Kematian bocah di Karawang, keluarga curiga ke penghuni kontrakan mendadak hilang
Merdeka.com - Kematian Rn (11), siswi SDN Jomin Barat IV, di rumah kontrakannya di Desa Jomin Barat, Kecamatan Kotabaru, Karawang masih meninggalkan duka mendalam. Ayah korban, Caswin, menduga anak bungsunya itu tewas dibunuh.
Pria 45 tahun itu meminta polisi segera mengungkap dan menangkap pembunuh anaknya serta dijatuhkan hukuman seberat-beratnya.
"Saya meminta pihak kepolisian segera menangkap dan menjatuhi hukuman mati terhadap pelaku yang masih buron," kata Caswin, di rumah duka, Selasa (18/9).
-
Mengapa mumi remaja meninggal? Penelitian lebih lanjut mengungkapkan bahwa gadis tersebut, yang diperkirakan berusia antara 14 dan 17 tahun, meninggal karena komplikasi saat melahirkan, dengan tengkorak janin yang ditemukan di jalan lahir.
-
Bagaimana cara anak-anak dikuburkan? Analisis selanjutnya menunjukkan metode penguburan berbeda-beda tergantung pada usia orang yang meninggal—anak-anak dikuburkan, sedangkan mayoritas orang dewasa dikremasi. Orang dewasa yang dikuburkan tanpa kremasi ditempatkan di peti mati kayu, sedangkan anak-anak ditempatkan di kotak atau lubang yang lebih sederhana dan ditutup dengan penutup, menurut pernyataan itu.
-
Di mana mumi bocah disimpan? Menurut beberapa ilmuwan, sosok mayat mengedipkan mata ini disebabkan oleh kelembaban alamiah pada ruangan di mana mumi disimpan.
-
Bagaimana cara anak-anak dimakamkan? 'Sebuah kista batu kapur terbentuk di sekitar kuburan dan ditutup dengan batu kapur. Kuburannya menghadap timur-barat, tidak ada penguburan sembarangan,' jelasnya.
-
Bagaimana cara anak itu meninggal? Antropologi fisik di lokasi menyatakan bocah itu berusia 10 tahun saat meninggal dengan gigi terkikis dan tanda-tanda infeksi didalam mulutnya.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
Dugaan telah terjadi pembunuhan, karena penghuni kontrakan di dekat kediaman menghilang bersamaan dengan kematian bocah Rn. Keluarga merasa tak ada masalah dengan siapapun, sehingga kematian Rn membuat mereka terpukul.
"Dia telah membunuh anak saya dengan cara sadis dan mayatnya ditemukan sudah membusuk di kamar mandi. Terus terang saya masih menjadi tanda tanya besar, motif pelaku menghabisi anak saya apa," katanya.
Seperti diketahui, jasad bocah Rn ditemukan membusuk di kamar mandi dalam posisi di bungkus karpet.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Empat bocah malang itu dibunuh oleh ayah kandungnya sendiri
Baca SelengkapnyaSeorang bocah berusia 4 tahun di Jambi yang dilaporkan hilang oleh pihak keluarga ditemukan sudah jadi mayat di bawah gardu listrik.
Baca SelengkapnyaSeorang bocah berusia 5 tahun, RS ditemukan tewas tenggelam di kolam renang salah satu hotel di Pagaralam, Sumatera Selatan.
Baca SelengkapnyaPetugas ekspedisi tidak melaporkan kepada satpam perumahan karena menduga aroma busuk itu bau bangkai binatang.
Baca Selengkapnya"Kos-kosan itu ada kamar mandinya di dalam lalu ditemukan mayat," kata Kanit Polsek Cipayung, AKP Hotman
Baca SelengkapnyaIroninya, pelaku adalah ayah kandung empat bocah itu sendiri.
Baca SelengkapnyaIbu pemilik rumah kaget saat pulang melihat ada ceceran darah di dapur rumahnya dan ternyata korban sudah terkapar.
Baca SelengkapnyaTidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Baca SelengkapnyaPolisi masih melakukan penyelidikan dan memasang garis polisi di pagar rumah korban
Baca SelengkapnyaPenemuan bermula dari kecurigaan warga yang melihat rumah tersebut seperti tidak ada penghuninya.
Baca SelengkapnyaPenemuan mayat empat anak tersebut diketahui usai warga mencium bau busuk.
Baca SelengkapnyaJenazah pendamping desa itu ditemukan pemilik kontrakan
Baca Selengkapnya