Kelompok Teroris JI Lampung Siapkan Lahan 4 Hektare untuk Ditanam Pohon Kurma
Merdeka.com - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 antiteror melakukan pendalaman terhadap terduga teroris kelompok Jamaah Islamiyah (JI) bernama IR Suprihadi. Pelaku ditangkap di kawasan Lampung beberapa waktu lalu.
"Pendalaman terhadap IR Suprihadi didapatkan. Pada saat munas Laz Aba 2019 disampaikan sosialisasi program Laz Aba di antaranya terkait pemberdayaan perkebunan kurma," kata Kabagpenum Div Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan dalam keterangannya, Jumat (12/11).
Dia menjelaskan, untuk melakukan penanam kurma itu sendiri baru pada tahap proses pembuatan lubang. Tim Densus 88 masih menyelidiki soal perkebunan kurma tersebut.
-
Dimana pohon kurma itu tumbuh? Pohon kurma itu berbuah sangat lebat di pekarangan Sutawi (64), seorang warga Desa Bitingan, Kecamatan Sale, Kabupaten Rembang.
-
Mengapa Inul Daratista membangun kebun kurma? Tak hanya itu, Duta Kebun Kurma juga menjadi destinasi wisata yang eksotis.
-
Bagaimana cara ngabuburit di kebun melon milik Tuslam? Di sini pengunjung bahkan bisa memetik secara mandiri buah-buah melon yang ditanam.
-
Kenapa pohon kurma tumbuh di Rembang? Pohon tersebut tumbuh dengan sendirinya dan baru berbuah lebat tahun 2024 ini.
-
Bagaimana cara membuat selai kurma untuk kue? Pisahkan biji kurma, masukkan daging kurma ke dalam panci anti lengket. Tambahkan minyak. Masak dengan api kecil sambil diaduk hingga adonan berbentuk selai.
"Sudah disiapkan lahan tanah wakaf dan 4 hektar lahan rencana akan ditanami pohon kurma di mana 2 hektar merupakan wakaf dari Subiyanto dan 2 Hektare dibeli oleh ABA dari Subiyanto seharga Rp400 juta, namun masih kurang Rp175 juta. (status tanah masih atas nama Subiyanto)," ujar dia.
Untuk letak tanah itu sendiri disebut Ramadhan berada di Tanah Jawa, Gunung Megang, Kecamatan Pulopanggung, Kabupaten Tanggamus.
"Dikelola bukan perusahaan resmi dan tidak berbadan hukum," sebutnya.
Diketahui, Densus 88 antiteror telah menangkap tujuh orang terduga teroris atas nama inisial SU (61), SK (59), DW alias DRS (47), F (34) AA (42), S (47), NA (42) dan P alias Mas PUR Bengkel (40). Mereka yang ditangkap itu di wilayah Lampung di lokasi dan waktu yang berbeda-beda.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Persemaian Mentawir siap menghijaukan ibu kota nusantara.
Baca SelengkapnyaDensus 88 Antiteror Polri menangkap enam tersangka diduga terlibat dalam aksi jaringan terorisme di Kalbar dan Sumsel.
Baca SelengkapnyaGawai, busur panah dan anak panah disita Densus dari sebuah rumah di Sukoharjo
Baca SelengkapnyaGanja-ganja setinggi 2 meter ditanam di antara pohon kopi. Ditemukan juga bibit ganja.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini bertujuan untuk memperkuat pertahanan dan keamanan di daerah tersebut.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran mengklaim lahan food estate di Gunung Mas, Kalimantan Tengah bakal panen sekitar 8 hektar jagung dan 5 hektar singkong.
Baca SelengkapnyaTim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri, bersama Polda Jatim berhasil menyita sejumlah barang bukti bahan kimia, alat pembuat bahan peledak dan casing bom.
Baca SelengkapnyaDensus 88 menangkap 10 terduga teroris di Solo Raya
Baca SelengkapnyaPenanaman jagung merupakan bagian dari kerjasama TNI dan Kementerian Pertanian dalam upaya percepatan produksi pangan nasional.
Baca SelengkapnyaTak perlu ke Arab Saudi, ternyata di Jawa Timur kurma mampu tumbuh dan berbuah.
Baca SelengkapnyaDetasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali mengamankan satu orang anggota teroris di Sulawesi Tengah Sulteng.
Baca SelengkapnyaPuluhan personel dikerahkan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan.
Baca Selengkapnya