Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluarga pengemudi Lamborghini maut janji sekolahkan 5 anak korban

Keluarga pengemudi Lamborghini maut janji sekolahkan 5 anak korban Video Lamborghini tabrak warung STMJ. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Lantaran aksi diduga balap liar antara Lamborghini vs Ferrari di Jalan Manyar Kertoarjo, Surabaya, Jawa Timur, Minggu pagi (29/11), nyawa Kuswanto, melayang. Pun demikian istri pria malang berusia 41 tahun itu, Srikanti (41), ‎yang masih dirawat di rumah sakit karena patah tulang dan trauma.

Namun, atas peristiwa nahas yang dialami sepasang suami-istri dengan lima anak itu, keluarga tak ingin menuntut. Mereka ikhlas menerima kepergian warga Kaliasin Gg III/25 itu untuk selama-lamanya.

Ini dikatakan Suhendriyati, mewakili keluarga korban. ‎Di rumah duka, adik kandung korban ini menceritakan, kalau dirinya, beserta keluarga besarnya dan lima anak kandung almarhum, sudah iklas menerima kenyataan pahit tersebut.

"Kami ikhlas. Untuk urusan hukum, kami serahkan sepenuhnya ke polisi," katanya Selasa kemarin (1/12).

Perempuan berhijab ini mengaku, pihak keluarga pengemudi Lamborghini, Wiyang Lautner (24), warga Darma Husada Regency, yang 'melabrak'‎ kakaknya Minggu pagi lalu hingga tewas itu, sudah datang dan memberi bantuan Rp 10 juta untuk biaya pemakaman dan tahlil selama tujuh hari.

Bahkan, disaksikan seluruh keluarga besar dan perangkat RT RW tempat almarhun tinggal, keluarga Wiyang berjanji akan menyekolahkan kelima anak korban, yaitu Kurniawan Arie Wiyono (19), Intan Ari Avrista (17), Jihan Ari Saputri (12),‎ Erza Anandita Rahayu (10) dan Arieski Maulana Iqbal (5).

"Pamannya, mewakili kluarganya (Wiyang) siap bertanggung jawab dan berjanji akan menyekolahkan kelima anak kakak saya. Dan memberikan pekerjaan untuk anak-anak kakaknya setelah lulus sekolah nanti," lanjutnya.

Suhendriyati juga mengaku, keluarga almarhum yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang kue cum-cum di Pasar kembang itu, juga mendapat bantuan dari pihak Dinsos Kota Surabaya. ‎"Dapat bantuan paket sembako dan beras (dari Dinsos)," katanya.

Sementara saat ini, istri alamarhum Kuswanto, dikatakan Suhendriyati, kondisi kejiwaannya masih belum stabil. Srikanti masih teringat kejadian nahas yang menimpanya bersama bapak kelima anaknya itu.

"Masih di ICU, kondisinya belum stabil. Keluarga juga belum cerita kalau suaminya sudah tidak ada (meninggal)," pungkasnya sedih.

Di bagian lain, polisi masih mempelajari dua rekaman CCTV milik perusahaan swasta di lokasi kejadian, ‎yang sempat merekam dua mobil supercar itu saat adu balap sebelum kejadian hingga 'melabrak' warung STMJ di Jalan Manyar Kertoarjo, dan menewaskan Kuswanto.

Selain menewaskan Kuswanto, akibat amukan si Lambo warna silver Nopol B 2258 WM itu, juga mengakibatkan Srikanti dan Mujianto (pemilik warung STMJ) mengalami patah tulang.

"Kita lihat dan pelajari dulu rekaman dua CCTV yang sudah didapat anggota," kata Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Andre Manuputti.

Saat ini, lanjut dia, pihaknya fokus mencari pengemudi Ferrari merah yang diketahui melaju kencan beriringan dengan Lamborghini milik Wiyang.

