kejadian ini terjadi di beberapa wilayah Indonesia.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Kenapa hutan di Klaten terbakar? AR berusaha melepas kail namun gagal. Ia pun kemudian membakar alang-alang di sekitar kail yang tersangkut agar kail mudah diambil. Namun pelaku lupa mematikan api sehingga api menyebar cepat dan menyebabkan hutan terbakar.
"Ada juga puluhan hektare juga lahan kosong berupa pakis-pakisan yang terbakar. Api terus merembet namun kita kepung dan berhasil dipadamkan," kata Ragil.
Tim gabungan yang memadamkan api yaitu TNI Polri, BPBP Bengkalis, masyarakat sekitar serta 180 karyawan PT SRL di lokasi. Tidak ada lahan konsesi perusahaan yang terbakar.
"Jarak lokasi yang terbakar dari perusahaan kita sekitar 8 kilometer. Kita hanya membantu saja, agar tidak merembet ke lahan lain," jelas Ragil.
Kebakaran lahan di Kepulauan Meranti hingga saat ini memasuki hari ke 11. Api berangsur-angsur padam, namun karena kondisi lahan gambut, petugas gabungan masih berada di lokasi.
"Kita masih di lapangan, melakukan upaya pendinginan. Air terus kita semprotkan ke lahan bekas terbakar, supaya api benar-benar padam hingga ke dalamnya," pungkas Ragil.
Data BPBD Provinsi Riau menyebutkan, luas lahan terbakar total sejak Januari hingga saat ini mencapai 1.485 hektare. Sebagian besar api sudah padam dan tengah dilakukan pendinginan. Sementara pelaku pembakaran lahan yang ditangkap kepolisian ada 6 orang.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepastian karhutla akibat ulah petani, kata Yuliani, setelah kepolisian bersama Dinas LHK Sumut melakukan penyelidikan.
Baca SelengkapnyaRatusan hektare lahan di Sumatera Selatan terbakar sepanjang musim kemarau tahun ini. Kebakaran terparah terjadi di Ogan Ilir dan Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca SelengkapnyaWilayah lereng yang paling banyak terbakar di Kecamatan Kubu, Karangasem Bali, dan untuk di Kecamatan Abang
Baca SelengkapnyaPara pelaku terlibat dalam 16 kasus kebakaran hutan dan lahan pada Januari-Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaDalam melakukan upaya pemadaman, kepolisian mengerahkan 111 orang personel.
Baca SelengkapnyaDari laporan karhutla hari ke-10 di Desa Suka Maju untuk sektor kiri api sudah dapat dikendalikan namun masih berasap.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan video yang diterima, api tampak memerah seperti lava pijar yang mengalir dari puncak Gunung Telomoyo.
Baca SelengkapnyaBPBD memastikan kebakaran di lereng Gunung Agung tidak merambat ke lahan-lahan produktif milik warga.
Baca SelengkapnyaKebakaran di sekitar pesantren diperkirakan 20 hektare bahkan hampir menjalar ke gedung untuk bisa dipadamkan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 229,54 hektare hutan dan lahan di Jambi terbakar dalam delapan bulan terakhir. Kebakaran itu paling banyak dipicu ulah masyarakat.
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan semakin meluas. Selain Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir, api mulai bermunculan di Banyuasin.
Baca SelengkapnyaAreal yang terbakar berpotensi meluas karena angin berembus kencang di lokasi kebakaran.
Baca Selengkapnya