Kelebihan Pasien Covid-19, IGD RSUD Wates Kulon Progo Ditutup
Merdeka.com - Pelayanan Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Daerah Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), ditutup sementara, mulai Jumat (2/7) pukul 12.00 WIB sampai Sabtu (3/7) 20.00 WIB. Penutupan ini karena adanya antrean panjang pasien terkonfirmasi Covid-19 yang belum mendapat ruang perawatan.
"Kebijakan penutupan ini sudah kami kami koordinasikan terlebih dahulu kepada pemangku kepentingan. Kami sangat berat hati menutup pelayanan Instalasi Gawat Darurat. Kita berdoa ada pergerakan pasien terkonfirmasi Covid-19 bisa masuk dalam ruang perawatan khusus," kata Wakil Direktur Pelayanan RSUD Wates Ananta Kogam Dwi Korawan di Kulon Progo.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kulon Progo pada Kamis (1/7), kapasitas tempat tidur RSUD Wates sebanyak 30 tempat tidur (TT), dengan rincian ICU dengan kapasitas 6 pasien sudah terisi 4 pasien, serta 24 tempat tidur khusus pasien Covid-19 yang sudah terisi 22 pasien. Sementara itu 7 pasien masih antre di IGD.
-
Siapa yang disiagakan di pos kesehatan Banyuwangi? Semua layanan kesehatan ini dilengkapi dengan tenaga dokter, paramedis, dan ambulans. Tenaga medisnya diisi oleh dokter dan perawat dari semua rumah sakit dan klinik yang ada di Banyuwangi.
-
Mengapa TPST Piyungan ditutup sementara? “Pemerintah DIY sudah mengumumkan bahwa TPST Piyungan ditutup sementara, mulai 23 Juli sampai 5 September, sehingga baik Sleman Kota, maupun Bantul ini sementara harus melakukan langkah-langkah kedaruratan untuk menampung sampah masing-masing,“ katanya.
-
Kenapa pintu RSUD dipalang? Pihak RSUD menjelaskan, pihaknya menutup pintu dengan memalang karena kunci pintu rusak, takut obat-obatan dan alat medis hilang.
-
Mengapa JIS ditutup sementara? Seluruh area Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara ditutup sementara untuk umum mulai akhir September sampai 1 Desember 2023. Hal itu diumumkan di akun Instagram resmi JIS @jakintstadium yang dikelola oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro) pada Selasa (26/9).
-
Apa yang dilakukan selama penutupan? Selama penutupan kami memastikan tidak ada pendaki yang melintas terutama yang merayakan malam pergantian tahun di puncak Gunung Gede, karena patroli digencarkan agar tidak ada oknum pendaki nakal yang naik melalui jalur ilegal,' katanya.
-
Kenapa TPU Cikadut jadi penting saat pandemi Covid-19? Hal itu menjadikan area pemakaman tersebut sebagai lokasi penunjang dari ratusan pasien yang meninggal dunia.
Dia mengatakan, penutupan dilakukan karena adanya lonjakan jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 dan suspek yang dirawat di bangsal isolasi rumah sakit rujukan Covid-19 ini.
Pihak rumah sakit juga menutup dua bangsal isolasi yang sudah penuh. Ke depan akan dilakukan penambahan kapasitas ruang isolasi dari 30 tempat tidur menjadi 62 tempat tidur. Penambahan ini diupayakan secepatnya.
"Hingga sebelum 12.00 WIB, dari kapasitas maksimum 35 orang, bangsal isolasi diisi oleh 45 orang. Sedangkan isolasi di IGD yang berkapasitas lima tempat tidur sekarang diisi 15 pasien. Artinya overload 10 pasien dan ini sangat berisiko penularan ke pasien yang lain," katanya seperti dilansir Antara.
Meski pelayanan IGD RSUD Wates ditutup sementara, namun pasien umum bisa melakukan konsultasi dan telemedicine ke nomor 0821 3672 0672.
"Kami masih memberikan pelayanan kepada pasien umum yang mau melakukan konsultasi dan telemedicine," jelas Ananta.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tampak sejumlah pasien anak hingga lansia yang tidak kebagian tempat tidur harus dirawat menggunakan kursi roda dengan selang infus di tangan.
Baca SelengkapnyaRumah sakit di Mojokerto kewalahan menampung pasien anak. Sejumlah anak sakit tak kebagian kamar.
Baca SelengkapnyaTerlihat, beberapa masyarakat sempat beradu argumen dengan petugas lantaran tak bisa masuk untuk melakukan aduan.
Baca SelengkapnyaRumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta resmi ditutup pada Jumat, 31 Maret 2023
Baca SelengkapnyaRatusan Pasien RS Unair Akhirnya Dirawat di Tenda Darurat
Baca SelengkapnyaSebab, pada setiap kegiatan operasi yang membutuhkannya pembedahan memang diperlukan kehadiran seorang dokter anestesi.
Baca SelengkapnyaManajemen rumah sakit sedang mengevakuasi seluruh pasien rawat inap yang terdata sebanyak 102 orang.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama (Dirut) BPJS Kesehatan, Ali Ghufron meminta maaf atas kejadian tersebut
Baca SelengkapnyaPemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan (nakes) untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.
Baca Selengkapnya