Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluarga korban mutilasi wanita hamil minta pelaku dihukum berat

Keluarga korban mutilasi wanita hamil minta pelaku dihukum berat Pelaku mutilasi wanita hamil di Tangerang. ©2016 merdeka.com

Merdeka.com - Sanin (45), kakak korban mutilasi Nur Astiyah, mengharapkan pelaku mendapat hukuman berat karena melakukan kejahatan tidak berperikemanusiaan.

"Kami minta pelaku dihukum berat bila perlu dihukum mati," kata Sanin, di kediamannya di Desa Kadu Jajar, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Rabu (20/4).

Sanin mengaku dirinya tidak tahan melihat jasad adiknya, Nur Astiyah dimutilasi hingga tubuhnya terpotong-potong. Menurutnya, pembunuhan itu lebih sadis, terlebih adiknya itu sedang hamil sekitar tujuh bulan.

Dia meminta pelaku segera menyerahkan diri. Sehingga jasad adiknya cepat dibawa ke kampung halaman untuk dimakamkan.

Lebih jauh Sanin membenarkan korban mutilasi di rumah kontrakan di Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang itu benar adiknya Nur Astiyah. Karena mengenali daster yang ditemukan di sungai.

Saat ini, mayat adiknya belum bisa dibawa pulang karena masih dilakukan sampel darah untuk mencocokan DNA di RSUD Tangerang.

"Kami minta pelakunya dihukum berat," pintanya seperti dilansir dari Antara.

Sementara itu, Saida (56) orangtua Nur Astiyah mengatakan pihaknya berharap pelakunya itu dihukum berat karena anaknya itu sebagai tulang punggung keluarga.

"Kami tidak menyangka anaknya itu yang sudah berbadan dua tewas dan sangat mengerikan dengan cara dimutilasi," ucapnya.

Saida berharap anaknya itu bisa segera dipulangkan ke kampung halaman untuk dikebumikan. Selain itu, Saida minta pelaku mutilasi segera ditangkap petugas dan dihukum seberat-beratnya.

"Kami sebelumnya memiliki firasat buruk setelah menerima telepon seluler dari Nur, namun tiba-tiba foto korban yang tergantung di dinding rumah terjatuh," tutupnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gagal Memperkosa Jadi Motif Mertua Bunuh Menantu Hamil 7 Bulan
Gagal Memperkosa Jadi Motif Mertua Bunuh Menantu Hamil 7 Bulan

Tersangka mengaku menyesali atas perbuatannya menghabisi nyawa menantunya.

Baca Selengkapnya
Terungkap Motif Pembunuhan Wanita Hamil di Palembang, Ternyata Cuma karena Hal Sepele Ini
Terungkap Motif Pembunuhan Wanita Hamil di Palembang, Ternyata Cuma karena Hal Sepele Ini

Ternyata korban dan pelaku baru saja kenal beberapa saat sebelum kejadian.

Baca Selengkapnya
Suami di Sumbar Tega Bunuh Istri yang Sedang Hamil 8 Bulan Lalu Setubuhi Mayatnya
Suami di Sumbar Tega Bunuh Istri yang Sedang Hamil 8 Bulan Lalu Setubuhi Mayatnya

Seorang pria berinisial R (21) tega membunuh istrinya S (19) yang hamil 8 bulan. Aksinya terbongkar setelah keluarga curiga melihat kondisi jenazah korban.

Baca Selengkapnya
Ibu Bunuh Bayi karena Cibiran Tetangga di Sumbawa NTB Terancam 20 Tahun Penjara
Ibu Bunuh Bayi karena Cibiran Tetangga di Sumbawa NTB Terancam 20 Tahun Penjara

Kasat Reskrim Polres Sumbawa, Iptu Regi Halili mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, serta ahli medis.

Baca Selengkapnya
Sambil Menangis, Keluarga Ibu Muda Dibunuh Suami di Bekasi Berharap Pelaku Ditembak Mati
Sambil Menangis, Keluarga Ibu Muda Dibunuh Suami di Bekasi Berharap Pelaku Ditembak Mati

Hasil penyelidikan polisi diketahui pembunuhan sadis itu dilatarbelakangi persoalan ekonomi dan sakit hati.

Baca Selengkapnya
Mertua Bunuh Menantu Hamil di Pasuruan, Keluarga Korban Pertanyakan Motif Pelaku
Mertua Bunuh Menantu Hamil di Pasuruan, Keluarga Korban Pertanyakan Motif Pelaku

Ibu kandung korban tak habis pikir mengapa sang besan tega membunuh anak dan calon cucu pertamanya.

Baca Selengkapnya
Kecewa Lahirkan Anak Laki-Laki, Ibu di Labuhanbatu Utara Tega Bunuh Bayinya yang Baru Berusia 18 Hari
Kecewa Lahirkan Anak Laki-Laki, Ibu di Labuhanbatu Utara Tega Bunuh Bayinya yang Baru Berusia 18 Hari

Saat ini polisi masih memeriksa kondisi kejiwaan pelaku.

Baca Selengkapnya
Kronologi Mertua Bunuh Menantu Hamil 7 Bulan di Pasuruan
Kronologi Mertua Bunuh Menantu Hamil 7 Bulan di Pasuruan

Teriakan korban ini, rupanya memicu kepanikan tersangka akan ketahuan atas upaya pemerkosaannya.

Baca Selengkapnya
Ibu Santri yang Tewas Dianiaya di Kediri Tolak Damai dengan Pelaku, Ini Alasannya
Ibu Santri yang Tewas Dianiaya di Kediri Tolak Damai dengan Pelaku, Ini Alasannya

Keluarga santri BBM (14) yang tewas dianiaya di Kediri menolak berdamai atas pengajuan restoratif justice kuasa hukum keempat tersangka.

Baca Selengkapnya
Pasutri Dibunuh 2 Karyawan di Jaksel, Istri Lagi Hamil Tua Janin Ikut Tewas
Pasutri Dibunuh 2 Karyawan di Jaksel, Istri Lagi Hamil Tua Janin Ikut Tewas

Karena sering dibully dan dilontarkan kata-kata kasar yang bikin kedua tersangka tersinggung.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Menantu Dibunuh Mertua di Pasuruan Ternyata Mahasiswi UT Unair
Terungkap, Menantu Dibunuh Mertua di Pasuruan Ternyata Mahasiswi UT Unair

Ibunda korban meminta agar pelaku dihukum seberat - beratnya.

Baca Selengkapnya