Kelurahan Ratujaya Depok Dibobol Maling, Komputer untuk Rekam e-KTP Raib

Merdeka.com - Kantor Kelurahan Ratujaya Kecamatan Cipayung Depok dibobol maling pada dini hari tadi. Pelakunya membawa kabur satu set komputer dan kamera yang biasa digunakan untuk melakukan perekaman e-KTP.

Diperkirakan maling beraksi dinilai saat kantor dalam kondisi sepi. Akibatnya, proses rekam e-KTP pun terhambat.

Sekretaris Kelurahan Ratu Jaya, Boni mengaku heran perihal pencurian tersebut. Karena di ruang tersebut juga ada komputer lain namun tidak diambil.

"Anehnya, komputer lainnya enggak, padahal di ruang operator itu juga ada peralatan elektronik yang canggih dan mahal, kisaran harga 40 jutaan. Nah yang hilang ini, komputer lama," katanya, Kamis (14/2).

Dia menceritakan, ketika dilakukan pemeriksaan oleh pihak kelurahan maupun kepolisian, tidak ada bekas pembobolan. Dirinya menduga, ada keteledoran petugas operator yang lupa mengunci pintu jendela ruangan.

"Tidak ada bekas dibobol. Mungkin karena keteledoran operator lupa kunci jendela, tapi waktu saya tanya sih ngakunya sudah ditutup, dikunci," akunya.

Diakui dia saat kejadian ruangan dalam kondisi kosong. Komputer yang hilang itu untuk mengetik kerjaan perekaman (e-KTP). "Tetapi kalau file penting dan hasil perekaman e-KTP ada semua di lantai tiga," tukasnya.

Kapolsek Pancoran Mas Kompol Rony Agus Wowor menuturkan hingga saat ini pihaknya telah meminta keterangan terhadap beberapa saksi - saksi yang mengetahui kejadian pencurian.

"Ada dua saksi, yaitu petugas kelurahan Ratu Jaya. Memang yang hilang ini satu set Komputer beserta Kamera untuk pembuatan e-KTP, diduga pelaku masuk melalui jendela samping kiri," katanya.