Kelompok Buruh Janji Tak Demo pada May Day di Sumut
Merdeka.com - Sekitar 20 asosiasi buruh di Sumatera Utara (Sumut) menyatakan tidak akan menggelar demonstrasi turun ke jalan pada peringatan Hari Buruh atau May Day, 1 Mei mendatang. Mereka mendukung upaya pemerintah dalam mengatasi penyebaran Covid-19.
Pernyataan tidak akan turun ke jalan ini disampaikan perwakilan asosiasi buruh kepada Gubernur Sumut (Sumut) Edy Rahmayadi dalam diskusi di Pendopo Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman, Medan, Jumat (24/4).
Asosiasi buruh yang hadir di antaranya pimpinan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Federasi Serikat Pekerja Transportasi Indonesia (FSPTI), Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Sekjen DPD KSPSI Semayang Duo Sumut, Serikat Pekerja Rumahan, serta asosiasi buruh lainnya.
-
Bagaimana cara menunjukkan apresiasi di Hari Buruh? Salah satunya yakni bisa dengan memberi atau berbagi ucapan Hari Buruh 1 Mei 2024 yang sarat harapan.
-
Apa yang dirayakan di Hari Buruh? Tujuan tersebut adalah memberi kesempatan bagi para buruh untuk memberikan penghormatan dan pengakuan terhadap peran pekerja dalam banyak hal seperti pembangunan infrastruktur dan penyediaan layanan penting bagi masyarakat.
-
Bagaimana cara memperingati Hari Buruh? Biasanya, pada Hari Buruh Internasional seringkali terjadi demonstrasi buruh di berbagai negara. Para buruh memanfaatkan momen ini untuk menyampaikan tuntutan dari hak-hak buruh yang belum terpenuhi.
-
Bagaimana polisi menanggapi demo buruh? Polisi saat ini sudah melakukan rekayasa lalu lintas. Adapun, exit tol Cikarang dialihkan ke exit tol lain seperti Bekasi Barat maupun Cibitung.
-
Bagaimana buruh memperingati hari buruh? Sejak saat itu hari buruh diperingati di seluruh dunia pada tanggal 1 Mei.
-
Apa arti perayaan Hari Buruh? Hari Buruh atau May Day diperingati setiap tanggal 1 Mei di seluruh dunia. Momen tersebut dapat menjadi wujud apresiasi untuk perjuangan kaum buruh di berbagai negara.
"Tidaklah bijak andai kita melakukan unjuk rasa dalam kondisi seperti ini," kata Ketua DPD FSPTI KSPSI Sumut CP Nainggolan mewakili asosiasi buruh yang lain.
Edy Rahmayadi menyambut baik dan mengapresiasi dukungan para buruh dalam upaya penangan Covid-19 di Sumut, termasuk sikap untuk tidak akan melakukan unjuk rasa di Hari Buruh. Dia pun berjanji akan bertanggung jawab dalam permasalahan buruh yang terdampak pandemi ini.
"Saya selaku pimpinan di provinsi ini. Saya akan bertanggung jawab lahir dan batin. Pemerintah sudah tahu, makanya kita sudah melakukan refocusing dan realokasi anggaran. Apa yang Anda sampaikan tadi, saya tidak mungkiri," ucap Edy.
Terkait pemutusan hubungan kerja (PHK) di tengah pandemi Covid-19, Edy memerintahkan Kepala Dinas Tenaga Kerja Sumut Harianto Butarbutar untuk langsung terjun ke lapangan dan mengecek semua perusahaan di Sumut. Perusahaan yang mengambil kesempatan pada momen Covid-19 akan ditindak.
Sebelumnya, Gubernur Sumut juga telah menyampaikan Seruan Nomor: 184/TU/III/2020 terkait Penanganan Covid-19 di Sumut. Dia antara lain mengimbau kepada kalangan dunia usaha untuk memberlakukan sistem bekerja dari rumah atau work from home (WFH) bagi pekerja instansi pemerintah dan swasta.
Bagi kalangan pekerja industri diminta untuk memberlakukan sistem bekerja bergiliran semaksimal mungkin, dengan tetap memberikan hak pekerja dan tidak sampai melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) atau penghentian kontrak.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen tersebut dapat menjadi wujud apresiasi untuk perjuangan kaum buruh di berbagai negara.
Baca SelengkapnyaMassa dari Aliansi Aksi Sejuta Buruh (AASB) dan Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak) menggelar demonstrasi
Baca SelengkapnyaSejumlah aliansi buruh menyemut di Patung Kuda Arjuna Wiwaha Jakarta Pusat pada Rabu (1/5)
Baca SelengkapnyaAda Demo Buruh, Pengendara Hindari Jalan Gatot Soebroto Arah Slipi dan Kawasan Monas
Baca SelengkapnyaPermintaan ini disampaikan saat aksi peringatan May Day di Patung Kuda Arjuna Wiwaha.
Baca SelengkapnyaWakapolda Banten menggagalkan ancaman demo di jalan tol, ia bernegosiasi dan mengawal para pendemo sampai ke kantor gubernur.
Baca SelengkapnyaSejauh ini Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tangerang telah berkoordinasi dengan sejumlah serikat pekerja untuk pengawalan tersebut
Baca SelengkapnyaAksi ini merupakan bentuk protes terhadap berbagai isu yang dinilai merugikan para pekerja di industri tekstil.
Baca SelengkapnyaDalam diskusi tersebut, Bobby Nasution berharap agar masalah pengupahan bisa adil bagi semua pihak.
Baca SelengkapnyaMassa buruh yang menggelar aksi May Day di Bundaran HI juga membawa 'tikus raksasa' berdasi yang membawa buku hitam bertuliskan "Omnibus Law UU Cipta Kerja".
Baca SelengkapnyaBerbagai elemen buruh dari Jawa Tengah bakal ikut aksi tersebut.
Baca SelengkapnyaHari Buruh pada 1 Mei merupakan peringatan yang dirayakan di seluruh dunia untuk menghormati perjuangan dan kontribusi para pekerja dalam mencapai hak-haknya.
Baca Selengkapnya