Kemendagri sebut insiden surat bukan sabotase, hanya salah ketik
Merdeka.com - Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Dalam Negeri Kemendagri, Soedarmo menyatakan insiden surat undangan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) murni salah ketik. Tidak ada sabotase seperti disebut Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.
"Beliau mungkin awalnya menyatakan itu, tapi setelah kita lakukan pemeriksaan, kronologinya itu human error," ungkap Soedarmo, Kamis (9/6).
Dalam pengetikan surat menyurat, Kemendagri memiliki staf administrasi untuk mengurusnya. Kesalahan itu diyakini terjadi karena pihaknya ingin mempercepat waktu pengiriman dengan mempekerjakan tenaga bantu, atau outsorce.
-
Mengapa surat pernyataan kesalahan dibuat? Surat pernyataan kesalahan merupakan bentuk tanggung jawab seseorang atas tindakan atau kesalahan yang telah dilakukan.
-
Apa isi surat pernyataan kesalahan? Surat pernyataan kesalahan biasanya berisi pengakuan secara terbuka atas kesalahan yang telah dilakukan, diikuti dengan penjelasan mengenai alasan atau faktor yang mendorong terjadinya kesalahan tersebut.
-
Bagaimana surat pernyataan kesalahan dibuat? Surat ini dibuat secara sadar dan tanpa paksaan, dan juga berisi janji untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama di masa depan.
-
Dimana surat ditemukan? Arkeolog menemukan surat yang disimpan di dalam botol ketika menggali gundukan kuburan Viking di Norwegia.
-
Kenapa surat tersebut ditulis? Kertas lainnya adalah surat dari Lorange yang secara kasar diterjemahkan sebagai: Gundukan ini digali Anno Domino 1874. Dari Anders Lorange, Antiqvarius Norvegiæ. Gundukan ini dibangun di atas Manusia yang gugur. Mereka dibakar di kapal mereka bersama senjata dan dekorasi mereka.
-
Siapa yang menyampaikan surat klarifikasi ke Komisi III DPR? 'Surat itu disampaikan tadi pagi, tentunya langkah ini diambil untuk membangun kembali komunikasi dengan DPR, untuk meluruskan kesalahan persepsi,' ucap Wakil Ketua KY Siti Nurdjanah saat konferensi pers di Kantor KY RI, Jakarta, Jumat (6/9).
Saat proses pengetikan, terjadi penambahan jumlah alamat yang akan dikirimi surat oleh Kemendagri. Di saat bersamaan, tidak terjadi pengecekan ulang dan pengawasan terhadap seluruh tenaga bantu.
"Surat yang dikirim itu banyak, yang mengerjakan ini pada saat itu stafnya tidak ada di tempat. Ada penambahan alamat," ungkapnya.
Soedarmo melanjutkan, tidak ada informasi rahasia dalam surat yang disampaikan kepada KPK tersebut.
"Surat biasa, surat informasi dari Kemendagri," tandasnya.
Sebelumnya, Tjahjo mengaku sudah mengambil tindakan terhadap staf dalam insiden surat 'Komisi Perlindungan Korupsi'. Dia meyakini ada pihak dalam yang sengaja melakukan ini.
"Insiden salah ketik surat Kemendagri 'Komisi Perlindungan Korupsi', ini merupakan sabotase di dalam Kementerian. #InsidenSurat," tutur Tjahjo seperti dikutip dalam akun twitternya, Kamis (9/6).
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Yusuf menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas kehebohan yang terjadi.
Baca SelengkapnyaKPU menemukan masalah utamanya adalah pada tahap konversi di Sirekap.
Baca SelengkapnyaArya meminta masyarakat dan orang-orang yang mendapat surat tersebut dengan mengatasnamakan Menteri ataupun Wakil Menteri.
Baca SelengkapnyaYandri Susanto baru-baru ini ramai jadi perbincangan usai viral surat berstempel dan kop Kementerian untuk acara keluarga.
Baca SelengkapnyaKejadian itu ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian.
Baca SelengkapnyaDalam proses penyortiran, KPU Sumsel juga menemukan banyak surat rusak dan tak pantas dipakai.
Baca SelengkapnyaPesan itu berisi dua poin menekankan seluruh menteri untuk berhati-hati dalam membuat surat memakai stempel atau kop kementerian.
Baca SelengkapnyaInsiden Kemhan mencuitkan unggahan dengan tagar PrabowoGibran ramai dan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaKPU mengakui kesalahan menginput data dalam sirekap yang disebabkan kesalahan manusia dan sistem.
Baca SelengkapnyaPenyitaan itu terjadi pada Senin 10 Juni 2024 bersamaan dengan Hasto yang sedang diperiksa penyidik KPK.
Baca SelengkapnyaMahfud yakin TNI akan mengganjar hukuman tegas untuk prajurit yang bersalah.
Baca SelengkapnyaBudi Arie pun menjamin, jika sistem informasi elektronik selama pesta demokrasi ini tetap aman dan terjamin.
Baca Selengkapnya