Keluarga Korban Kebakaran Lapas Tangerang Datangi Posko Antemortem RS Polri
Merdeka.com - Keluarga para korban kebakaran Lapas Klas I Tangerang, Banten, memadati gedung Sentra Visum dan Medikolegal, RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Rabu (8/9) sore. Kehadiran mereka untuk menyerahkan sampel antemortem untuk dicocokkan dengan sampel postmortem para korban.
Ningsi, salah satu keluarga yang diduga menjadi korban dalam peristiwa nahas itu mengaku dihubungi pihak Lapas Klas I Tangerang agar datang ke RS Polri. Ningsih dihubungi pihak Lapas Klas I Tangerang setelah sang kakak yang akan bebas 1,5 tahun lagi diduga menjadi salah satu korban dalam peristiwa tersebut.
"Kami dihubungi, ini kakak saya anaknya udah di dalam diambil sampelnya," ujar Ningsi kepada Liputan6.com, Rabu (8/9).
-
Dimana tim khusus Kemenkes mengambil sampel? Dikutip dari ANTARA, tim peneliti itu mengambil sampel darah penderita DBD, kemudian mengambil sampel nyamuk dan jentik nyamuk di lima lokasi penelitian.
-
Siapa yang ikut tes kesehatan? Pasangan bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur Daerah Khusus Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono tes kesehatan di RSUD Tarakan Jakarta, Sabtu (31/8).
-
Dimana pengecekan dilakukan? Pengecekan tersebut dilakukan di SPBU simpang PT Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida dan agen elpiji, PT Tendano.
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Siapa yang perlu tes DNA? Tes DNA bisa dilakukan oleh pasangan suami istri yang sedang merencanakan kehamilan melalui program bayi tabuh. Tidak hanya itu, tes DNA juga bisa dilakukan oleh pasangan yang berisiko mempunyai anak dengan kelainan genetik tertentu.
-
Bagaimana ilmuwan mengungkap identitas korban? Dilansir dari laman the Guardian, dalam jurnal Current Biology, para ilmuwan Italia, Jerman dan Amerika melakukan ekstraksi DNA nuklir dan mitokondria purba dari sampel fragmen tulang yang dicampur dengan plester saat sedang menjalani restorasi.
Sebelum masuk ke tempat pengambilan sampel, para keluarga korban diminta untuk mengisi identitas. Mereka kemudian dites swab untuk mendeteksi apakah terinfeksi Covid-19 atau tidak.
Setelah itu mereka akan diberikan sebuah nomor antrean. Kemudian diminta duduk di tempat yang telah disediakan.
Mereka diminta menunggu untuk kemudian akan dipanggil oleh petugas bilamana sudah pada gilirannya.
Sampai pukul 16:56 WIB, tempat antrean masih dipenuhi para keluarga korban.
Pengambilan sampel antemorten keluarga korban ditujukkan untuk mengidentifikasi para korban yang telah terpanggang. Sampel ini bakal dicocokkan dengan sampel postmortem dari jenazah korban. Setelah sampel antemortem dan postmortem cocok, maka jenazah bakal diketahui identitasnya.
RS Polri Buka Posko Antemortem
41 Tahanan Blok C2 meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran di Lapas Klas I Tangerang, Banten. Korban jiwa yang dalam kondisi terbakar pun ditangani langsung oleh Tim DVI Polri demi mengetahui identitasnya.
"Untuk mempermudah kinerja Tim DVI tersebut tentunya tim memerlukan bukti-bukti dari para korban. Oleh karena itu RS Polri telah membuka satu pos antemortem yaitu pos yang digunakan untuk mencari data-data sebelum korban meninggal dunia. Baik data primer maupun data sekunder," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono di RS Bhayangkara Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (8/9).
Rusdi meminta keluarga para tahanan korban meninggal dunia dapat segera datang ke RS Polri untuk memberikan sampel DNA. Sejauh ini, RS Polri telah menerima sebanyak 41 kantong jenazah korban jiwa kebakaran Lapas Klas I Tangerang.
"Tentunya tim akan segera bekerja untuk menuntaskan kejadian ini yang tentunya dapat cepat memberikan kepastian kepada keluarga korban," kata Rusdi.
41 Jenazah Dibawa ke RS Polri
41 Jenazah korban kebakaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang telah tiba di Rumah Sakit (RS) Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Kejadian kebakaran itu diketahui terjadi pada Rabu (8/9) sekira pukul 01.45 Wib dini hari tadi.
"Pada siang hari ini, Rumah Sakit Polri telah menerima 41 kantong jenazah yang berisi 41 jenazah korban daripada kebakaran Lapas tingkat I Tangerang tersebut," kata Karopenmas Div Humas Polri, Brigjen Rusdi Hartono kepada wartawan, Rabu (8/9).
Setelah jenazah itu diterima, nantinya tim Disaster Victim Identification (DVI) akan melakukan identifikasi terhadap puluhan korban kebakaran Lapas tersebutm
"Tentunya tim DVI bekerja didasarkan keilmuwannya, berdasarkan pengalamannya. Sehingga apa yang dihasilkan oleh tim DVI, dapat dipertanggungjawabkan. Untuk mempermudah daripada kerja tim DVI tersebut," ujarnya.
Namun, untuk mempermudah identifikasi tersebut. RS Polri telah membuka post antemortem untutk mencari data-data primer maupun sekunder milik korban sebelum meninggal dunia.
"Oleh karena itu, dari tim memohon kepada keluarga agar dapat segera ke post antemortem untuk memberikan data-data yang berkaitan dengan 41 korban yang telah diterima oleh Rumah Sakit Polri," ungkapnya.
"Sekali lagi, tentunya tim akan segera bekerja untuk menuntaskan kejadian ini dan tentunya ingin cepat memberi kepastian kepada para keluarga korban," tutupnya.
Reporter: Yopi MakdoriSumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keluarga dari korban yang meninggal di Kali Bekasi, Jawa Barat, diminta membawa alat pribadi
Baca SelengkapnyaRS Polri menerima 12 kantong jenazah korban kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaPolisi Cek DNA pada Tali yang Ikat Satu Keluarga Lompat dari Apartemen, Ternyata Ini Tujuannya
Baca SelengkapnyaPihak RS Polri akan mempersiapkan jika mau dibawa ke kediaman masing-masing.
Baca SelengkapnyaSaat ini, RSUD Karawang sedang melakukan Postmortem dan Antemortem untuk kebutuhan identifikasi dari korban kecelakaan tersebut.
Baca SelengkapnyaPenyidik akan mereview kembali temuan dengan fakta yang didapat dari lapangan.
Baca SelengkapnyaPetugas kepolisian sudah selesai melakukan pemeriksaan terhadap jasad keempat korban untuk kebutuhan penyidikan.
Baca SelengkapnyaTapi menurut Herry, pihak rumah sakit masih tetap bisa mengidentifikasi ketujuh mayat tersebut.
Baca Selengkapnya12 Korban kecelakaan maut di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek yang sudah teridentifikasi diserahkan kepada pihak keluarga di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaBeberapa sampel diambil guna diteliti di Laboratorium Forensik.
Baca SelengkapnyaPT Jati Perkasa Nusantara (JPN) menyampaikan duka cita atas meninggalnya sejumlah pegawai dalam kebakaran pabrik mereka di Medan Satria, Bekasi.
Baca SelengkapnyaPenyidikan dilakukan secara scientific crime investigation yang melibatkan interprofesi.
Baca Selengkapnya