"Identitasnya (pengemudi Ferrari) sudah kita kantongi. Namanya Bambang, alamatnya di Kertajaya. Nanti akan kita lakukan pemanggilan dan lakukan pemeriksaan," jelasnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata Berurai Air Mata Saat Terima Santunan Jasa Raharja di SMK Lingga Kencana
FOTO: Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata Berurai Air Mata Saat Terima Santunan Jasa Raharja di SMK Lingga Kencana

Jasa Raharja memberikan santunan kepada ahli waris dari korban yang meninggal dunia sebesar Rp50 juta.

Baca Selengkapnya
Segini Besaran Santunan untuk Ahli Waris Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana
Segini Besaran Santunan untuk Ahli Waris Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Santunan diberikan langsung oleh PT Jasa Raharja dan Pemkot Depok kepada pihak ahli waris.

Baca Selengkapnya
Segini Besaran Santunan untuk Ahli Waris dari Prajurit TNI Korban Kecelakaan Super Tucano
Segini Besaran Santunan untuk Ahli Waris dari Prajurit TNI Korban Kecelakaan Super Tucano

Penyerahan santunan kepada ahli waris empat prajurit TNI AU yang gugur dalam kecelakaan pesawat latih Super Tucano

Baca Selengkapnya
Segini Nominal Santunan Korban Ledakan Tungku Smelter di Morowali, Rp600 Juta untuk yang Meninggal
Segini Nominal Santunan Korban Ledakan Tungku Smelter di Morowali, Rp600 Juta untuk yang Meninggal

Korban meninggal dunia berjumlah 18 orang terdiri dari 10 orang tenaga kerja Indonesia dan delapan tenaga kerja asing (TKA) asal China.

Baca Selengkapnya
Pihak Yayasan SMK Lingga Kencana Depok Sediakan Lahan Pemakaman Bagi 10 Korban Kecelakaan
Pihak Yayasan SMK Lingga Kencana Depok Sediakan Lahan Pemakaman Bagi 10 Korban Kecelakaan

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Jules Abast, mengatakan terhadap 9 korban tersebut akan diberangkatkan ke Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Kecelakaan Maut Bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Acara Perpisahan hingga Iuran per Anak
Fakta Baru Kecelakaan Maut Bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Acara Perpisahan hingga Iuran per Anak

Kecelakaan maut bus rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang menelan 11 korban tewas

Baca Selengkapnya
Cerita Pilu Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Ciater, Meninggal Jelang Ulang Tahun ke-18
Cerita Pilu Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Ciater, Meninggal Jelang Ulang Tahun ke-18

Diana tidak menyangka kecelakaan di Ciater itu merenggut nyawa putranya.

Baca Selengkapnya
Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Tol Cikampek KM 58 Dapat Santunan
Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Tol Cikampek KM 58 Dapat Santunan

Nilai santunan yang diberikan kepada korban kecelakaan di tol Cikampek KM 58 merujuk ke Peraturan Menteri Keuangan Nomor 16 Tahun 2017.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Isak Tangis Keluarga Iringi Pemakaman Korban Kecelakan Bus Rombongan Siswa SMK Depok
VIDEO: Isak Tangis Keluarga Iringi Pemakaman Korban Kecelakan Bus Rombongan Siswa SMK Depok

Pemakaman diiringi isak tangis keluarga siswa menjadi korban meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Nilainya Mencapai Rp50 Juta
Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Nilainya Mencapai Rp50 Juta

Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Nilainya Mencapai Rp50 Juta

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Korban Kecelakaan di Banyumas, Bocah 8 Tahun Selamat Kini Sebatang Kara, Kehilangan Orang Tua dan Kakak
Kisah Pilu Korban Kecelakaan di Banyumas, Bocah 8 Tahun Selamat Kini Sebatang Kara, Kehilangan Orang Tua dan Kakak

Kecelakaan terjadi di Banyumas pada Mingau (21/1) lalu. Kecelakaan ini menewaskan 3 orang.

Baca Selengkapnya
Babak Baru Tragedi Kanjuruhan, Keluarga Korban Tuntut Ganti Rugi Rp17,5 Miliar
Babak Baru Tragedi Kanjuruhan, Keluarga Korban Tuntut Ganti Rugi Rp17,5 Miliar

Ada 73 keluarga korban yang menuntut restitusi. Permohonan itu sendiri diajukan oleh Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

Baca Selengkapnya