Keluarga shock dengar Zainal jadi tersangka sodomi siswa TK JIS
Merdeka.com - Keluarga Zainal, shock saat anak bontot dari 3 bersaudara itu diberitakan menjadi salah satu tersangka kasus kekerasan seksual siswa Jakarta International School (JIS).
Kakak Zainal NA, mengatakan di mata keluarga Zainal dikenal sebagai sosok yang rajin bekerja. Selain kerap memberikan uang kepada kedua orang tuanya, Zainal juga kerap memberikan lebih rezekinya kepada para keponakannya.
Zainal di jemput oleh penyidik Polda Metro Jaya, pada Sabtu (26) petang lalu, saat dia sedang bermain bersama keponakannya.
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Siapa yang melakukan pelecehan terhadap korban? Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyampaikan bahwa peristiwa pelecehan seksual dilakukan oleh pelaku hingga korban mengalami kehamilan terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
-
Apa bentuk kekerasan seksualnya? 'Keluarga korban direlokasi, namun untuk mempersiapkan tersebut korban masih tinggal dengan pamannya. Pada kesempatan itu pamannya tersebut itu melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak 4 kali. Sehingga mengakibatkan korban hamil dan saat ini korban sudah melahirkan,' kata Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto melanjutkan.
-
Kenapa pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? Lebih lanjut, dia mengungkapkan AR sendiri tinggal sementara di rumah korban dan pelaku mengaku melakukan kekerasan seksual untuk kepuasan pribadi.
-
Siapa yang terdampak membentak anak? 'Anak yang sering dibentak bisa tumbuh dengan harga diri yang rendah serta kekurangan rasa percaya diri,' jelas Dr. Mehta.
Sebelum penjemputan pada Sabtu itu, kata dia, Zainal memang diketahui keluarga sudah sempat dibawa sebanyak 2 kali untuk dimintai keterangan sebagai saksi.
Namun keluarga kaget setelah penjemputan terakhir saat melihat tayangan salah satu televisi disebutkan bahwa Zainal merupakan salah satu dari 7 tersangka pelaku sodomi terhadap salah satu murid di JIS, yang tak lain merupakan tempatnya Zainal bekerja sebagai cleaning service.
"Pokoknya keluarga kaget semua. Pas lagi dibawa kan katanya cuma dimintai keterangan. Tapi pas Sabtu-nya lihat di TV udah ditetapin jadi tersangka," kata NA, kakak kedua Zainal itu kepada merdeka.com, ditemui di rumahnya, Jalan Aria Putra, Gang Haji Betong Rt07 Rw18 Kedaung, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Selasa (29/4).
Meski demikian, AN menyerahkan masalah sepenuhnya kepada kepolisian. Saat ini keluarga masih merundingkan solusi untuk memecahkan masalah yang menimpa Zainal.
"Kalau soal kasusnya kita belum bisa bicara banyak dulu. Keluarga sih masih ngerundingin bagaimana solusinya. Apakah nantinya pakai pengacara atau enggak. Karena pakai pengacara kan butuh uang. Kita uang dari mana. Kita sih serahin aja ke kepolisian semoga bener dan baik hasilnya," katanya.
Sementara itu, kedua orang tua Zainal belum bisa dimintai keterangan. Keluarga masih shock dengan status yang diberikan terhadap Zainal terutama pemberitaan perihal pria berusia 28 tahun itu sebagai pelaku sodomi.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus dugaan pelecehan seksual atau pencabulan yang diduga dilakukan oleh ayah tiri korban yang berprofesi sebagai polisi di Surabaya dibongkar nenek korban.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga korban langsung melaporkan kasus tersebut usia viral.
Baca SelengkapnyaPengakuan kepala sekolah itu terungkap dalam sidang lanjutan digelar majelis hakim di Pengadilan Negeri Andoolo.
Baca SelengkapnyaMiris, Bocah TK di Pekanbaru Dicabuli Teman Sekolah Sesama Jenis
Baca Selengkapnya