Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluarga Pensiunan Brigjen TNI Dipaksa Pindah dari Rumah Dinas di Sumur Batu

Keluarga Pensiunan Brigjen TNI Dipaksa Pindah dari Rumah Dinas di Sumur Batu ilustrasi pengosongan rumah TNI. ©2015 merdeka.com/rius hardy

Merdeka.com - TNI AD melakukan penertiban terhadap penghuni perumahan di di Komplek TNI AD, Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (30/1). Salah satu rumah yang ditertibkan yakni yang dihuni oleh keluarga Brigjen (Purn) TNI Imam Soepomo, Jalan Howitzer Nomor 8, RT 01, RW 05, Sumur Batu.

Sejak pagi, sejumlah truk milik TNI sudah berdatangan sekitar pukul 08.00 WIB. Personel TNI telah datang lebih dulu. Tak jauh dari lokasi eksekusi rumah itu, memang terdapat Mess Divif 3 Kostrad.

Saat melakukan pengosongan rumah milik Soepomo, sempat terjadi adu argumen antara penghuni dengan aparat TNI. Saat itu, aparat Kodam Jaya tidak perbolehkan untuk masuk ke dalam rumahnya.

Namun perdebatan hanya terjadi sekitar 3-5 menit saja. Setelahnya, puluhan prajurit TNI pun langsung membantu penghuni rumah untuk membawa barang-barang milik keluarga Soepomo keluar rumah yang memang sudah dikemas terlebih dahulu.

Dalam melakukan pengosongan rumah, TNI AD menurunkan sebanyak 300 personel dan 16 truk bermuatan besar. Hal itu disampaikan oleh Kapendam Jaya Kolonel Zulhadrie saat berada di lokasi penertiban.

"Kita tertibkan sejumlah 8 rumah bagi penghuni yang tidak berhak lagi. Putra-putrinya purnawirawan yang mungkin tidak ada di bawah struktur TNI lagi. Nah kita sudah berikan peringatan 4 kali," kata Zulhadrie di lokasi, Jakarta Pusat, Kamis (30/1).

Pengosongan terhadap sejumlah rumah tersebut berdasarkan surat peringatan ketiga dengan nomor B/3708/XI/2019 yang diterima keluarga Imam Soepomo pada 12 November 2019. Surat peringatan itu ditujukan kepada delapan rumah yang belum mengosongkan barang dan meninggalkan rumah sejak Surat Peringatan (SP) pertama dikeluarkan.

Zulhadrie menyebut, pada tahun 2011 Pengadilan Negeri Jakarta Pusat telah memenangkan pihak TNI sebagai pemilik rumah-rumah tersebut.

"Konflik itu sudah diajukan dari tahun 2010 di Pengadilan Negeri pusat. Kita sudah ada keputusan dari PN Pusat di tahun 2011, sesuai dengan nomer registernya 426 PDPG 2010 PN Jakpus 11 Mei 2011. Kodam Jaya sebagai pihak yang berhak," sebutnya.

Ia menegaskan, apa yang dilakukan oleh pihaknya saat ini sudah sesuai dengan prosedur hukum. Kendati demikian, saat ini warga tengah melakukan upaya hukum dengan mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat

"Sesuai proses hukum silakan mereka mengajukan, ya itulah haknya warga negara kan. Mereka merasa mungkin ada berkaitan dengan hukum, tapi sekali lagi kita juga kita bertindak sesuai dengan hukum," tegasnya.

Hingga kini, Kodam Jaya masih melakukan penertiban terhadap beberapa rumah dinas TNI AD yang masih dihuni oleh anak dari Purnawiran atau mantan anggota TNI AD.

Sementara itu, Ati Soepomo yang merupakan anak ke-5 Brigjen (Purn) TNI Imam Soepomo mengatakan, pihaknya baru mulai mengosongkan rumah sehari sebelum dilakukan pengosongan pada Kamis (30/1) pagi.

"Kemarin (ngosongin), tadi malam kami panik dengan melihat yang lalu, itu kan 13 rumah diangkutin semua akhirnya panik, yaudah kami kosong-kosongin, anak saya sih sebenarnya. Dia karena sudah panik, 'sudahlah'," kata Ati.

Untuk mengosongkan rumah milik almarhum bapaknya yang meninggal pada umur 91 tahun itu, berdasarkan inisiatif sendiri. Usai dikosongkan, ia pun langsung pindah ke sebuah apartemen.

"Saya kebetulan belum punya rumah. Saya sewa di apartemen, anak saya tiga, yang satu enggak ada, jadi dua. Anak saya kebetulan sudah kerja semua, sudah mandiri," ujarnya.

Dia menjelaskan, meski sudah pindah ke apartemen, bukan berarti mereka juga memindahkan barang-barangnya. Karena, baru saja kemarin barang-barang tersebut dipindahkan.

"Saya waktu nerima SP3, jadi cari-cari tempat, paling tidak saya mindahin barang-barang saya yang kaya surat-surat sama barang-barang berharga itu saya pindahin dulu ke sana. Tapi yang lain masih full (di rumah), saya masih tinggal di sini sampai kemarin," jelasnya.

"Untuk SP3 kami terima 12 November 2019. Terus Desember saya mulai ada tempat untuk ngurus barang. Enggak ditempatin rutin, baru kemaren karena isunya begitu ramai," sambungnya.

Lalu, untuk memindahkan barang-barang tersebut mereka dibantu oleh pihak TNI dengan menggunakan truk. Nantinya, mereka disewakan rumah sementara oleh pihak TNI.

