Kedapatan bawa sabu, PNS Kutai Timur merengek minta tak ditangkap
Merdeka.com - Junaidi (47), PNS di Pemkab Kutai Timur Kalimantan Timur, tepergok Satuan Reskoba Polresta Samarinda memiliki 0,47 gram sabu. Junaidi ditangkap di kawasan Jalan Letjend S Parman, Kamis (23/2) malam kemarin, saat menggunakan motor dinas Pemkab Kutai Timur, bernomor polisi KT 5280 R.
Polisi telah mengendus gerak-gerik Junaidi, yang ternyata seorang PNS golongan IIB, di bagian rumah tangga Sekretariat Kabupaten Kutai Timur. "Dia (Junaidi) sudah kita awasi. Sering pakai motor dinas pelat merah, keluar masuk di kawasan peredaran narkoba. Kita ikuti, dan kita hentikan di Jalan Letjend S Parman," kata Kasat Reserse Narkoba Polresta Samarinda, Kompol Belny Warlansyah, saat dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (24/2).
"Saat kita geledah, dia sempat minta tidak ditangkap. Pak jangan ditangkap, saya PNS Pak. Begitu katanya," ujar Belny menirukan pernyataan Junaidi.
-
Apa yang dilakukan Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Kenapa Bupati Labuhanbatu ditangkap KPK? KPK telah menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Siapa yang terbukti terlibat pungli di Rutan KPK? 90 pegawai Komisi Antirasuah yang telah terbukti terlibat dalam praktik pungli.
-
Siapa yang di dampingi Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
Polisi menduga, Junaidi menggunakan motor dinas yang dia bawa dari Kutai Timur pulang 2 minggu sekali ke Samarinda untuk mengelabui petugas.
"Mungkin dia kira, dengan pakai motor dinas, tidak akan dicurigai, tidak akan diperiksa polisi. Saat akan kita periksa, dia sempat membuang kotak korek ke parit. Kita periksa, isinya sabu," ujar Belny.
"Dalam pemeriksaan, dia mengaku sebagai PNS di bagian rumah tangga kantor Bupati Kutai Timur. Rumahnya di Samarinda, di Jalan AW Syachranie," tambah Belny.
Usai menangkap Junaidi, polisi lantas melakukan pengembangan kepada pemasok sabu ke Junaidi. "Kita arahkan pengembangan ke bandarnya, kita tangkap Sofyan, di rumahnya di Jalan Gatot Subroto, dengan barang bukti 0,37 gram sabu. Jadi Junaidi itu kita tangkap setelah dapat sabu dari Sofyan," terang Junaidi.
"Pengakuannya, Junaidi ini pengguna sabu. Kita pastikan dulu dengan tes urine-nya. Kasus ini masih kita terus kembangkan ya," demikian Belny.
Keduanya, Junaidi dan Sofyan, kini meringkuk di sel tahanan Polresta Samarinda. Keduanya dijerat dengan Undang-undang No 35 tahun 2009 tentang Narkotika. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sementara itu dalam video beredar bahwa oknum anggota tersebut membawa barang bukti sebanyak 30 kilogram sabu dan ada pula 11.000 butir pil ekstasi.
Baca SelengkapnyaPria berinisial RA (49) ditangkap polisi di Jalan Mayjen Yusuf Singadekane, Palembang. Dia tertangkap tangan membawa 2 Kg sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaKetika itu kondisi di lokasi sangat ramai, karena pelaku yang masih bersikeras mengelak diduga jambret mengundang emosi dari warga.
Baca SelengkapnyaSeorang camat di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, inisial B, ditangkap polisi saat mengonsumsi sabu di ruang kerjanya.
Baca SelengkapnyaKepolisian menyatakan status Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang bersangkutan telah gugur. Karena positif narkoba.
Baca SelengkapnyaSudinhub Jaksel menjelaskan kronologi petugas Dishub naik ke kap mobil di kawasan Setiabudi dan terbawa sampai ke Menteng.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian Aiptu Ari Sujuanta mengalami luka pada bagian kepala, patah lengan tangan kiri atas dan patah pergelangan tangan kiri.
Baca SelengkapnyaPublik amat terkejut dengan cara sejumlah anggota polisi kala mengamankan mantan suami Dewi Perssik dan asistennya itu.
Baca SelengkapnyaKasat Reserse Narkoba Blitar Dicopot akibat Tes Urine Positif
Baca SelengkapnyaPengemudi nekat memacu gas dengan kecepatan tinggi tanpa menghiraukan keselamatan nyawa seorang Polantas
Baca SelengkapnyaDonald mengungkap narkoba sabu seberat 45 kilogram dengan nilai sebesar Rp45 miliar
Baca SelengkapnyaTerkait siapa temannya A, Ikhlas belum bisa memberikan keterangan lebih jauh, karena perkaranya masih dilakukan pendalaman.
Baca Selengkapnya