Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kehidupannya berantakan, Buni Yani dapat sumbangan Rp 23 juta

Kehidupannya berantakan, Buni Yani dapat sumbangan Rp 23 juta Buni Yani dapat donasi Rp 23 juta. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Kehidupan tersangka penghasutan berbau SARA, Buni Yani kini berada di titik terendah. Usai mengunggah video pidato Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Kepulauan Seribu yang menyinggung surat Al Maidah 51, hidupnya menjadi tidak tenang. Berkas kasusnya kini sudah berada di kejaksaan dan tinggal menunggu persidangan.

Organisasi Gerakan Ibu Nasional (GIN) merasa simpati dan memberikan dukungan dalam bentuk uang untuk Buni. Para ibu dari GIN mengaku tidak tega dengan kondisi kehidupan Buni yani.

"Kita munculkan perasaan kebenaran itu tapi diungkapkan dengan cara dana sebesar Rp 23.350.000," kata Ketua GIN, Neno Warisman di Sofyan Hotel, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (28/4).

Donasi ini merupakan bentuk dari sikap GIN menentang ketidakadilan dalam penegakan hukum. "Tapi ini sebagai suatu bentuk ungkapan penegasan bahwa kita tidak menyetujui jika ketidakadilan ada di masyarakat ini lho, kita akan beramai-ramai bekerja. Jadi GIN menginisiasi," ungkapnya.

Neno mengatakan, dukungan dalam bentuk uang diberikan karena GIN tidak bisa membantu lebih jauh untuk memperbaiki kehidupan Buni Yani. "Kita tidak bisa menyelesaikan hidupnya Pak Buni Yani yang tercemarut tak punya pekerjaan, kehilangan segalanya kita enggak bisa," jelasnya.

Sebelumnya, Buni Yani mengaku kehidupannya kini berantakan. Dia dipaksa berhenti dari pekerjaannya. Selain itu dia juga mengaku, selama tersangkut dalam kasus penistaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahja Purnama, Buni Yani mengaku sering diteror oleh orang yang tak dikenal dan juga para buzzer.

"Saya diminta berhenti dari kampus saya sudah 6 bulan tidak bekerja. Penelitian saya di Belanda dihentikan teror datang terus ke rumah saya," kata Buni.

Dia juga merasa hidupnya dizalimi oleh kubu Ahok yang melaporkannya ke Polisi atas dugaan menebarkan kebencian. Oleh karena itu dia melaporkan kembali Ahok atas pencemaran nama baik, namun hingga saat ini dia laporannya tidak pernah di proses polisi.

"Saya merasa di zalimi saya diperlakukan sangat zalim. Saya pertama dilaporkan oleh timsesnya Pak Gubernur (Ahok) yang kedua karena saya enggak terima masa seorang dosen dibilang menyebarkan kebencian berdasarkan saya itu oleh saya tidak terima saya laporkan atas pencemaran nama baik namun tidak pernah di proses sampai sekarang," ujarnya.

Oleh karena itu dia menilai hukum di Indonesia masih cenderung berpihak pada penguasa. "Pengadilan hukum tajam ke saya tapi tumpul ke mereka," tegasnya.

Sebelumnya patut diketahui, Buni Dijerat pasal 28 ayat 2 UU ITE karena dianggap menyebarkan kebencian lewat video Ahok yang berbicara soal surat Al Maidah di Kepulauan Seribu diakun Facebook pribadinya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terlilit Utang, Janda Cantik Ini Nekat Kabur dari Rumah, Ending-nya Ada Donatur Beri Uang Rp42 Juta
Terlilit Utang, Janda Cantik Ini Nekat Kabur dari Rumah, Ending-nya Ada Donatur Beri Uang Rp42 Juta

Dia nekat kabur dari rumah demi menghindari tagihan utang. Di tanah perantauan, sosoknya tinggal di gubuk sederhana.

Baca Selengkapnya
Kisah Ayu Gadis 11 Tahun Rela Jual Gorengan di Sekolah Demi Hidupi Ibu ODGJ & Neneknya, 'Punya Ayah, Terasa Tak Punya Ayah'
Kisah Ayu Gadis 11 Tahun Rela Jual Gorengan di Sekolah Demi Hidupi Ibu ODGJ & Neneknya, 'Punya Ayah, Terasa Tak Punya Ayah'

Berikut kisah Ayu gadis 11 tahun yang rela jualan gorengan di sekolah demi hidupi Ibu ODGJ dan sang nenek.

