Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kecewa tak datang perpisahan, Vicky hajar ketua geng sekolahnya

Kecewa tak datang perpisahan, Vicky hajar ketua geng sekolahnya Ilustrasi Penganiayaan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Gara-gara kecewa tak datang saat acara perpisahan, seorang pelajar bernama Vicky Ahmad (18) warga Kecamatan Seyegan, Sleman menghajar ketua gengnya di sekolah. Akibatnya, korban bernama Muhammad Deva (16) warga Sleman mengalami luka-luka karena mendapatkan bogem mentah dari Vicky.

Kapolsek Sleman, Kompol Sudarno, menerangkan penganiayaan terjadi pada 16 September 2018 yang lalu. Saat itu, kata Sudarno, pelaku mendatangi korban di rumahnya.

"Keduanya sempat saling bercanda. Namun tiba-tiba pelaku menyerang korban. Akibat serangan itu korban mengalami luka di bagian mata, telinga dan badan," ujar Sudarno, Selasa (2/10).

Sudarno menerangkan, serangan terhadap korban mengakibatkan luka. Luka ini, lanjut Sudarno, berimbas pada korban yang aktivitas hariannya mengalami gangguan.

Sementara menurut Vicky, dirinya tega menganiaya korban karena rasa kecewa dan sakit hati. Korban, yang dikenal sebagai ketua geng di salah satu sekolah di Pakem ternyata tak hadir di acara itu.

"Dia (korban) itu ketua gengnya. Saya anggotanya. Saat perpisahan dia tidak datang. Padahal semasa menjadi ketua geng dia suka nyuruh-nyuruh. Kalau nongkrong enggak datang dimarahi. Eh, saat perpisahan malah dia yang enggak dateng," cerita Vicky.

Vicky menjelaskan kedatangannya ke rumah korban untuk menanyakan alasannya tak datang ke acara perpisahan. Saat ditanya alasannya oleh pelaku, pertanyaan itu tak ditanggapi oleh korban.

"Saya tanya kenapa dia tidak datang. Tapi jawabannya tidak sesuai dan muter-muter. Saya pun kesal dengar jawabannya," tutup Vicky.

Atas perbuatannya menganiaya korban, Vicky diancam dengan Pasal 351. Ancaman hukumannya 5 tahun penjara.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Motif Perundungan Siswa SMP 2 Cimanggu Cilacap Gara-Gara Geng Sekolah
Motif Perundungan Siswa SMP 2 Cimanggu Cilacap Gara-Gara Geng Sekolah

Selain mengaku anggota Basis, korban disebut sempat menantang kelompok lain di luar sekolah.

Baca Selengkapnya
'Reuni Pembawa Malapetaka', Cerita Cewek Teman Kuliahnya Insecure Usai Reuni, Terkena Maag Berujung Meninggal
'Reuni Pembawa Malapetaka', Cerita Cewek Teman Kuliahnya Insecure Usai Reuni, Terkena Maag Berujung Meninggal

Simak pengalaman seorang warganet menceritakan pengalaman pahit berawal dari reuni hingga berakhir hilangnya nyawa sahabatnya.

Baca Selengkapnya
Siswa SMP di Cilacap yang Dipukul & Ditendang Kakak Kelas Alami Rusuk Patah dan Sejumlah Luka
Siswa SMP di Cilacap yang Dipukul & Ditendang Kakak Kelas Alami Rusuk Patah dan Sejumlah Luka

Saat penganiayaan terjadi korban FF dipukul beberapa kali di bagian perut dan wajah.

Baca Selengkapnya
Kondisi Terbaru Korban Penganiayaan Siswa SMP di Cilacap, Terbaring Lemah Dijenguk Polisi
Kondisi Terbaru Korban Penganiayaan Siswa SMP di Cilacap, Terbaring Lemah Dijenguk Polisi

Aksi perundungan dialami oleh Siswa SMP Negeri 2 Cimanggu di Cilacap oleh temannya sendiri. Korban mengalami luka akibat penganiayaan yang dilakukan temannya.

Baca Selengkapnya
Masih Dirawat, Kondisi Terkini Siswa SMP di Cilacap Usai Dipukuli dan Ditendang Kakak Kelas
Masih Dirawat, Kondisi Terkini Siswa SMP di Cilacap Usai Dipukuli dan Ditendang Kakak Kelas

Polisi mengungkap motif pelaku siswa SMP 2 Cimanggu di Cilacap melakukan penganiayaan FF karena mengaku gabung dengan siswa geng lainnya.

Baca Selengkapnya
Pengakuan 2 Pelaku Bullying: Menyesal Pukul dan Tendang Siswa SMP di Cilacap
Pengakuan 2 Pelaku Bullying: Menyesal Pukul dan Tendang Siswa SMP di Cilacap

Saat ini korban FF yang dipukul dan ditendang korban sedang menjalani perawatan.

Baca Selengkapnya
Keluarga Ungkap Ada Intervensi Polisi di Kasus Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang
Keluarga Ungkap Ada Intervensi Polisi di Kasus Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang

Keluarga korban mengaku disuruh membuat surat pernyataan serta rekaman video pada Senin (25/12) malam.

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Tragedi Pelajar Nias Selatan Dianiaya Kepsek Hingga Saraf di Kening Tak Berfungsi & Tewas
Fakta-Fakta Tragedi Pelajar Nias Selatan Dianiaya Kepsek Hingga Saraf di Kening Tak Berfungsi & Tewas

YN sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit usai merasakan nyeri hebat di kepala setelah penganiayaan itu dan akhirnya tewas.

Baca Selengkapnya
Mengalami Perundungan Selama 3 Tahun Sekolah, Siswi SMK Depresi hingga Meninggal Dunia
Mengalami Perundungan Selama 3 Tahun Sekolah, Siswi SMK Depresi hingga Meninggal Dunia

Sebelum meninggal dunia, anaknya sempat merasa bahagia setelah kelulusan.

Baca Selengkapnya
Kasus Mata Siswi SD Ditusuk, Pengacara Korban Sebut Kepsek Halangi Penyidikan & Desak Tersangka
Kasus Mata Siswi SD Ditusuk, Pengacara Korban Sebut Kepsek Halangi Penyidikan & Desak Tersangka

Pemeriksaan pihak rumah sakit menyatakan ada syaraf mata di sebelah kanan yang sudah tidak lagi berfungsi.

Baca Selengkapnya
Keluarga Siswa SMK Semarang yang Ditembak Polisi Kecewa Tak Dipanggil DPR, Akses ke Zoom Gagal Dibuka
Keluarga Siswa SMK Semarang yang Ditembak Polisi Kecewa Tak Dipanggil DPR, Akses ke Zoom Gagal Dibuka

Keluarga GRO, siswa SMKN 4 Semarang yang tewas ditembak polisi kecewa karena tidak dihadirkan dalam rapat dengan Komisi III DPR.

Baca Selengkapnya