Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluhkan Kabut Asap, Puluhan Mahasiswa Asal Malaysia Tinggalkan Riau

Keluhkan Kabut Asap, Puluhan Mahasiswa Asal Malaysia Tinggalkan Riau Mahasiswa asal Malaysia di Riau pulang kampung. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebanyak 46 mahasiswa asal Malaysia yang kuliah di Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru pulang ke kampung halamannya. Mereka meninggalkan Riau karena mengeluhkan kabut asap dari kebakaran hutan dan lahan.

Alya Najeeba (20), salah seorang mahasiswa asal Malaysia mengeluhkan sejumlah penyakit dialaminya selama kabut asap di Pekanbaru. Dia memilih balik kampung selama seminggu, bertepatan dengan liburnya kampus UIN.

"Saya sakit di dada, batuk, dan sesak napas," kata Alya saat ditanya dampak kabut asap terhadap kesehatannya di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Rabu (25/9).

Pantauan merdeka.com di Bandara seorang wanita dan pria tampak memberikan pengarahan kepada mereka. Keduanya merupakan konsulat Malaysia di Pekanbaru. Namun mereka enggan memberikan keterangan kepada sejumlah wartawan.

"Hasil daripada pantauan saja ya," kata wanita tersebut saat dikonfirmasi merdeka.com.

Pemerintah Malaysia melakukan proses evakuasi terhadap mahasiswa mereka dari Riau dan daerah lainnya yang terdampak kabut asap. Mahasiswa di Jambi juga dibawa pulang oleh mereka.

Pemerintah RI dan Pemprov Riau sebelumnya menyatakan Darurat Pencemaran Udara oleh Pemerintah Republik Indonesia mulai 23 hingga 30 September 2019.

Kondisi udara di Riau terkotori kabut asap hingga level berbahaya. Namun dua hari belakangan, hujan turun dengan intensitas sedang hingga lebat. Sebelum hujan, Indeks Pencemaran Udara (IPU) di Pekanbaru dari 550 sampai 700 dalam kategori level berbahaya.

Malaysia melakukan proses evakuasi secara bersama oleh Kementerian Luar Negeri dan Badan Pengurusan Bencana Negara (NADMA) serta badan lain yang berkaitan termasuk Majelis Keselamatan Negara (MKN) dan Kementerian Pendidikan Malaysia (KPM).

Dari data yang mereka sodorkan, jumlah mahasiswa asal Malaysia di Riau dan Jambi sebanyak terdapat sekitar 300 orang. Namun sebagian kecil mahasiswa mereka tidak ikut pulang dan lebih memilih tetap di Pekanbaru.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengerikan Ogan Ilir Dikepung Asap Karhutla Berhari-hari, Pesantren Sampai Dikosongkan
Mengerikan Ogan Ilir Dikepung Asap Karhutla Berhari-hari, Pesantren Sampai Dikosongkan

Kebakaran di sekitar pesantren diperkirakan 20 hektare bahkan hampir menjalar ke gedung untuk bisa dipadamkan.

Baca Selengkapnya
Kabut Asap Kiriman Sumsel Selimuti Pekanbaru, Siswa Belajar dari Rumah
Kabut Asap Kiriman Sumsel Selimuti Pekanbaru, Siswa Belajar dari Rumah

Proses belajar mengajar di sekolah kembali dilaksanakan secara tatap muka setelah kondisi udara membaik.

Baca Selengkapnya
Warga Rela Mengantar ke Kampus, Momen Perpisahan Mahasiswa KKN dengan Penduduk Desa Ini Penuh Air Mata
Warga Rela Mengantar ke Kampus, Momen Perpisahan Mahasiswa KKN dengan Penduduk Desa Ini Penuh Air Mata

Viral momen perpisahan mahasiswa KKN dengan warga setempat, penuh air mata.

Baca Selengkapnya
Ratusan Siswa SD Kepuh Cilegon Dipulangkan Gara-Gara Polusi Udara Bau Gas Kimia Pabrik
Ratusan Siswa SD Kepuh Cilegon Dipulangkan Gara-Gara Polusi Udara Bau Gas Kimia Pabrik

Siswa dipulangkan pukul 10.00 yang seharusnya pukul 12.00

Baca Selengkapnya
Aksi Mahasiswa Aceh Usir Paksa Pengungsi Rohingya dari Tempat Penampungan Sementara
Aksi Mahasiswa Aceh Usir Paksa Pengungsi Rohingya dari Tempat Penampungan Sementara

Mahasiswa memaksa pengungsi naik ke truk yang telah disediakan. Semua barang milik pengungsi ikut diangkut

Baca Selengkapnya
Kabut Asap akibat Karhutla Kian Tebal, Nelayan di Jambi Berhenti Melaut
Kabut Asap akibat Karhutla Kian Tebal, Nelayan di Jambi Berhenti Melaut

Para nelayan khawatir terjadi tabrakan dan tersesat karena kabut asap membuat jarak pandang sangat pendek.

Baca Selengkapnya
Mencekam, Begini Kesaksian Mahasiswa Aceh Tentang Serangan Israel ke Lebanon
Mencekam, Begini Kesaksian Mahasiswa Aceh Tentang Serangan Israel ke Lebanon

Dua mahasiswa asal Aceh yang sedang kuliah di Lebanon tiba di kampung halamannya setelah dievakuasi pemerintah Indonesia.

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Permukiman di Sumsel Dikepung Asap Tebal Karhutla, Warga Pakai Pelindung Seadanya
FOTO: Potret Permukiman di Sumsel Dikepung Asap Tebal Karhutla, Warga Pakai Pelindung Seadanya

Asap tebal karhutla ini membuat warga keculitan bernapas dan menyebabkan mata perih.

Baca Selengkapnya
Pengungsian Dibongkar, Pemkot Jakut Pastikan Korban Kebakaran di Kapuk Muara Tetap Bisa Urus Dokumen Terbakar
Pengungsian Dibongkar, Pemkot Jakut Pastikan Korban Kebakaran di Kapuk Muara Tetap Bisa Urus Dokumen Terbakar

Ada 400 rumah terdampak kebakaran dan 1.109 warga terpaksa mengungsi di tenda pengungsian.

Baca Selengkapnya
Keluarga Kritik Deportasi 3 Mahasiswa WNI di Mesir yang Diduga Terlibat Kekerasan, Ini Kronologi Kasusnya
Keluarga Kritik Deportasi 3 Mahasiswa WNI di Mesir yang Diduga Terlibat Kekerasan, Ini Kronologi Kasusnya

Buyamin Yapid, orang tua wali salah satu mahasiswa mengecam keputusan deportasi terhadap anaknya dan dua mahasiswa.

Baca Selengkapnya
Kabut Asap Dampak Karhutla Menggila di Palembang, Penderita ISPA Naik Drastis
Kabut Asap Dampak Karhutla Menggila di Palembang, Penderita ISPA Naik Drastis

Anak-anak dan lanjut usia merupakan kelompok terbanyak sebagai penderita ISPA akibat kabut asap.

Baca Selengkapnya
Kepala Desa Kayangan Sebut Tak Mengusir, Begini Buntut Kasus Viral Mahasiswi KKN Unram
Kepala Desa Kayangan Sebut Tak Mengusir, Begini Buntut Kasus Viral Mahasiswi KKN Unram

Mahasiswi KKN dikabarkan diusir warga dari lokasi KKN, lantaran menyebut gadis desa tak ada yang cantik di akun Instagram pribadi.

Baca Selengkapnya