Keluarga Duga Fera Dibunuh dan Dimutilasi Mantan Pacar
Merdeka.com - Keluarga menduga Fera Oktaria (20) dibunuh mantan pacarnya. Fera ditemukan termutilasi tanpa busana dan disembunyikan dalam kasur di sebuah penginapan di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.
Kakak kandung korban, Putra (30) mengaku tidak ingin menuduh siapapun sebagai pelakunya. Hanya saja, spekulasi keluarga semuanya sama, yakni mengarah pada mantan pacarnya.
"Kami menduga pelakunya mantan pacar adik saya, semua keluarga pikirannya sama," ungkap Putra, Sabtu (11/5).
-
Mengapa pelaku mengancam korban? Korban sebenarnya sempat kabur kembali ke Kota Salatiga. Namun korban tidak berdaya karena diancam pelaku akan menyebarkan video dan foto hasil hubungan intim mereka. Karena takut korban kembali ke Solo dan disekap hingga Januari 2023.
-
Kenapa pelaku mengancam korban? Isi pesannya berisi kalimat ancaman bahwa akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Bagaimana cara mantan pacar Tzuyang mengancamnya? 'Ia merekamku secara diam-diam dan menggunakannya untuk mengancamku, berkata ia akan menyebarkannya bila aku tak bersamanya. Dia juga melakukan kekerasan fisik seperti memukulku dengan benda tumpul,' lanjut Tzuyang.
-
Apa yang perlu dihindari saat berteman dengan mantan? Berikut alasan berteman dengan mantan adalah ide yang buruk: Mantan kasar atau pernah menyakiti Anda dengan cara apa pun. Anda atau mantan berbohong atau menipu satu sama lain dan sangat menyakiti satu sama lain.
-
Kenapa berteman dengan mantan? Berteman dengan mantan mungkin diperlukan, karena alasan berikut: Anda memiliki teman yang sama: Jika Anda dan mantan Anda memiliki banyak teman yang sama, perselisihan dapat membuat segalanya menjadi canggung dan sulit bagi semua orang. Berusaha berteman satu sama lain dapat membantu Anda menjaga ikatan sosial.
-
Gimana cara menghindari tindakan mengancam setelah putus? Cinta memang merupakan salah satu kekuatan yang besar, tetapi Anda harus bisa mengendalikannya dengan cara berpikir yang positif dan baik. Jangan biarkan cinta mengorbankan sesuatu yang sangat berharga dalam hidup. Ingatlah bahwa apa yang dimiliki adalah sesuatu yang istimewa. Jangan sampai itu hancur hanya karena seseorang yang tidak menghargai Anda.
Menurut dia, dugaan itu muncul karena korban pernah bercerita sering diancam mantan pacarnya. Bahkan, korban enggan bertemu lagi dengannya karena merasa takut.
"Tapi kami tidak tahu diancam seperti apa, cuma bilang sering diancam saja," kata dia.
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi mengatakan, pihaknya sudah membentuk tim dari Jatanras dan Satreskrim Polres Musi Banyuasin untuk mengungkap kasus ini. Terlebih identitas korban sudah terungkap sehingga memudahkan penyelidikan.
"Tim sudah bergerak, saksi-saksi akan dimintai keterangan," kata dia.
Terkait dugaan keluarga yang menyebut Seseorang sebagai pelaku, Supriadi enggan berkomentar. Menurut dia, penyidik bekerja secara profesional dan menggali setiap informasi dan petunjuk.
"Kalau mantan pacarnya kami belum mau berspekulasi, yang jelas akan kami kejar pelakunya," tegasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
DN gelap mata mengetahui mantan istrinya AG (24) akan menikah lagi. Dia menikami wanita itu hingga terluka parah sedangkan calon suaminya FR (30) tewas.
Baca SelengkapnyaBerikut ini foto-foto saat Tamara Tyasmara menangis di persidangan kematian putranya.
Baca SelengkapnyaFauzan menyampaikan permohonan maaf atas tindakan membunuh dan memutilasi wanita di Muara Baru.
Baca SelengkapnyaSelebgram Afifah Riyad kini tengah menjadi sorotan. Hal itu terjadi setelah ia mengungkap kasus kekerasan
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan, pelaku merasa sakit hati kepada korban, hingga niat untuk membunuh.
Baca SelengkapnyaCandaan 'istrimu mantanku' membuat DN (23) gelap mata. Bersama kakak kandungnya, DA (29), dia nekat membunuh temannya sendiri, PR (23).
Baca SelengkapnyaPelaku juga sempat ingin memukul menggunakan kipas angin berukuran besar, namun berhasil dicegah korban.
Baca Selengkapnya