Kejam, bayi lelaki diduga hasil hubungan gelap dikubur hidup-hidup
Merdeka.com - Warga Baturaja Barat, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, geger dengan penemuan mayat bayi yang terkubur di kawasan tempat pemakaman umum (TPU) setempat. Diduga, bayi tersebut dikubur hidup-hidup lantaran hasil hubungan gelap.
Informasi yang dihimpun, kuburan bayi itu ditemukan seorang warga yang hendak memperbaiki makam keluarganya, Rabu (14/12) pagi. Lantaran kondisi lubang kuburan tak beraturan dan kelihatan kain putih, saksi mata pun menggalinya.
Warga kaget begitu menemukan sesosok bayi berjenis kelamin laki-laki yang berbalut kain putih semacam kafan dan jilbab warna coklat di dalam galian yang tak terlalu dalam itu. Dari fisiknya, masih terdapat tali pusar dan belum menimbulkan bau.
-
Di mana kerangka bayi itu ditemukan? Penggalian berakhir tahun ini Tekin, mengatakan dua kerangka itu adalah milik seorang bayi dan seorang anak yang berusia sekitar 6-7 tahun yang ditemukan 2 pekan lalu di area yang sama selama proses penggalian berlangsung.
-
Di mana makam bayi perempuan itu ditemukan? Penemuan ini terjadi di wilayah Liguria, Italia, dan telah diungkapkan dalam sebuah artikel ilmiah yang diterbitkan di jurnal Scientific Reports.
-
Siapa yang menemukan kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Apa yang ditemukan bersama kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Mengapa arkeolog menemukan kerangka bayi di dekat perapian? 'Sebenarnya kami sudah menduga-duga adanya kuburan ini karena kami menemukan sisa-sisa perapian di sisi timur. Itu sudah menjadi aturan dalam arkeologi. Dari Zaman Batu hingga akhir zaman, jika menemukan perapian dugaan akan adanya kuburan bayi atau anak di dalam atau di luar rumah semakin meningkat. Saat kami sudah menduga-duga, kami menemukan kuburan itu,' Katanya.
-
Kenapa banyak bayi dan remaja dikuburkan di situs ini? Sekitar 30-40 persen orang yang dimakamnkan di situs ini meninggal ketika masih bayi dan remaja.
Dugaan sementara, bayi tersebut dikubur masih hidup beberapa jam sebelum ditemukan. Sebab, tubuhnya nampak segar termasuk ari-ari yang juga terdapat dalam bungkusan itu.
Kapolres OKU AKBP Leo Andi Gunawan membenarkan penemuan mayat bayi yang terkubur di TPU. Jenazahnya kini telah dibawa ke rumah sakit untuk keperluan penyelidikan.
"Ya benar, tadi ada warga yang menemukan kuburan bayi. Galiannya tidak dalam dan terlihat ada kain putih menyembul keluar," ungkap Leo saat dihubungi, Rabu (14/12).
Selain jenazah korban, kata Leo, turut serta dibawa sejumlah barang bukti. Di antaranya kain putih, jilbab cokelat, dan sehelai rambut panjang yang diduga milik ibu korban.
Untuk mengungkap orangtua dan pengubur bayi itu, polisi akan melakukan uji DNA dan sidik jari melalui laboratorium forensik. Petugas juga meminta partipasi warga yang mengetahui ada kejadian aneh di lingkungannya sebagai awal penyelidikan.
"Ada dugaan dikubur hidup-hidup, tapi itu masih kemungkinan. Semuanya akan kita selidiki lebih dalam," tukasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ditemukan, jasad bayi berjenis kelamin perempuan itu sudah dalam kondisi membusuk.
Baca SelengkapnyaRekaman video amatir warga memperlihatkan dua orang tengah membuka bungkusan kain seadanya yang berisi jasad bayi berjenis kelamin perempuan.
Baca SelengkapnyaKepolisian masih menyelidiki penemuan mayat bayi prematur diduga dikubur hidup-hidup orangtuanya tersebut.
Baca SelengkapnyaWarga membongkar kuburan itu karena menduga ada orang yang menguburkan bayi.
Baca SelengkapnyaDiduga bayi tersebut hasil dari hubungan terlarang dan sengaja dibuang.
Baca SelengkapnyaJasad bayi itu sudah dimakamkan di pemakaman keluarga H. Uspu Dusun Kampung Beru.
Baca SelengkapnyaTersangka awalnya berdalih melahirkan dan membuang bayinya karena mendengar bisikan gaib
Baca SelengkapnyaJasad bayi tersebut ditemukan terbungkus jaket putih di dalam kantong plastik
Baca SelengkapnyaHingga kini, dua kasus penemuan mayat bayi masih didalami. Kepolisian akan mencari siapa orang tua yang tega membuang buah hatinya tak berdosa.
Baca SelengkapnyaJasad bayi ini ditemukan oleh warga saat mengais cabai.
Baca SelengkapnyaKasus ini sedang dalam penyelidikan aparat kepolisian.
Baca SelengkapnyaSaat itu, warga melihat seekor anjing tengah menggusur sesuatu yang awalnya diduga sampah.
Baca Selengkapnya