Keluarga minta masyarakat Indonesia maafkan Rani
Merdeka.com - Keluarga Rani Adriani, terpidana mati dalam kasus narkoba menyampaikan permintaan maaf secara khusus kepada masyarakat Indonesia. Dia mengakui, tindakan Rani mengikuti jejak Ola merupakan perbuatan yang salah, apalagi kasus yang dihadapinya sulit mendapatkan kata maaf.
"Kami menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat, sampai tetangga pun kami lakukan. Kami juga memohon maaf kepada warga Cianjur," ujar sepupu Rani, Yuki di kediaman keluarga Rani, Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat, Minggu (18/1).
Meski demikian, Yuki meyakini Rani hanyalah korban akibat perbuatan Ola, sahabatnya, hingga harus menjalani eksekusi mati. Sebab Ola yang merupakan gembong sebenarnya malah sempat menerima grasi dari presiden, sedangkan Rani ditolak.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Kenapa korban dibunuh? 'Oleh karena pelaku menolak untuk membayar 100 ribu selanjutnya korban memaki-maki dan mengancam pelaku dengan kata-kata yang kasar dan mengancam untuk memanggil abang-abang (keluarga) yang daripada korban,' kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra, Kamis (25/4).
-
Siapa yang membunuh korban? Jasad wanita berinisial R (34) ditemukan di Dermaga Ujung Pulau Pari dengan kondisi sudah membusuk pada 13 April 2024. Pembunuhan tersebut dilakukan oleh pelaku berinisial N yang diketahui memesan layanan Open BO dari R melalui aplikasi WeChat.
-
Bagaimana Rija meninggal? Dalam keterangan yang menyertai unggahan tersebut, pemilik akun menjelaskan bahwa Rija meninggal dunia akibat kecelakaan saat dalam perjalanan dari Duri menuju Pekanbaru.
"Saya mewakili keluarga Rani. Sejujurnya niat Rani bukan itu (selundupkan narkoba), dia hanya korban. Jelas murni korban," ungkapnya.
Dia menjelaskan, Rani tak pernah tahu dimanfaatkan Ola sebagai kurir. Dia hanya ditawari bepergian ke luar negeri oleh Ola yang juga keluarganya, tak disangka, Ola menyisipkan barang lain dalam bawaan mereka.
"Ternyata Ola membawa misi tanpa Rani sadari, Rani enggak pernah tahu, dia tahu setelah melihat barang bukti tersebut di Polda. Kepada keluarga, Rani mengaku tak pernah sentuh, sebab sudah di-pack rapi dalam koper. Dia duga tempat baju," tutupnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bujuk rayu itu disampaikan tersangka Arif Ridwan kepada anak korban saat mencari keberadaan ibunya di kantor.
Baca SelengkapnyaKeluarga Dini Sera Afriyanti mengaku kecewa dengan vonis bebas Gregorius Ronald Tannur.
Baca SelengkapnyaKeluarga Dini Sera Afriyanti, pacar Gregorius Ronald Tannur anggota DPR RI yang tewas dianiaya tak terima dilaporkan balik.
Baca SelengkapnyaKeluarga santri BBM (14) yang tewas dianiaya di Kediri menolak berdamai atas pengajuan restoratif justice kuasa hukum keempat tersangka.
Baca SelengkapnyaRieke yakin bahwa Ronald Tannur berbuat keji dan tak pantas hakim memberi vonis bebas
Baca SelengkapnyaSebelum ditangkap, RK sempat ke Lampung untuk mencari temannya Dio yang disebutnya menawarkan tantangan minum jamu itu.
Baca SelengkapnyaTersangka kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang M Ramdanu menyerahkan diri.
Baca SelengkapnyaKorban meminta kejelasan status hubungan mereka setelah dua kali berhubungan badan. Tetapi jawaban pelaku membuat korban kecewa hingga memaki.
Baca SelengkapnyaPasca kejadian, AT lantas melarikan diri sementara Arif kabur ke rumah istrinya yang ada di Palembang.
Baca SelengkapnyaMayat Rini dibuang di pinggiran sungai, Kalimalang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaCurahan hati adik korban pembunuhan di depan anggota Komisi III DPR RI menuai sorotan.
Baca SelengkapnyaIptu Rudiana memastikan dirinya tak diam atas kasus ini. Namun dia meminta pihak lain tak membuat asumsi yang membuat keluarga mereka tersakiti.
Baca Selengkapnya