Kekecewaan Wawan, Buruh Asal Semarang ke Jakarta Tak Bisa Dekati Istana
Merdeka.com - Para buruh dari daerah yang menuju ke Jakarta terlihat kecewa karena tak bisa melakukan aksi di depan Istana Negara. Pasalnya, petugas keamanan telah memasang pagar berduri, sehingga buruh hanya boleh beraksi di kawasan Patung Kuda.
Salah satu buruh yang kecewa adalah Wawan (22) dari elemen Komsat yang berasal dari Semarang. Dirinya bersama rekan-rekan sengaja jauh-jauh datang agar dapat beraksi di depan Istana Negara.
"Ya kecewa toh. Kita sengaja jauh-jauh dari Semarang," kata Wawan di kawasan Patung Kuda Indosat, Jakarta Pusat, Rabu (1/5).
-
Kenapa orang naik bus wisata? Bus wisata atap terbuka menjadi wisata alternatif bagi sebagian warga Jakarta untuk menikmati liburan, terlebih ketika memasuki masa libur sekolah seperti saat ini.
-
Siapa yang mengangkut barang di bus? Namun, terdapat sopir bus yang nekat membawa muatan berlebihan.
-
Bagaimana bus mengangkut barang? Kasur dan jerigen diletakkan di atas atap bus. Selain itu, ada juga sejumlah motor yang digantung di belakang bus.
-
Apa saja barang yang dibawa oleh bus? Bus menjadi moda transportasi pilihan utama masyarakat. Biasanya digunakan untuk mengangkut penumpang, jika ada barang akan ditempatkan di bagasi. Namun, terdapat sopir bus yang nekat membawa muatan berlebihan. Kasur dan jerigen diletakkan di atas atap bus. Selain itu, ada juga sejumlah motor yang digantung di belakang bus.
-
Dimana rute bus wisata? Sementara, salah satu rute yang dilayani bus wisata atap terbuka ini adalah BW2–Jakarta Baru (Jakarta Modern). Bus ini mengajak para wisatawan untuk berkeliling menikmati panorama gedung-gedung di Jakarta.
-
Kenapa bus bawa barang berlebihan? Bus-bus ini tidak ingin merugi sehingga mereka terpaksa membawa barang-barang secara berlebihan.
Wawan bercerita dia dan sahabatnya menempuh perjalanan selama hampir 12 jam lamanya dengan menggunakan bus yang sengaja disewa.
"Pergi kemarin sore, sampai tadi pukul 06.00 tadi, lalu kita beristirahat di Masjid Istiqlal, dan langsung longmarch ke sini," katanya.
Namun, mereka ternyata tak bisa mendekati Istana Negara. Padahal, Wawan mengaku kalau aksi ini adalah yang pertama kalinya ia ikut dan ke Jakarta.
"Tapi tidak apalah. Sekalian jalan-jalan. Hari Buruh Internasional kita harus happy," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal ini seakan menggambarkan realitas para pekerja yang harus melawan jarak untuk mencapai impian mereka.
Baca Selengkapnya"Si sopir sempat berhenti jalan kaki, terus mondar-mandir untuk ngilangin ngantuk terus naik lagi."
Baca SelengkapnyaSudah lebih dari enam jam lalu lintas di jalan arteri Kabupaten Bekasi tidak bisa dilalui kendaraan roda empat.
Baca SelengkapnyaPria ini pun kembali melakukan sujud syukur usai menginjakkan kaki di tanah Lampung sebelum melanjutkan perjalanan ke Jambi.
Baca SelengkapnyaSopir TransJakarta Ngamuk ke Puluhan Pemotor Lawan Arah di Busway: Sampai Malam Saya Tungguin!
Baca SelengkapnyaSementara itu, Ishak pemudik asal Tangerang mengaku sudah terjebak macet selama 3 jam mulai dari Tol Cikande hingga saat ini di Tol Cilegon.
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur Jawa Barat ini pun melakukan pengecekan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaDi tengah jalan, sosoknya bahkan tak kuasa menahan air mata pilu.
Baca Selengkapnya"Makanan di restoran juga tinggal sisa sedikit. Beli sate, harus berebutan karena satenya tinggal 15 tusuk," tutur Rai.
Baca SelengkapnyaH-6 Antrean Lebaran, Truk Menuju Pelabuhan Pelindo Ciwandan Sudah Macet sampai 2 Kilometer
Baca SelengkapnyaHingga pagi hari di kawasan Gunung Mas Puncak, Bogor terpantau masih padat merayap.
Baca SelengkapnyaSetelah bertemu dengan wanita pemilik akun @iyasaya_emngkenapa, pria tersebut akhirnya mendapat pertolongan.
Baca Selengkapnya