Kejar Belajar Tatap Muka, Jatah Vaksin Lansia di Sumsel Dialihkan ke Pendidik
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan berencana membuka belajar tatap muka pada tahun ajaran 2021. Vaksinasi kepada pendidik dikejar dan ditarget tuntas akhir bulan ini.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Sumsel Fery Yanuari mengungkapkan, vaksinasi bagi pendidik hingga 16 Juni 2021 tercatat 57,51 persen dari jumlah sasaran sebanyak 148.458 orang. Daerah dengan persentase terbanyak berada di Muara Enim sebesar 89,86 persen dan terendah di Pagaralam tercatat baru 20,52 persen.
"Target kami sampai akhir bulan ini semua tenaga pendidik sudah divaksin atau 100 persen. Itu untuk mengejar belajar tatap muka pada 13 Juli 2021," ungkap Fery, Rabu (16/6).
-
Bagaimana cara orang tua melanjutkan imunisasi anak yang terlambat? Orang tua tetap bisa melanjutkan imunisasi anak dengan langkah-langkah yang tepat sesuai panduan dokter. Dengan demikian, menjaga kesehatan anak tetap menjadi prioritas utama, dan imunisasi adalah salah satu cara efektif untuk mencapainya.
-
Kapan anak harus di vaksin PCV? Jadwal Imunisasi Vaksin PCV telah dimasukkan dalam program imunisasi dasar untuk anak-anak berusia 0 hingga 18 tahun di Indonesia.
-
Kenapa anak harus divaksinasi? Vaksinasi atau imunisasi adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan anak-anak kita.
-
Kapan vaksin cacar api diberikan? Zostavax diberikan dalam satu dosis tunggal melalui suntikan dan direkomendasikan untuk orang dewasa berusia 60 tahun ke atas.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Bagaimana vaksin melindungi anak? Pemberian vaksinasi ini merupakan langkah penting untuk mencegah munculnya sejumlah masalah kesehatan.
Menurut dia, vaksinasi lamban dilakukan karena banyak kendala, seperti keterbatasan vaksin dan sistem pendataan yang masih manual sehingga terjadi kekeliuran jumlah pasti sasaran. Untuk mensiasatinya, jatah vaksin bagi lansia untuk sementara dialihkan ke tenaga pendidik.
"Sambil menunggu datangnya vaksin, kami akam optimalkan vaksin bagi tenaga pendudik dulu, setelah itu vaksin bagi lansia dilanjutkan," kata dia.
Sementara itu, Kasi Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan Sumsel Nasrul Bani mengatakan, pembukaan belajar tatap muka diupayakan digelar karena pembelajaran daring dinilai tidak maksimal. Lebih setahun tidak belajar di sekolah berdampak pada psikologis dan perilaku anak didik.
"Kami rencanakan belajar tatap muka digelar mulai awal tahun ajaran nanti," kata Nasrul.
Hanya saja, penerapannya bergantung kesepakatan wali siswa dan rekomendasi satgas Covid-19. Jika pun dilaksanakan, penerapan protokol diutamakan seperti pembatasan jam belajar dan kuota setiap kelas.
"Acuannya tetap protokol kesehatan, orang tua harus berperan langsung mengawasi anak didik selain tugas keras tenaga pendidiknya," ujarnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kegiatan imunisasi bagi siswa SD ini ditujukan untuk memperpanjang antibodi atau kekebalan, terutama terhadap penyakit difteri, tetanus, campak, dan rubella.
Baca SelengkapnyaPemkot Tarakan melaksanakan Kick Off pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio 2024.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaAkibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan agar anak-anak harus mendapatkan vaksin polio sebanyak empat kali.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaPemkot Madiun bakal rekrut 200 PPPK guru dan nakes. Persiapkan dirimu
Baca SelengkapnyaNamun Pemprov DKI belum merinci berapa nilai pencairan KJP kali ini
Baca SelengkapnyaIntroduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.
Baca SelengkapnyaPolio merupakan penyakit yang dapat dicegah melalui pemberian imunisasi kepada anak-anak.
Baca SelengkapnyaCakupan imunisasi PCV pada bayi tahun 2023, yakni sebanyak 139.887 atau 84,48 persen.
Baca Selengkapnya