Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluarga minta pelaku sodomi balita di Kediri dihukum berat

Keluarga minta pelaku sodomi balita di Kediri dihukum berat balita korban sodomi di Kediri. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Keluarga Ahmad Habibi Adinata, balita yang menjadi korban asusila serta kekerasan, hingga meninggal dunia mendesak polisi agar menghukum pelaku yakni Sentot Yuniarto (30), warga Burengan Kota Kediri, yang tega menyodomi keponakannya itu dengan hukuman berat.

Pelaku yang kini sudah diamankan diduga mengalami gangguan orientasi seksual hingga tega melakukan kekerasan seksual pada keponakannya yang masih balita itu.

"Harus dihukum seberat-beratnya, anak saya meninggal dunia akibat perbuatannya," kata Adit, ayah korban di Kelurahan Burengan, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Jawa Timur, demikian dikutip dari Antara, Rabu (29) kemarin.

Orang lain juga bertanya?

Adit terlihat sangat geram dengan kejadian yang menimpa anaknya. Bahkan, wajahnya terlihat sangat marah dan sedih, akibat ulah pelaku tega melakukan asusila serta melukai anaknya.

Dia juga enggan untuk dikonfirmasi lebih lanjut terkait dengan kejadian yang menimpa anaknya. Keluarga korban saat ini masih sedih dengan kejadian menimpa anaknya. Korban dimakamkan pada Rabu di Kelurahan Burengan, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri.

Yustianto, tetangga korban, mengatakan pelaku adalah sosok yang tidak tertutup pada tetangga. Bahkan, dia diketahui baru menikah belum lama ini.

Pelaku juga akrab dengan anak kecil, termasuk dengan korban Ahmad Habibi Adinata (3) dan kedua saudaranya. "Pelaku ini cukup dekat dengan anak-anak. Kami tidak menyangka jika hal ini terjadi," ucapnya.

Dia juga kaget dengan kejadian yang menimpa korban. Jarak rumah dengan korban tidak jauh, hanya terpaut satu rumah dan sempat mendengar, jika sebelum kejadian, korban dengan dua kakaknya bermain di rumah pelaku.

Namun, saat itu, dua orang kakaknya diberi sejumlah uang dan disuruh pergi membeli makanan, namun korban diminta tinggal. Korban masih di rumah itu hingga ada kejadian buruk menimpanya.

Orangtuanya, kata dia, tidak terlalu mengetahui dengan kejadian yang menimpa korban, namun Ahmad Habibi terlihat sering menangis. Orangtua Ahmad Habibi baru mengerti setelah tubuh korban diperiksa tim medis.

Yustianto juga berharap agar polisi menghukum pelaku dengan hukuman seberat-beratnya. Ia tidak tega dengan apa yang dialami oleh korban, hingga meninggal dunia.

Polisi saat ini sudah menahan pelaku asusila serta kekerasan pada Ahmad Habibi. Dia ditangkap petugas tidak lama, setelah tim medis mengeluarkan hasil otopsi menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Kepada polisi, pelaku mengaku iri lantaran belum dikaruniai anak. Namun, polisi tidak percaya sepenuhnya dengan keterangan pelaku tersebut, dan akan terus mendalami kasus ini.

Hingga kini, korban yang terdata masih satu, dan polisi juga terus akan mengusutnya, mencari jika ada korban lain yang mengalami kejadian serup, jadi korban asusila pelaku.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kisah Pilu Bocah 7 Tahun di Bali, Dicabuli Kakek-Paman hingga Tertular Penyakit Kelamin
Kisah Pilu Bocah 7 Tahun di Bali, Dicabuli Kakek-Paman hingga Tertular Penyakit Kelamin

Ketiga pelaku kini ditahan di Rutan Mapolres Buleleng.

Baca Selengkapnya
Ayah Ini Tega Cabuli Anak Kandung saat Istri Hamil Tua
Ayah Ini Tega Cabuli Anak Kandung saat Istri Hamil Tua

Pencabulan ini dilakukan setelah pelaku menonton video porno dan tak kuat menahan nafsu.

