Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kembangkan peternakan di Kaltim, Kementan beri 300 ekor kambing

Kembangkan peternakan di Kaltim, Kementan beri 300 ekor kambing Penggembala kambing. ©2014 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Budi Daya Ternak memberikan bantuan 300 kambing kepada sejumlah kelompok peternak di Kalimantan Timur. Diharapkan kambing-kambing ini bisa beranak pinak hingga membantu perkembangan peternakan di daerah ini.

"Sebanyak 300 kambing itu segera diberikan kepada enam kelompok peternak di kawasan perbatasan. Diharapkan kambing bakalan (bibit) itu akan terus berkembang atau beranak pinak," kata Kepala Dinas Peternakan Kalimantan Timur (Kaltim), Dadang Sudarya, seperti dikutip dari antaranews, Jumat (23/5).

Menurut Dadang, bantuan untuk pengembangan ternak di masyarakat perbatasan itu masuk dalam program kegiatan Fasilitasi Daerah Perbatasan. Sehingga kambing tersebut didistribusikan kepada kelompok ternak yang bermukim di kawasan perbatasan dengan Malaysia bagian timur, baik kelompok ternak di Kaltim maupun Kaltara.

Orang lain juga bertanya?

Dadang mengatakan, 300 kambing yang diberikan kepada peternak di tiga kabupaten di kawasan perbatasan itu adalah untuk kelompok ternak di Kabupaten Malinau, Nunukan, dan Kabupaten Kutai Barat.

"Saat ini, populasi kambing atau domba di Kaltim mengalami peningkatan 1,1 persen meskipun masih belum mencukupi kebutuhan daging kambing bagi masyarakat setempat," jelasnya.

Kenaikan populasi itu berdasarkan pada data statistik, yakni pada 2012 jumlah kambing/domba di Kaltim dan Kaltara sebanyak 62.070 ekor naik menjadi 62.775 ekor pada 2013 atau mengalami kenaikan sebanyak 705 ekor.

Populasi babi di kawasan perbatasan untuk tiga kabupaten tersebut, berdasarkan data statistik pada 2013 sebanyak 88.154 ekor, jumlah populasi terbanyak di Kabupaten Kutai Barat sebanyak 33.459 ekor dan diikuti Kabupaten Malinau sebanyak 13.075 ekor.

Dadang menjelaskan pengembangan ternak babi di Kutai Barat, Malinau, dan Nunukan cukup baik karena didukung dengan peluang pasar unruk mencukupi kebutuhan setempat.

Ditambah lagi, dengan adat istiadat penduduk setempat yang mayoritas merupakan suku Dayak sehingga mereka memanfaatkan babi sebagai bahan makanan, termasuk menu utama dalam perayaan adat warga lokal.

"Saat ini babi merupakan salah satu jenis ternak yang mempunyai prospek yang baik untuk dikembangkan, terutama di wilayah pemukiman non muslim dan disesuaikan dengan rencana umum tata ruang daerah dan rencana detail tata ruang daerah," jelasnya.

(mdk/cza)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Turdes Ke-10, Gubernur Kalsel Bagikan Bantuan di Puskesmas Kurau
Turdes Ke-10, Gubernur Kalsel Bagikan Bantuan di Puskesmas Kurau

Kabupaten Tanah Laut pada sektor pertanian telah mendapatkan bantuan dari Pemprov Kalsel Sebesar Rp80 miliar.

Baca Selengkapnya
Prajurit TNI AD Brigif 24 Berbondong-bondong Beternak Kambing, ini Alasannya
Prajurit TNI AD Brigif 24 Berbondong-bondong Beternak Kambing, ini Alasannya

Prajurit TNI AD Brigif 24 begitu antusias dalam beternak kambing sebagai bentuk dukungan program ketahanan pangan.

