Kelabui Petugas BNN, Pria Simpan Sabu Senilai Rp 2 Miliar di Kap Motor
Merdeka.com - Rudi dan Taufik, warga Loktuan Bontang Kalimantan Timur, dibekuk petugas BNNP Kalimantan Timur di jalan poros Sangatta Kutai Timur, menuju Bontang. Keduanya tepergok membawa 1,028 kg sabu dari Malaysia, sambil membawa keranjang belanja dan ayam untuk mengelabui petugas.
"Sabu ini harganya fluktuatif. Dirupiahkan, harga 1 kg sabu bisa Rp 1 miliar dan Rp 2 miliar. Sabu sebanyak itu masuk ke Kaltim, dari Malaysia melalui perbatasan Kaltara dan Kaltim," kata Kepala BNN Provinsi Kalimantan Timur, Brigjen Pol Raja Haryono, di kantornya, Jumat (1/3) sore.
Bekerjasama dengan BNNP Provinsi Kalimantan Utara, Haryono memastikan telah menempatkan personelnya untuk memantau jalur masuk di perbatasan Kaltim-Kaltara mengantisipasi masuknya sabu ke Kalimantan Timur.
-
Bagaimana Pemprov Jateng mencegah narkoba? Upaya pencegahan penggunaan narkoba akan lebih diutamakan. Beberapa kegiatan yang dilakukan dalam rangka pencegahan adalah menggencarkan sosialisasi, dan menyelenggarakan deklarasi anti narkoba.
-
Apa upaya Pemprov Jateng dalam memberantas narkoba? Pemberantasan kita juga diperkuat, tetapi yang lebih penting juga adalah upaya rehabilitasi.
-
Kenapa Pemprov Jateng sangat fokus memberantas narkoba? Sebab, kasus kejahatan narkoba di Jawa Tengah butuh perhatian khusus.
-
Apa tujuan Mentan di Barito Kuala? “Pertanian adalah sektor yang paling siap memperbaiki, membahagian dan mensejahterakan hidup manusia adalah pertanian. Oleh karena itu, pertanian di Barito Kuala harus semakin bagus walaupun dihadapkan dampak perubahan iklim ektrim, El Nino karena air masih tersedia. Kegiatan tanam harus terus kita lakukan,“ kata SYL pada acara panen dan tanam di Desa Gampa Asahi, Kecamatan Rantau Badauh, Barito Kuala.
-
Siapa yang bertanggung jawab mengamankan Pemilu di Kalimantan Timur? 'Polda melalui Polres, juga berkolaborasi dengan TNI siap mengamankan pelaksanaan pemilihan umum dan pemilihan presiden. Bagaimana pun, Pemilu harus berjalan aman dan damai,' pungkasnya.
-
Siapa yang dipantau oleh Bupati Banyuwangi? Ipuk meninjau layanan kesehatan di Puskesmas Kertosari dan RSUD Blambangan Banyuwangi. Di puskesmas dan RSUD Blambangan, Ipuk berkeliling dan melihat layanan di sana.
"Masuknya ini melalui jalur laut, kemudian jalur darat. Luasnya perbatasan kita dengan Kaltara dan panjangnya garis pantai di Kaltara, dimanfaatkan pengedar untuk menyelundupkan sabu dari sana (Malaysia). Apalagi, kita keterbatasan personel. Tapi kita tidak kalah sigap," ujar Haryono.
Dalam kesempatan yang sama, Kabid Pemberantasan BNNP Provinsi Kalimantan Timur, AKBP Halomoan Tampubolon, menerangkan penyelundupan 1,028 kg sabu itu digagalkan Selasa (26/2) pagi pukul 06.45 Wita.
"Kita dapat info ada narkotika dikirim dari utara ke Samarinda. Kita potong tengah jalan. Kita dapatkan 1,028 sabu dalam 3 bungkus berisi sabu," jelas Tampubolon.
"Jadi modusnya tersangka Rd ini mengendarai motor membawa ayam dan keranjang belanja. Sempat kita buka saringan udara di motor matiknya Yamaha Aerox," tambah Tampubolon.
Petugas nyaris terkecoh. Bungkusan sabu disimpan di kedua kap motor kiri dan kanan. "Kalau kita kalah jeli, barang bukti sabu tidak akan dapat," ungkapnya.
Masih di hari yang sama, petugas BNN bergeser ke Bontang. Sebuah rumah di kawasan Brebas Pantai digerebek lantaran menjadi loket penjualan sabu di dinding rumahnya. Ada 24 paket sabu seberat 12,67 gram sabu disita sebagai barang bukti.
"Kita tangkap satu tersangka, HS. Baik dari kasus 1,028 kg sabu dan 24 poket sabu itu, kesemua tersangka terancam hukuman mati," kata Tampubolon.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Narkotika jenis sabu di Kabupaten Pekalongan yang diamankan BNN Jateng mencapai 775 gram.
Baca SelengkapnyaSindikat ini telah berhasil menjual 140 kilogram sabu hanya dalam kurun waktu 7 bulan.
Baca SelengkapnyaBNN berhasil mengamankan 110 kilogram sabu dari 6 tersangka di dua lokasi berbeda, yakni Aceh dan Kalimantan Barat.
Baca SelengkapnyaAda enam orang ditangkap membawa narkotika dalam jumlah jumbo ini.
Baca SelengkapnyaKasus narkoba 100 kg ini menjadi sorotan usai disinggung Wakil Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni.
Baca SelengkapnyaDirtipid Narkoba Bareskrim Brigjen Mukti Juharsa mengungkap modus baru penyelundup narkoba di wilayah Kalimatan Utara.
Baca SelengkapnyaTim gabungan mendatangi rumah pelaku di Jalan Beringin Raya, Lorong Kayu Ara, Kecamatan Ilir Timur III Palembang
Baca SelengkapnyaTiga orang berinisial IA, RY dan SR berhasil diamankan.
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan calon penumpang Kapal Bukit Raya yang hendak pergi ke Jakarta
Baca SelengkapnyaTim mengejar hingga ke semak belukar yang tidak jauh dari kediamannya di pesisir sungai Kahayan, Kalimantan Tengah.
Baca SelengkapnyaTerungkapnya kasus ini merupakan hasil kerja sama atau joint investigation yang dilakukan bersama dengan Polres Pelabuhan Tanjung Priok.
Baca SelengkapnyaPengungkapan ini bermula dari informasi masyarakat yang mencurigai adanya dugaan keterlibatan anggota TNI.
Baca Selengkapnya