Keluarga tak percaya Sulaiman bunuh diri dari Menara BCA

Merdeka.com - Edi Susanto (46) mengaku kaget dan tidak percaya mendengar kabar bahwa Sulaiman Tanudjaja (46) tewas karena melompat dari Skye Restaurant di lantai 56 Menara BCA, Jalan MH Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat. Edi termasuk kerabat Sulaiman sejak duduk di bangku sekolah dasar.

"Saya enggak percaya dia lompat. Dia itu orangnya baik," ujar kepada wartawan ketika ditemui di kediaman Sulaiman, Selasa (7/10) sore.

Sementara itu, Ketua RT 09 RW 010, kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Rusmono menuturkan, dirinya mengenal Sulaiman seorang yang memiliki sifat yang baik dan seringkali menegor warga di sekitarnya.

"Kita sih kenalnya baik. Untuk umumnya WNI Chinese tetangga hanya sebatas itu aja, dulu dia kerja di bengkel besar, kalau percetakan gak pernah denger. Kegiatan warga dia mah gak pernah ikut tapi orangnya mah negor kok," tandasnya.

Selain itu, Rusmono menambahkan, Sulaiman baru menempati rumah barunya ini 3 tahun yang lalu.

"Udah pindah rumah 3 tahunan karena rumah keluarganya sedang diperbaiki, saya denger sih gitu. Nah, kalau yang sekarang ditempatin itu rumahnya sendiri, makanya alamatnya masih di rumah lama," jelasnya.

Dari pantauan merdeka.com di lokasi, setelah mendengar kabar mengenai Sulaiman dari Edi, pihak keluarga langsung pergi ke RSCM sekitar pukul 17.30 WIB untuk memastikan jenazah Sulaiman.