Baca Selengkapnya
Perusahaan BUMN Turun Tangan Pastikan Kesehatan Hewan Ternak Sebelum Idul Adha
Perusahaan BUMN Turun Tangan Pastikan Kesehatan Hewan Ternak Sebelum Idul Adha

Hal ini wajib menjadi perhatian para pelaku usaha dibidang peternakan dalam menjaga kualitas dan kesehatan hewan, sehingga mampu meningkatkan omzet.

Baca Selengkapnya
Mentan Amran Serahkan Bantuan Rp200 Miliar ke Pj Gubernur Safrizal untuk Pertanian di Babel
Mentan Amran Serahkan Bantuan Rp200 Miliar ke Pj Gubernur Safrizal untuk Pertanian di Babel

Safrizal juga menyampaikan bahwa Mentan akan mendukung program kemandirian pangan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Baca Selengkapnya
PSDKP KKP Musnahkan Alat Penangkap Ikan Merusak & Pakan Tak Terdaftar
PSDKP KKP Musnahkan Alat Penangkap Ikan Merusak & Pakan Tak Terdaftar

Adin menambahkan, selain memberikan bantuan ikan ke warga, pihaknya juga memusnahkan barang-barang yang meliputi ikan invasive, pakan, obat ikan tidak terdaftar

Baca Selengkapnya
Mentan Amran Mau Impor Susu 1,8 Juta Ton dari Vietnam untuk Program Makan Bergizi Gratis
Mentan Amran Mau Impor Susu 1,8 Juta Ton dari Vietnam untuk Program Makan Bergizi Gratis

Namun, tidak disebutkan calon investor Vietnam yang akan memasok susu untuk memenuhi kebutuhan domestik.

Baca Selengkapnya
Inovasi Desa di Sragen: Pabrik Susu & Kesejahteraan Peternak Kambing
Inovasi Desa di Sragen: Pabrik Susu & Kesejahteraan Peternak Kambing

Desa Gemolong bekerjasama dengan kampus UNS untuk menciptakan inovasi pabrik susu etawa

Baca Selengkapnya
Program Pemberdayaan Usaha BRI: Peternak Kambing Ini Banjir Pembeli dari Berbagai Daerah
Program Pemberdayaan Usaha BRI: Peternak Kambing Ini Banjir Pembeli dari Berbagai Daerah

Tahun 2015 menjadi awal bagi Sukateno bersama rekannya membangun unit usaha bernama Trimandiri Farm.

Baca Selengkapnya
Cegah Stunting, PSDKP Bagikan Puluhan Ton Produk Perikanan ke Warga Pesisir
Cegah Stunting, PSDKP Bagikan Puluhan Ton Produk Perikanan ke Warga Pesisir

Gelaran Bulan Bakti Kelautan Perikanan juga dimeriahkan oleh kegiatan lain yang dihadirkan Ditjen PSDKP pada 20-26 Oktober.

Baca Selengkapnya
Kementerian Pertanian Dapat Jatah Anggaran Rp29,37 Triliun di Tahun 2025
Kementerian Pertanian Dapat Jatah Anggaran Rp29,37 Triliun di Tahun 2025

Anggaran terbesar dialokasikan untuk program percepatan (quick wins) lumbung pangan.

Baca Selengkapnya
Kebagian Dana Karbon, Dinas Perikanan Kutai Timur Bagikan Mesin Kapal
Kebagian Dana Karbon, Dinas Perikanan Kutai Timur Bagikan Mesin Kapal

Dinas Perikanan Kabupaten Kutai Timur memberikan bantuan berupa mesin ketinting kepada kelompok nelayan di Kecamatan Teluk Pandan.

Baca Selengkapnya
KLHK Serah Terima Hasil Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai Seluas 27 Hektar di Bangka Tengah
KLHK Serah Terima Hasil Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai Seluas 27 Hektar di Bangka Tengah

Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Baturusa KLHK, Muchtar Effendi menjelaskan, ada kewajiban bagi perusahaan untuk melakukan penghijauan.

Baca Selengkapnya