Kelompok MIT penembak petani di Pegunungan Pora berjumlah tujuh
Merdeka.com - Seorang warga Desa Lobu Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Simson alias Suju (37), tewas ditembak diduga anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT). Suju ditembak dibagian dada sebelah kiri pada Kamis (3/8) malam.
Karopenmas Divhumas Mabes Polri, Brigjen Pol Rikwanto mengatakan, peristiwa itu terjadi di Kabupaten Parigi, Moutong, Sulawesi Tengah. Penembakan itu tepatnya di pegunungan Poraa, Desa Parigimpuu, Parigi Barat, Parigi Moutong.
"Penembakan diduga dilakukan oleh tujuh OTK," kata Rikwanto dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Jumat (4/8).
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Siapa yang dimusnahkan oleh petani-pemukim? Sebuah studi baru mengungkap bahwa bangkitnya pertanian ini sebenarnya menyebabkan genosida tragis terhadap populasi pemburu-nomaden yang dimusnahkan oleh para petani-pemukim dalam beberapa generasi.
-
Siapa yang melakukan pemalakan? Dijelaskan bahwa oknum di PPDS Anestesi Undip ini meminta uang senilai Rp20-40 juta. Permintaan uang ini bahkan berlangsung sejak dokter Risma masuk PPDS Anestesi sekitar bulan Juli hingga November 2022 lalu. 'Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,' ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
-
Di mana perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
-
Kenapa mereka ditembak? Pelaku penembakan terhadap tiga orang pemuda asal Peboko, Kelurahan Kefamenanu Utara, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), ditangkap.
-
Di mana perampokan itu terjadi? Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan kejadian perampokan Jumat (19/1) dini hari, tepat di depan rumah korban di Jalan Rappocini Raya Makassar.
Kejadian tersebut bermula saat korban sedang berada di perkebunan durian mendadak diadang diduga kelompok MIT. Salah satu kelompok tersebut lantas menodong korban dengan senjata laras panjang dengan berjarak satu Meter.
Korban pun langsung merasa kaget dan ketakutan. Kelompok itu bahkan sempat menanyakan agama dan tujuan korban ke hutan.
"Tiba-tiba OTK yang lain berada di atas mengatakan ada yang datang, sehingga ada 3 OTK yang mengadang Suju," ujar dia.
Suju pun langsung melakukan perlawanan dan sempat merampas salah satu senjata yang sedang digenggam pelaku. Namun, kejadian tersebut sangat begitu cepat sehingga korban terlebih dahulu ditembak oleh OTK di bagian dada sebelah kiri hingga akhirnya tewas.
"Mendengar OTK mengatakan tembak saat bunyi letusan tembakan," ujar Rikwanto.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Suara tembakan terdengar sangat banyak dan dalam jarak yang cukup dekat
Baca SelengkapnyaMelihat korban terkapar dengan kondisi luka, pelaku RS kemudian melarikan diri.
Baca SelengkapnyaPelaku berasal dari geng remaja bernama Geng Bhirues atau Biang Rusuh dan Kampung Sumur Bersatu
Baca SelengkapnyaSeorang warga Boyolali, Jawa Tengah, bernama Yudha Bagus Setiawan (32), dilaporkan meninggal dunia diduga akibat ditembak orang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaIa menjelaskan pelaku utama dalam peristiwa pembacokan tersebut dijerat dengan Pasal 338.
Baca SelengkapnyaTiga senjata api hasil rampasan diamankan dari tangan kelimanya.
Baca SelengkapnyaKorban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaKepolisian memburu para pelaku. Tidak kurang dari sepuluh pemuda yang diduga sebagai pelaku berhasil ditangkap.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaDia mengklaim, penembakan itu terjadi saat tawuran di sekitar wilayah Simongan, Semarang Barat, pada Minggu (24/11) dini hari.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus penembakan sekuriti perusahaan Parna Agro Mas (PAM) di Sarolangun, Jambi. Tiga orang ditangkap terkait peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaTawuran tersebut melibatkan dua kelompok, yakni Geng Biang Rusuh (Birus) dan Geng Anak Lapak Klender.
Baca Selengkapnya