Kemarau kali ini serangan DBD di Sleman tinggi
Merdeka.com - Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencatat kasus penyakit demam berdarah dengue (DBD) di Wilayah Kecamatan Gamping, Sleman, mencapai 44 penderita selama 2014, sekaligus menjadi yang tertinggi di daerah itu.
"Kasus DBD di Kecamatan Gamping menempati rangking tertinggi di daerah kita, dengan jumlah penderita sampai dengan Mei terdata 44 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman Mafilindati Nuraini, Senin (26/5).
Seperti diberitakan Antara, menurut dia, atas dasar hal tersebut Tim Kelompok Kerja Operasional DBD (Pokjanal BDB) melakukan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan Pemantauan Jentik Berkala (PJB) di wilayah Gamping.
-
Kapan puncak kasus DBD di Indonesia? Hingga minggu ke-41 tahun 2024, atau sekitar bulan Oktober, tercatat 203.921 kasus dengue dengan 1.210 kematian.
-
Dimana penyakit demam berdarah banyak ditemukan? Penyakit ini banyak ditemukan di daerah beriklim tropis, termasuk Indonesia.
-
Siapa yang lebih banyak terkena DBD di Jakarta Barat? Pasien mayoritas merupakan anak-anak. 'Total pasien sudah dirawat sejak 1 Januari 2024 sampai dengan hari ini ada 67 kasus. 70 persen kasus adalah anak-anak dan mayoritas usia SD dan SMP,' kata Ngabila dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu (30/3).
-
Kapan puncak kasus DBD di Jakarta? 'Trend kasus DBD akan meningkat pasca El Nino dan pola kenaikan per bulannya khas pada musim penghujan dan sama dari tahun ke tahun akan mulai meningkat Desember, puncak April, lalu kembali turun,' terangnya.
-
Siapa yang bisa terkena Demam Berdarah? Infeksi Kedua Bisa Lebih Fatal Meskipun seseorang mungkin hanya mengalami gejala ringan saat terinfeksi untuk kedua kalinya dengan serotipe yang sama, risiko menjadi lebih serius jika infeksi kedua disebabkan oleh serotipe yang berbeda.
-
Apa penyebab Demam Berdarah? Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dengue, yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.
"Sasaran PSN di wilayah Desa Trihanggo, Padukuhan Kronggahan II. Tim bersama kader melihat langsung jamban, tempat minum burung, tempat cuci, hingga kebun warga," katanya.
Ia mengatakan, dalam pemantauan tersebut tim menemukan 11 titik positif jentik dari 68 delapan rumah dengan Angka Bebas Jentik (ABJ) 82,54 persen, masih di bawah angka standar ABJ, yaitu minimal 95 persen.
"Namun kesadaran warga Dusun Kronggahan II sudah baik dalam penanggulangan ABJ dengan cara 3M (mencuci, menguras, mengubur) yang dilakukan kader bersama masyarakat," katanya.
Mafilindati mengatakan, cara yang telah digunakan yaitu tempat mandi/ bak mandi, tempat mencuci menggunakan ember sehingga setelah selesai dapat dengan mudah air dibersihkan atau dikeringkan.
"Evaluasi dan saran dari Tim Pokjanal DBD kegiatan monitor jentik ini sebaiknya dibentuk dan dilaksanakan atas kesadaran bersama masyarakat, bisa melibatkan anak sekolah dengan bimbingan ibu-ibu kader Padukuhan," ujarnya. (mdk/mtf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kementerian Kesehatan mencatat, hingga minggu ke-15 tahun 2024, terdapat 475 orang meninggal karena DBD.
Baca SelengkapnyaJumlah korban meninggal dunia itu berasal dari 62.001 kasus DBD yang teridentifikasi.
Baca SelengkapnyaKasus DBD tertinggi yakni Kabupaten Tabanan, Kabupaten Gianyar dan Kabupaten Badung
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data RSUD Taman Sari tidak ada korban jika dalam kasus DBD tahun ini.
Baca SelengkapnyaDitemukan 200an lebih kasus DBD di satu wilayah Jakarta
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor mencatat 750 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) sejak awal 2024. Dari ratusan kasus itu, empat orang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKegiatan fogging ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung museum di tengah tingginya kasus DBD.
Baca SelengkapnyaPer 1 Maret 2024, tercatat kasus DBD mencapai 16.000 kasus
Baca SelengkapnyaData Kemenkes per 14 April 2024 menunjukkan ada 62.001 pasien DBD dengan jumlah kematian 475 orang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengajak masyarakat mencegah DBD dengan membersihkan lingkungan.
Baca SelengkapnyaUpaya pengasapan juga terus dilakukan di beberapa kawasan yang terbilang rawan.
Baca SelengkapnyaSejumlah pasien demam berdarah dengue sampai saat ini masih menjalani rawat inap.
Baca Selengkapnya