Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluarga tak sangka, ayah ditembak dan tewas karena curi mobil

Keluarga tak sangka, ayah ditembak dan tewas karena curi mobil Salamah. ©2015 merdeka.com/darmadi sasongko

Merdeka.com - Sekitar 30 orang dari keluarga dua pelaku pencurian mobil yang tewas ditembak polisi, memenuhi kamar mayat rumah sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang, Jawa Timur. Mereka bermaksud segera membawa pulang jenazah Satori dan Luddin yang kini bersemayam di kamar jenazah.

Baik keluarga Satori maupun Luddin berdatangan sejak pukul 07.00 WIB. Mereka berangsur-angsur terus bertambah.

Istri Satori, Salamah, terlihat datang bersama anak pertamanya Sari (16). Keduanya nampak histeris, seolah tidak menyangka kalau kepala keluarga mereka telah tiada.

Orang lain juga bertanya?

"Saya dikabari sekitar pukul 06.00 WIB kalau ayahnya sudah tidak ada di kamar mayat Saiful Anwar," kata Salamah dengan mata sembab di ruang administrasi kamar mayat, Sabtu (28/2).

Pernikahan Salamah dan Satori dikaruniai dua anak, yakni Sari (16) duduk di kelas XI di SMK Islam dan Haikal (10) kelas 4 Sekolah Dasar (SD).

"Kondisinya seperti ini. Anak-anak masih membutuhkan ayahnya. Tapi tiba-tiba tidak ada," katanya.

Salamah mengaku kalau suaminya memang tidak setiap hari pulang ke rumah. Bahkan terkadang pulang satu bulan sekali. Namun dirinya tidak tahu kalau disangka sebagai pelaku pencurian mobil.

"Terakhir komunikasi dengan Pak Satori kemarin lusa. Nanya kondisi anak-anak bagaimana," katanya.

Sari, anak pertama Satori mengaku kaget diminta pulang saat belajar di sekolahnya. Dia tidak diberitahu secara gamblang tentang kejadian yang menimpanya, namun setelah bertemu ibunya baru mengetahuinya.

"Saya terakhir komunikasi lewat handphone. Ayah kasih tahu kalau sudah dibelikan pulsa. Komunikasinya sangat pendek, tidak lebih dari satu menit," kata Sari.

Satori ditembak mati oleh Polres Kota Malang, Jumat (27/2) karena melarikan diri saat diringkus polisi. Satori menjadi bagian dari pencurian kendaraan bermotor khusus mobil. Ikut tewas bersama Satori, Luddin, kawan dekatnya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sekeluarga Bunuh Diri di Malang: Anak Korban Sempat Minta Tolong, Saat Balik ke Rumah Pintu Malah Dikunci
Sekeluarga Bunuh Diri di Malang: Anak Korban Sempat Minta Tolong, Saat Balik ke Rumah Pintu Malah Dikunci

Hingga kini, belum diketahui sebab keluarga mengakhiri hidup dengan cara tragis.

Baca Selengkapnya
Diduga Kesal Pendapatan Turun, Driver Online di Palembang Akhiri Hidup dengan Cara Tragis
Diduga Kesal Pendapatan Turun, Driver Online di Palembang Akhiri Hidup dengan Cara Tragis

Korban ditemukan oleh ayahnya terkapar di ruang tamu

Baca Selengkapnya
Guru SD di Malang Diduga Bunuh Diri, Anak dan Istri Juga Tewas dengan Mulut Berbusa
Guru SD di Malang Diduga Bunuh Diri, Anak dan Istri Juga Tewas dengan Mulut Berbusa

Tiga orang sekeluarga di Kabupaten Malang, Jawa Timur ditemukan tewas Selasa (12/12).

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Kematian Tragis Lansia Samidi: Tangan Diikat, Mulut Disumpal & Ditutup Sajadah
Fakta-Fakta Kematian Tragis Lansia Samidi: Tangan Diikat, Mulut Disumpal & Ditutup Sajadah

Korban ditemukan sudah membusuk di dapur rumahnya, Selasa (15/10).

Baca Selengkapnya
Warga Sekitar Tidak Dengar Letusan Pistol saat Anggota Polres Manado Bunuh Diri
Warga Sekitar Tidak Dengar Letusan Pistol saat Anggota Polres Manado Bunuh Diri

Ndun bersama Enggar dan teman-temannya pada sore itu sedang mengoprek-oprek sepeda motor matic sejak siang hingga dini hari.

Baca Selengkapnya
Fakta Tragis Sekeluarga Tewas Dalam Mobil Terjebak Lumpur, Warga Lokal Saja 'Ngeri' Lewat Lokasi
Fakta Tragis Sekeluarga Tewas Dalam Mobil Terjebak Lumpur, Warga Lokal Saja 'Ngeri' Lewat Lokasi

Keluarga yang beranggotakan 4 orang itu menghembuskan napas terakhir pada hari Jumat (12/4) saat hendak melakukan silaturahmi ke rumah saudara

Baca Selengkapnya
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman

Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati

Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati

Baca Selengkapnya
Ini Aktivitas Terakhir Bos Akseseoris Bareng Keluarga Sebelum Dibunuh Istri, Anak & Pacar Anaknya
Ini Aktivitas Terakhir Bos Akseseoris Bareng Keluarga Sebelum Dibunuh Istri, Anak & Pacar Anaknya

Keluarga besar Asep Saepudin (43) tak menyangka istri, anaknya dan pacar putrinya bersekongkol menghabisi nyawa korban.

Baca Selengkapnya
Anak Umur Dua Bulan Dibunuh Ayah Kandung
Anak Umur Dua Bulan Dibunuh Ayah Kandung

Peristiwa naas ini terjadi saat sang istri meninggalkan rumah untuk menghadiri acara kondangan tetangga.

Baca Selengkapnya
Pensiunan BUMN Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya, Mobil juga Hilang
Pensiunan BUMN Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya, Mobil juga Hilang

Kematian korban diketahui setelah anaknya mendatangi rumah karena ponsel ayahnya dua hari tak bisa dihubungi.

Baca Selengkapnya
Kesal Motor Sering Digadaikan Diam-Diam, Ayah di Palembang Penjarakan Anak Kandung
Kesal Motor Sering Digadaikan Diam-Diam, Ayah di Palembang Penjarakan Anak Kandung

Kesabaran BH (69) habis karena putranya RN (26) kerap menggadaikan sepeda motor diam-diam. Dia melapor ke polisi dan anak kandungnya itu pun ditangkap.

Baca Selengkapnya