Baca Selengkapnya
Pria Pembanting Balita hingga Patah Leher di Jaktim Ditangkap, Motifnya Kesal Korban Sering Menangis
Pria Pembanting Balita hingga Patah Leher di Jaktim Ditangkap, Motifnya Kesal Korban Sering Menangis

Polisi menangkap pria pembanting balita hingga leher patah di Condet, Kramatjati.

Baca Selengkapnya
Bejat, Seorang Pria Perkosa Anak Gara-gara Istri Sering Tolak Berhubungan Badan
Bejat, Seorang Pria Perkosa Anak Gara-gara Istri Sering Tolak Berhubungan Badan

Ribut hebat terjadi antara mereka dan barulah korban menceritakan kejahatan ayah kandungnya itu.

Baca Selengkapnya
Cemburu pada Istri yang Bekerja di Arab, Pria Sukabumi Aniaya Anak Kandung Berusia 6 Tahun dan Merekamnya
Cemburu pada Istri yang Bekerja di Arab, Pria Sukabumi Aniaya Anak Kandung Berusia 6 Tahun dan Merekamnya

Seorang pria berinisial W tega menganiaya anak kandungnya yang berusia 6 tahun dan merekam aksinya yang kemudian viral.

Baca Selengkapnya
Keluarga Ungkap Kronologi Pencabulan Siswi SMP oleh Ayah Tiri yang Berprofesi Polisi di Surabaya
Keluarga Ungkap Kronologi Pencabulan Siswi SMP oleh Ayah Tiri yang Berprofesi Polisi di Surabaya

Kasus dugaan pelecehan seksual atau pencabulan yang diduga dilakukan oleh ayah tiri korban yang berprofesi sebagai polisi di Surabaya dibongkar nenek korban.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu ABG di Palembang Diperkosa Ayah Sejak SD hingga Remaja, Terbongkar Usai Korban Rekam Aksi Bejatnya
Kisah Pilu ABG di Palembang Diperkosa Ayah Sejak SD hingga Remaja, Terbongkar Usai Korban Rekam Aksi Bejatnya

Aksi bejat pelaku terungkap setelah korban memberanikan diri merekam perkosaan atas dirinya sebagai bukti mengadu ke ibunya.

Baca Selengkapnya
Tiga Pemuda di Buleleng Aniaya Pria hingga Tewas, Korban Diduga Selingkuh dengan Bibi Pelaku
Tiga Pemuda di Buleleng Aniaya Pria hingga Tewas, Korban Diduga Selingkuh dengan Bibi Pelaku

Polisi menangkap tiga pria asal Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, yang diduga menganiaya pria berinisial WB (46) hingga tewas.

Baca Selengkapnya
Ayah di Sumbar Tega Cabuli Putrinya Bertahun-tahun hingga Melahirkan
Ayah di Sumbar Tega Cabuli Putrinya Bertahun-tahun hingga Melahirkan

Perbuatan pelaku terbongkar setelah video pengakuan putrinya viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Modus Cek Keperawanan, Paman di Jombang Tega Cabuli Keponakan
Modus Cek Keperawanan, Paman di Jombang Tega Cabuli Keponakan

Pelaku mencabuli korban sejak Agustus 2021 hingga Desember 2022.

Baca Selengkapnya
Sadis, Begini Kronologi Pasutri Aniaya Anaknya yang Balita hingga Patah Tulang
Sadis, Begini Kronologi Pasutri Aniaya Anaknya yang Balita hingga Patah Tulang

Pelaku APS diketahui adalah ayah tiri dari korban dan ATH adalah ibu kandung dari korban MRS.

Baca Selengkapnya
Ayah Tega Cabuli Putri Kandungnya dari SD Hingga Lulus SMA
Ayah Tega Cabuli Putri Kandungnya dari SD Hingga Lulus SMA

Kasus ini terungkap saat korban menceritakan perilaku bejat ayahnya kepada ibunya.

Baca Selengkapnya