Baca Selengkapnya
Viral Ibu Menangis Uang Arisan Belasan Juta Ludes Terbakar, sampai Disorot Anak Presiden
Viral Ibu Menangis Uang Arisan Belasan Juta Ludes Terbakar, sampai Disorot Anak Presiden

Ibu tersebut rupanya korban kebakaran Pasar Kliwon, Solo.

Baca Selengkapnya
Pernah Tak Digaji hingga Dijauhi Saudara, Perempuan Asal Tuban Kini Sukses Kembangkan Toko Kelontong yang Selalu Ramai Pembeli
Pernah Tak Digaji hingga Dijauhi Saudara, Perempuan Asal Tuban Kini Sukses Kembangkan Toko Kelontong yang Selalu Ramai Pembeli

Kata-kata pepatah yang berbunyi “kehidupan seperti roda sedang berputar” menggambarkan kehidupan Yati.

Baca Selengkapnya
Viral Ibu-Ibu Nangis Duit Arisan Jutaan Rupiah Ludes Terbakar Jadi Abu, Berakhir Bahagia
Viral Ibu-Ibu Nangis Duit Arisan Jutaan Rupiah Ludes Terbakar Jadi Abu, Berakhir Bahagia

"Uangnya kebakaran, rumahnya kebakaran, uangnya hangus semua," ucapnya.

Baca Selengkapnya
Gagal Jadi PNS, Wanita Ini Kini Sukses Berbisnis Kisah Perjuangannya Viral
Gagal Jadi PNS, Wanita Ini Kini Sukses Berbisnis Kisah Perjuangannya Viral

Wanita ini awalnya dituntut sang ayah untuk jadi PNS namun kini malah sukses sebagai pengusaha.

Baca Selengkapnya
Fakta Terbaru Pengemis Wanita 'A Kasihan A', Dilarang Keluarga Mengemis
Fakta Terbaru Pengemis Wanita 'A Kasihan A', Dilarang Keluarga Mengemis

Beberapa waktu lalu dunia maya dihebohkan dengan aksi pengemis wanita yang meminta uang dengan bernyanyi 'A Kasihan A'.

Baca Selengkapnya
Tidak Mengenal Malu dan Gengsi, Gadis Desa Cantik Lulus Kuliah  Cari Rongsokan
Tidak Mengenal Malu dan Gengsi, Gadis Desa Cantik Lulus Kuliah Cari Rongsokan

Yuliana (23) salah satu mahasiswi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon yang baru saja lulus kuliah.

Baca Selengkapnya
Kisah Tragis Janda 4 Anak Kakinya Terlindas Kereta lalu Diamputasi, Banting Tulang Jualan Keliling Pakai Kursi Roda Cuma Dapat Rp20 Ribu
Kisah Tragis Janda 4 Anak Kakinya Terlindas Kereta lalu Diamputasi, Banting Tulang Jualan Keliling Pakai Kursi Roda Cuma Dapat Rp20 Ribu

Sariyani (62) hidup dengan begitu pilu. Di usianya yang kini telah senja, dia tak lagi hidup bersama sang suami sejak belasan tahun yang lalu.

Baca Selengkapnya
Pengemis Asal Bojonegoro Bawa Uang Rp18 Juta saat Beraksi di Jalanan, Begini Ujungnya
Pengemis Asal Bojonegoro Bawa Uang Rp18 Juta saat Beraksi di Jalanan, Begini Ujungnya

Pengemis asal Bojonegoro kedapatan membawa uang Rp18 juta lebih saat beraksi di Senayan. Begini nasibnya sekarang.

Baca Selengkapnya
Buruh Sahabat Andra Soni Bedah Rumah dan Sediakan Pompa Air buat 500 Keluarga di Banten
Buruh Sahabat Andra Soni Bedah Rumah dan Sediakan Pompa Air buat 500 Keluarga di Banten

Koordinator bedah rumah Nimol, Zulfikar menyatakan proses bedah rumah milik Nimol ini akan dilakukan selama 5 hari.

Baca Selengkapnya
⁠Demi Biaya Pendidikan Anak di Bangku Kuliah, Wanita Penjaga Warung Rela Menjadi Tukang Pijat
⁠Demi Biaya Pendidikan Anak di Bangku Kuliah, Wanita Penjaga Warung Rela Menjadi Tukang Pijat

Sebuah video memperlihatkan seorang perempuan yang rela jadi tukang pijat demi anak sekolah.

Baca Selengkapnya