Kelakuan Bule di Bali, Marah-Marah saat Diingatkan Jaga Protokol Kesehatan
Merdeka.com - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Badung, Bali, I Gusti Agung Ketut Suryanegara banyak menerima keluhan dari para pengusaha restoran dan bar di wilayah Kabupaten Badung, khususnya di Kuta, tentang sulitnya menertibkan para warga asing untuk mentaati protokol kesehatan.
Bahkan kadang-kadang warga asing tersebut malah marah dan ngamuk saat diingatkan untuk menjaga protokol kesehatan.
"Marah-marah, makannya itu kadang-kadang dilema pengusaha. Padahal, begitu masuk mereka semua rata-rata taat. Tapi setelah di dalam sudah mulai (melanggar protokol kesehatan)," kata Suryanegara saat dihubungi, Rabu (6/1).
-
Siapa yang merasa kesulitan dengan membludaknya turis asing? Membludaknya turis asing di Jepang membuat warga lokal jengkel.
-
Siapa yang mengalami masalah kesehatan di Bali? Pongki menjelaskan bahwa keputusan tersebut juga dipengaruhi oleh kondisi kesehatan istrinya. 2 Sophie mengalami masalah kesehatan, namun setelah pindah ke Bali, kesehatannya sangat membaik dan kini sudah pulih sepenuhnya.
-
Bagaimana kerukunan di Kutai Timur dijaga? Melalui dialog antaragama dan kegiatan bersama, diharapkan dapat terus terjalin kerjasama yang erat di tengah beragamnya latar belakang keagamaan masyarakat Kutim.
-
Apa itu Pungutan Wisatawan Asing di Bali? Pungutan Wisatawan Asing (PWA) atau Tourism Levy telah mulai diberlakukan di Bali sejak bulan Februari 2024. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali memegang peranan penting sebagai bank penampung dana dari pungutan tersebut.
-
Kenapa pemilik restoran Thailand melapor ke polisi? Pemilik restoran tersebut merasa terganggu karena Alexander sering melewati jalanan restoran tanpa menjadi pelanggan, sehingga mereka meminta Alexander untuk menggunakan jalanan umum. Konfrontasi antara pemilik restoran dan Alexander berujung pada perdebatan sengit. Setelah perdebatan itu, pemilik restoran menyadari bahwa peringkat bisnisnya di Google menurun drastis dari 4,8/5 menjadi 3,1/5 karena adanya ulasan bintang 1 yang diduga palsu. Mereka curiga bahwa Alexander adalah dalang di balik kampanye pencemaran nama baik online tersebut, sehingga melaporkannya.
-
Siapa yang dipantau oleh Bupati Banyuwangi? Ipuk meninjau layanan kesehatan di Puskesmas Kertosari dan RSUD Blambangan Banyuwangi. Di puskesmas dan RSUD Blambangan, Ipuk berkeliling dan melihat layanan di sana.
Dia bersama petugas lainnya sering datang ke tempat-tempat usaha seperti restoran dan bar yang banyak dikunjungi para bule untuk memastikan protokol kesehatan.
"Pertama kesulitan menertibkan masalah tamu. Kadang-kadang mereka kesusahan meminta tamu untuk mentaati protokol kesehatan. Kadang-kadang tamunya marah-marah. Iya itu, resiko seorang pengusaha, mau mengusir susah, mau didiamkan mereka tidak mentaati protokol kesehatan. Seperti itulah," imbuhnya.
Selain itu, keluhan para pengusaha juga banyak bule yang masuk ke restoran dan bar hanya beli bir, air putih dan kopi saja. Tetapi di sana mereka nongkrong sampai lima jam.
"Mereka curhat kepada kita, orangnya banyak tapi yang belanja sedikit. Kadang-kadang, mereka masuk ke tempat hanya beli bir dan air putih saja, bisa lima jam di tempat itu. Sering pengusaha itu mengadu ke kita, tempatnya memang penuh tapi pendapatan sedikit. Iya, itu rata-rata pengusaha-pengusaha yang kita kunjungi dan kedapatan ramai itu," jelasnya.
Ia juga menyampaikan, malah ketika liburan tahun baru 2021 banyak wisatawan domestik yang berani beli banyak dan mereka loyal kepada protokol kesehatan selama liburan di Bali.
"Malah orang yang Indonesia yang sudah balik (liburan) itu kebanyakan mereka yang lebih berani beli ini, beli itu. Lebih loyal tamu Indonesia malahan, lebih gampang komunikasinya dan mereka menyadari situasi dan kondisi. Tapi, kalau bule itu sepertinya tidak percaya adanya Covid-19," jelasnya.
"(Bule) itu beli air putih, bisa sekian jam di tempat itu (nongkrong). Ini kenyataan dan keluhan dari pengusaha-pengusaha memang ramai kelihatan orangnya tapi yang belanja sedikit, paling beli kopi bisa lima jam di tempat sana. (Ada) yang ngamuk lagi. Artinya, rata-rata keluhan pengusaha seperti itu. Setiap pengusaha yang ramai kita kunjungi rata-rata keluhannya sama," ujarnya.
Namun Suryanegara juga memahami, bahwa para warga asing itu berbelanja sedikit karena berhemat selama Pandemi Covid-19 karena masih belum bisa pulang ke negaranya. "Mereka mungkin berhemat, punya uang tapi berhemat karena belum bisa pulang," ujarnya.
Suryanegara meminta para bule tersebut untuk mentaati protokol kesehatan. Karena, selama ini mereka bandel dan pihaknya sudah meminta dukungan kepada para konsulat warga asing itu agar disampaikan untuk taad protokol kesehatan.
"Mungkin ancamannya kalau tidak (mentaati protokol kesehatan) tidak bisa diperpanjang visanya. Dukungan dari konsulat juga artinya sangat penting, karena untuk mengingatkan warga-warganya yang masih ada di Bali ini," ujarnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal ini kemudian menjadi tantangan tersendiri bagi imigrasi untuk mengidentifikasi lokasi, waktu maupun pelaku kejadian.
Baca SelengkapnyaMenteri Sandiaga akan mendeportasi turis asing yang berulah atau bekerja secara ilegal dari Indonesia.
Baca SelengkapnyaMegawati Soekarnoputri menyinggung pengelolaan pariwisata Bali yang tidak terkontrol.
Baca SelengkapnyaLuhut mengancam jika masih ada turis asing yang tidak mengikuti aturan main pemerintah maka akan dideportasi.
Baca SelengkapnyaMengacu catatan Kemenkumham Bali, pada periode Januari hingga 23 Juni 2023 tercatat 163 WNA telah dideportasi.
Baca SelengkapnyaSeorang pria WN Rusia, LK (51) ditangkap petugas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja, Bali, karena kerap bikin onar dan meresahkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaAgar tidak menimbulkan dampak buruk maka penanganan WNA bermasalah itu perlu dilakukan maksimal.
Baca SelengkapnyaSeorang turis asing terekam kamera warga mengamuk lantaran tak terima hendak ditilang polisi karena tak pakai helm.
Baca SelengkapnyaMenteri Sandiaga bakal melakukan kerja sama dengan Ditjen Imigrasi untuk melakukan pencekalan.
Baca SelengkapnyaPolda Bali meminta korban untuk melaporkan posisi polisi yang ngebir saat itu. Ada di pos mana atau polsek mana sehingga bisa ditelusuri.
Baca SelengkapnyaMemang para bule di Bali kerap bertingkah absurd. Simak yuk!
Baca Selengkapnya