"Dikeluarin, terus nanti diangkut pakai truk. Ada yang karena kan katanya disewain rumah buat satu bulan, itu cuma satu petak. Sedangkan ini kan rumah besar banyak sekali brang-barangnya, enggak cukup. Jadi ada yang karena jalannya kecil, truknya enggak bisa masuk diturunin saja di jalan," ucapnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Membentengi Perkampungan dari Serangan DI/TII, Cerita Pensiunan Prajurit TNI AL Ini Sampai Sekarang Tinggal di Tengah Hutan
Membentengi Perkampungan dari Serangan DI/TII, Cerita Pensiunan Prajurit TNI AL Ini Sampai Sekarang Tinggal di Tengah Hutan

Potret rumah seorang pensiunan TNI AL yang ada di tengah hutan di Sumedang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Janji Danpuspom TNI Usut Dugaan Keterlibatan Prajurit di Balik Pembakaran Rumah Wartawan Karo
Janji Danpuspom TNI Usut Dugaan Keterlibatan Prajurit di Balik Pembakaran Rumah Wartawan Karo

Menurut Yusri, proses penyelidikan itu sebagaimana laporan dari pihak keluarga soal dugaan tersebut yang telah diterima Pomdam I/Bukit Barisan (BB).

Baca Selengkapnya
Kades di Sukabumi Panik Didatangi Mayjen Kunto Arief Sambil Bawa Prajurit TNI Secara Tiba-tiba
Kades di Sukabumi Panik Didatangi Mayjen Kunto Arief Sambil Bawa Prajurit TNI Secara Tiba-tiba

Momen Mayjen Kunto Arief Wibowo lakukan kunjungan mendadak ke rumah seorang kepala desa di Sukabumi.

Baca Selengkapnya
⁠Jenderal Agus Subiyanto Sowan ke Mantan Panglima ABRI Ditemani Istri Tercinta, Begini Momennya
⁠Jenderal Agus Subiyanto Sowan ke Mantan Panglima ABRI Ditemani Istri Tercinta, Begini Momennya

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto bersama sang istri berkunjung ke kediaman mantan Panglima ABRI, Jenderal (Purn) Try Sutrisno.

Baca Selengkapnya
Rumah Tua di Kulon Progo Ini Pernah Jadi Markas TB Simatupang, Begini Kisahnya
Rumah Tua di Kulon Progo Ini Pernah Jadi Markas TB Simatupang, Begini Kisahnya

Rumah itu dulunya jadi tempat menyiapkan strategi perang dan tempat latihan militer

Baca Selengkapnya
Terungkap Identitas 3 Terduga Teroris di Batu: Satu Keluarga Dikenal Tertutup, Tak Pernah Terima Tamu
Terungkap Identitas 3 Terduga Teroris di Batu: Satu Keluarga Dikenal Tertutup, Tak Pernah Terima Tamu

Tiga terduga teroris yang ditangkap Densus 88 menempati rumah di Dusun Jeding, Desa Junrejo, Kota Batu selama 1,5 tahun.

Baca Selengkapnya
Haru Sambil Taburkan Bunga, Mayjen Kunto Memperlihatkan Makam Anak Sulungnya yang Bernama Senin
Haru Sambil Taburkan Bunga, Mayjen Kunto Memperlihatkan Makam Anak Sulungnya yang Bernama Senin

Menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1445 Hijriyah, Mayjen Kunto dan Istri melakukan ziarah ke makam orangtua dan putra sulungnya.

Baca Selengkapnya
⁠Gaya Santai Panglima TNI Datangi Rumah Dinas Prajurit, Masuk ke Dapur 'Nyomot' Tempe Goreng
⁠Gaya Santai Panglima TNI Datangi Rumah Dinas Prajurit, Masuk ke Dapur 'Nyomot' Tempe Goreng

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mendatangi perumahan dinas prajurit Yonif 755/Yalet.

Baca Selengkapnya
Momen Ayah Irjen Krishna Murti Dimakamkan Secara Militer, Suara Sang Anak Jenderal TNI saat Bacakan Riwayat Hidup Penuh Haru
Momen Ayah Irjen Krishna Murti Dimakamkan Secara Militer, Suara Sang Anak Jenderal TNI saat Bacakan Riwayat Hidup Penuh Haru

Ayah Irjen Krishna Murti Brigjen TNI (P) Bom Soerjanto dimakamkan secara militer.

Baca Selengkapnya
Potret Rumah Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Ruangan Bernuansa Kayu Keren Banget
Potret Rumah Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Ruangan Bernuansa Kayu Keren Banget

Komisi I DPR RI telah berkunjung ke rumah Jenderal Agus Subiyanto, ternyata calon Panglima TNI itu memiliki rumah yang unik karena bernuansa kayu.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Lima Anggota TNI AD Mengamuk di Rumah Elit Gerindra Sulsel
Detik-Detik Lima Anggota TNI AD Mengamuk di Rumah Elit Gerindra Sulsel

Sejumlah pria menggunakan baju loreng mendatangi rumah milik Harmansyah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Suara Bergetar Menhan Sjafrie di DPR soal Nasib Prajurit: Keluar Rumah Belum Tentu Kembali
VIDEO: Suara Bergetar Menhan Sjafrie di DPR soal Nasib Prajurit: Keluar Rumah Belum Tentu Kembali

Menhan Sjafrie mengajak DPR untuk lebih memperhatikan nasib para prajurit

Baca Selengkapnya