Kemenag: 6.194 jemaah haji Indonesia diberangkatkan ke Madinah

Merdeka.com - Kepala Bidang Transportasi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Subhan Cholid mengatakan, kantor Daerah Kerja (Daker) Makkah mulai memberangkatkan jemaah haji gelombang kedua ke Madinah. Di sana jemaah haji melaksanakan salat jemaah 40 kali atau arba'in di Masjid Nabawi yang merupakan aset wakaf Rasulullah dan Muslim ribuan tahun lalu.

"Jumlah jemaah yang diberangkatkan mencapai 6.194 orang," ujar Subhan di Syisyah, Makkah, seperti dikutip dari laman www.haji.kemenag.go.id, Sabtu (31/8).

Sebagian dari mereka, dia mengungkapkan, berada di penginapan Rei Bakhsy, Makkah. Pemberangkatan jemaah haji di sana dilepas oleh tim PPIH yang dikepalai Kepala Daker Makkah Dr Endang Jumali.

Sebanyak 144 bus disiapkan untuk mengangkut ribuan jemaah haji tersebut. Kendaraan akan melintasi Jalan Raya Makkah-Madinah yang melewati Masjid Aisyah di Tan'im dan menuju kota Nabi, tempat Rasulullah dulu hijrah dan disambut dengan penuh penghormatan.

"Petugas haji di sana akan memberikan bimbingan ibadah seputar pelaksanaan arba'in di Nabawi, tempat sujud berkubah hijau kebanggaan umat Islam. Ini adalah masjid kedua yang menjadi warisan umat Islam dari zaman dulu dan terus dirawat dan diperluas," paparnya.

Di sana, kata dia, jemaah haji akan mengunjungi makam Rasulullah dan para sahabat yang dulu mendukung Rasulullah mendakwahkan Islam.

Di antara makam Rasulullah dan mimbar masjid tersebut terdapat Raudhah, tempat yang mustajab (terkabul) untuk berdoa. Area kecil itu ditandai dengan karpet hijau.

Reporter; Devira PrastiwiSumber: Liputan6.com