Kejar pelanggar, sepeda motor Polantas dibakar massa di Bireuen
Merdeka.com - Warga di Desa Cot Masjid, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh, membakar sepeda motor milik anggota Satlantas Polres Bireuen, di jalan lintas Bireuen-Takengon, Selasa (2/2). Kejadian ini bermula saat sebuah mobil pikap Suzuki Carry, melarikan diri dari kejaran anggota Lantas Polres Bireuen setelah menerobos lampu merah.
Saat tiba di desa tersebut, mobil itu mengalami tabrakan mengakibatkan dua orang meninggal. Melihat kejadian itu, massa langsung tersulut emosi dan lantas membakar sepeda motor milik anggota Lantas Polres Bireuen yang mengejar mobil itu. Dua anggota Lantas Polres Bireuen yang mengendarai sepeda motor itu langsung diamankan oleh anggota Polres lainnya, yang tiba di lokasi tak berselang lama setelah kejadian.
Akibat dari tabrakan terjadi sekitar pukul 13.15 WIB, seorang warga Mee Teungoh, Juli, Bireuen, Tarmizi (38), dan keponakannya, Amanda Safita (8), tewas di tempat. Sedangkan dua orang lagi, Syuhada (8), dan Suci Salsabila, kritis di Rumah Sakit BMC Bireuen.
-
Bagaimana mobil merah melakukan pelanggaran? 'Dari rekaman CCTV, kendaraan itu putar balik di KM 82 dan melawan arah.'
-
Bagaimana polisi mengancam pemobil tersebut? Dia bahkan mengatakan jika memang si pemobil tak mau memberi sesuai yang dia minta maka SIM nya bakal ditahan dan ditilang.
-
Pelanggaran apa yang dilakukan mobil merah? Branch Manager Ruas Tol Prabumulih PT Hutama Karya (Persero) Syamsu Rijal mengakui telah terjadi pelanggaran kendaraan memutar balik di bawah jembatan interchange KM 82 Tol Indraprabu.
-
Siapa yang mengakui pelanggaran mobil merah? Branch Manager Ruas Tol Prabumulih PT Hutama Karya (Persero) Syamsu Rijal mengakui telah terjadi pelanggaran kendaraan memutar balik di bawah jembatan interchange KM 82 Tol Indraprabu.
-
Apa yang diminta oleh polisi kepada pemobil tersebut? Dalam video yang direkam dari arah kursi penumpang belakang itu, nampak dan terdengar pak polisi meminta Rp150 ribu kepada pemobil.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
Mengetahui ada kejadian itu, Kapolres Bireuen, AKBP M Ali Khadafi, langsung menuju ke lokasi kejadian. Menurutnya, pengejaran ini dilakukan karena mobil Suzuki Carry itu menerobos lampu merah dan petugas curiga sehingga mengejarnya.
"Lantaran curiga anggota langsung melakukan pengejaran," kata Ali.
Kendati demikian, Ali berjanji akan memproses kejadian ini. Termasuk akan memeriksa kedua anggota yang melakukan pengejaran tersebut.
"Kalau nanti keduanya ternyata membuat kesalahan, maka proses hukum tetap kita lakukan," tutup Ali.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Viral Konvoi Pesilat Halangi Laju Mobil Damkar di Sragen
Baca SelengkapnyaPengendara pajero sempat memberi klakson panjang kepada pemotor
Baca SelengkapnyaVideo pendek yang berdurasi kurang dari 30 detik ini viral di media sosial dan menuai berbagai komentar dari netizen.
Baca SelengkapnyaMichael tak menyangka ternyata percikan api dari petasan masuk ke sela-sela kolong mobilnya yang membuat muncul api
Baca SelengkapnyaKebakaran diduga dipicu akibat ulah gerombolan remaja yang melakukan konvoi.
Baca SelengkapnyaOperasi pemadaman mulai berlangsung pukul 20.27 WIB dengan mengerahkan 3 unit serta 11 personel
Baca SelengkapnyaSi pemotor merasa takut kena tilang ketika melihat ada polisi yang berjaga di persimpangan lampu merah tersebut.
Baca SelengkapnyaBanyak netizen yang memberi dukungan aksi pemotor baret mobil parkir sembarangan. Simak yuk!
Baca SelengkapnyaAda tiga orang terduga pelaku yang telah diamankan. Mereka adalah inisial F, MF, dan EHS.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu bermula saat orator dari atas mobil komando mendesak agar barrier dibuka sehingga massa bisa menyampaikan aspirasi di depan Istana Merdeka.
Baca SelengkapnyaKejadian bermula ketika pengendara Pajero Sport menerobos lampu merah.
Baca SelengkapnyaAkibatnya mobil yang berada di lajur satu terpaksa berhenti sesaat.
Baca Selengkapnya