Keluarga pilot AirAsia masih berharap Kapten Irianto selamat
Merdeka.com - Keluarga kapten pilot pesawat AirAsia QZ 8501, Irianto masih berharap Irianto selamat. Kemenakan Irianto, Indra Kusuma mengatakan keluarganya terus memantau setiap perkembangan melalui televisi.
"Kami sangat mengapresiasi Tim Basarnas dan semua pihak yang dengan cepat menemukan keberadaan pesawat yang hilang sejak Minggu (28/12)," kata Indra Kusuma seperti dilansir Antara di Sleman, Yogyakarta, Selasa (30/12).
Dia mengakui berita penemuan puing pesawat AirAsia QZ 8501 di perairan wilayah Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, membuat keluarga Irianto di Dusun Nanggulan, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta syok.
-
Di mana pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? Pesawat AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Kenapa pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Apa yang terjadi pada AirAsia QZ8501? AirAsia QZ8501 adalah penerbangan yang mengalami kecelakaan pada tanggal 28 Desember 2014.
-
Kapan pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Apa yang terjadi pada pesawat Pelita Air? Pesawat sudah di runway siap take off tetapi nggak jalan-jalan. Menurut info sementara ada penumpang yang berencana masukin bom ke kabin pesawat. Ini masih subject to confirmation,' katanya lewat akun X @GerryS.
-
Apa yang terjadi pada pesawat Air China? Mengenai pesawat, seorang penumpang di China yang terbang untuk pertama kalinya telah menimbulkan kepanikan dan kekacauan setelah ia membuka pintu darurat yang dia kira sebagai pintu toilet.
"Kami mendapat kabar penemuan puing pesawat dari tayangan televisi. Ya meski telah diberitakan temuan puing-puing pesawat, dan sejumlah jasad, keluarga pasrah dan menerima kenyataan, namun kami masih menyimpan harapan besar kapten pilot Irianto selamat," katanya.
Selain itu, Indra mengapresiasi kinerja semua pihak dalam pencarian pesawat AirAsia. "Kami sangat mengapresiasi tim yang dapat dengan cepat menemukan lokasi pesawat," katanya.
Sebelumnya, Kepala Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo mengatakan telah mengevakuasi 3 jenazah korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ-8501. Ketiga jenazah itu terdiri dari dua wanita dan satu laki-laki.
"Hari ini kita mengevakuasi 3 jenazah dan sudah firm di KRI Bung Tomo, 2 wanita dan 1 laki-laki. Dievakuasi pukul 16.00 WIB," kata Soelistyo di kantor Basarnas Jakarta, Selasa (30/12).
Selain itu, dia juga menjelaskan proses evakuasi menemui hambatan berupa tingginya gelombang air laut dan cuaca buruk.
"Kendala, tinggi ombak di sekitar evakuasi adalah 2 meter. Kendala kita hari ini adalah cuaca dan ombak di lokasi," katanya.
Pihaknya akan terus melakukan evakuasi hingga pagi hari nanti. Selain itu sejumlah kapal KRI dan juga kapal milik negara asing telah diperintahkan untuk segera merapat ke area V yang merupakan lokasi evakuasi.
"Di titik evakuasi, KRI Bung Tomo, kapal Basarnas 224, dan yang nanti sampai adalah KRI Banda Aceh, 3 Kapal Singapura dan Kapal Pulau Rengat pada pukul 22.00 WIB sampai dengan pagi hari," katanya.
Dia juga mengimbau awak media dan seluruh masyarakat agar menjadikan Basarnas sebagai satu-satunya gerbang informasi yang sahih soal proses evakuasi pesawat nahas tersebut.
"Saya hanya menerima laporan dari satuan-satuan saya di bawah," pungkasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertakziah ke kediaman prajurit TNI AU yang menjadi korban kecelakaan pesawat tempur Sumper Tucano
Baca SelengkapnyaSempat viral video Raffi Ahmad menunjukan helikopter yang mirip dengan heli yang jatuh tersebut kepada sejumlah influencer.
Baca SelengkapnyaMomen haru terlihat saat Prabowo bertemu dengan dua putra Letkol Pnb Sandhra Gunawan
Baca SelengkapnyaSepuluh orang tewas dalam insiden mengerikan kecelakaan pesawat jet di Selangor Malaysia. Delapan penumpang di dalam pesawat dan dua orang di darat ikut tewas.
Baca SelengkapnyaPilot pesawat kargo milik PT Smart Aviation ditemukan selamat di Hutan Long Liku, Nunukan, Kalimantan Utara.
Baca SelengkapnyaAirAsia QZ8501 adalah penerbangan yang mengalami kecelakaan pada tanggal 28 Desember 2014.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto mengunjungi satu per satu kediaman para perwira TNI AU yang gugur dalam musibah jatuhnya dua pesawat EMB-314 Super Tucano
Baca SelengkapnyaPilot pesawat Smart Air yang jatuh di Hutan Kalimantan Utara ditemukan selamat di Binuang, Nunukan.
Baca SelengkapnyaTim SAR Gabungan menghadapi kendala saat mengevakuasi korban pesawat kargo Smart Aviation di Hutan Kaltara.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga memberikan nomor telepon yang bisa dihubungi setiap saat.
Baca SelengkapnyaMengenai kronologi kecelakaan, otoritas di Kementerian Perhubungan masih mengumpulkan informasi mengenai kejadian tersebut.
Baca SelengkapnyaKNKT akan memeriksa seluruh serpihan dan menganalisis percakapan pilot dengan petugas pengaturan lalu lintas udara untuk mengetahui penyebab jatuhnya pesawat.
Baca Selengkapnya