Kemendikbud gandeng TNI perkuat pendidikan karakter
Merdeka.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menguatkan Program Pendidikan Karakter (PPK) dengan menggandeng institusi TNI. Salah satu poin PPK tersebut ialah pendidikan Nasionalisme. Kedua lembaga itu pun menyepakati Nota Kesepahaman (MoU) berupa perluasan pendidikan dan kebudayaan.
"PPK ini salah satu lima nilai keutamaan yang akan dijadikan bidang garapan dari pendidikan nasionalisme. Dan nasionalisme itu secara rinci juga ada aspek bela negara, cinta tanah air dan seterusnya," kata Mendikbud Muhadjir Effendy di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (04/12).
Muhadjir melanjutkan, dalam konteks ini dia melihat bahwa TNI lebih mumpuni untuk terlibat dalam penerapan Program Penguatan Karakter. Terutama dalam hal pembangunan nasional, penguatan nasionalisme, dan penciptaan suasana yang lebih baik.
-
Bagaimana cara meningkatkan semangat nasionalisme dengan kata-kata TNI? Kata-kata TNI bisa dijadikan motivasi dan membangkitkan jiwa nasionalisme.
-
Bagaimana Panglima TNI memperkuat hubungan pertahanan? Di bawah kepemimpinan Jenderal TNI Agus Subiyanto, kedua angkatan bersenjata memperluas interaksi profesional dan hubungan antar masyarakat melalui kunjungan tingkat tinggi secara berkala, mengikuti kursus, pertukaran profesional, dan latihan bilateral dan multilateral.
-
Bagaimana Kemnaker tingkatkan integrasi pelatihan? Untuk mencapai tujuan tersebut, Kemnaker memiliki kebijakan link and match ketenagakerjaan, yang meliputi : Pengembangan sistem integrasi pelatihan, sertifikasi, dan penempatan; Penguatan kelembagaan dan pengembangan ekosistem pasar kerja; pengembangan pasar kerja inklusif; Penguatan SDM pelatihan, sertifikasi, dan penempatan dalam melakukan integrasi pelatihan, sertifikasi, dan penempatan; Penguatan norma, standar, dan prosedur yang mendukung integrasi pelatihan, sertifikasi, dan penempatan.
-
Bagaimana Kemendagri mendorong kinerja TP PKK? Tri menegaskan kepada Pj. Ketua TP PKK yang dilantik agar dapat meningkatkan kinerja para pengurus dan kader PKK di daerahnya masing-masing.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Apa kekuatan utama TNI? Situs pemeringkat kekuatan militer Global Fire Power (GFP) menaikkan peringkat TNI menjadi tentara ke-13 terkuat di dunia.
TNI juga bersepakat dengan Kemendikbud untuk membantu tenaga pendidik dalam proses belajar mengajar di wilayah 3T (Terpencil, Terluar, Terdepan). Namun, kata Muhadjir, sekolah swasta juga turut dibantu para personel TNI bila kekurangan guru.
Lanjutnya, kata Muhadjir, di tiap desa ada aparat babinsa dan disetiap kecamatan terdapat Koramil. Para personel itu pun dapat digagas Kemdikbud dengan program tentara masuk sekolah atau prajurit masuk sekolah, untuk melatih kegiatan sekolah termasuk ekstrakulikuler misalnya paskibraka dan seterusnya.
"Karena itu kita sampaikan pada sekolah jika gurunya tidak ada yang pandai baris berbaris, gurunya cukup ngajak babinsa yang di sekitarnya untuk melatih para siswa. Jadi tugas guru itu tidak harus mengajar, mengajar itu salah satu tugas kecil dari guru," papar Muhadjir.
"Salah satu tugas guru adalah pendukung sumber, jadi kalo dia tidak bisa mengajarkan sesuatu cukup mencari orang untuk mengajar disekolah. Sama nanti untuk menanamkan cinta tanah air, bela negara dan seterusnya itu, cukup menghadirkan prajurit TNI untuk hadir di sekolah ikut mendidik melatih para siswa itu," sambungnya.
Mengenai jumlah aparat yang diterjunkan ke wilayah 3T tersebut berkisar 2000 personel. Jumlah itu pun belum valid sebab masih data data masih dikumpulkan para staf TNI dan Kemendikbud.
"Ya sekarang kira kira sudah 2000 personel jumlahnya dan kemendikbud belum bisa mendata lebih lengkap dan dari kerja sama ini kita bisa tukar data, dan tadi saya sudah diskusi bersama beberapa staf dari Panglima untuk babinsa bisa masuk di data kependudukan kita," tutup Muhadjir.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Program beasiswa ini merupakan wujud apresiasi terhadap TNI dan Polri dan keluarganya yang telah mengabdikan dirinya kepada negara.
Baca SelengkapnyaDi Bumi Blambangan, TNI punya banyak peran dalam meningkatkan kualitas hidup warga.
Baca SelengkapnyaMarsdya TNI Andyawan Martono P yang sebelumnya menjabat Pangkogabwilhan II akan menjadi Wakasau.
Baca SelengkapnyaKomisi X DPR RI menggelar rapat kerja perdana dengan Mendikdasmen RI, Mendikti Saintek RI dan Menteri Kebudayaan.
Baca SelengkapnyaPrabowo berpesan agar taruna dan tarun giat belajar agar kelak menjadi personel TNI yang dapat diandalkan.
Baca SelengkapnyaGedung ini diresmikan oleh Presiden Jokowi yang didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebut, pemerintah bertekad untuk memajukan pondok-pondok pesantren
Baca SelengkapnyaMenko Polkam Budi Gunawan menyatakan, pemerintah berkomitmen untuk menjaga stabilitas sebagai fondasi penting dalam mencapai pembangunan yang berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaAgus menilai dwifungsi ataupun multifungsi ABRI/TNI dilakukan demi kebaikan bangsa dan negara.
Baca SelengkapnyaTransformasi pendidikan tinggi selama empat tahun ini telah berlangsung dengan akseleratif dan mulai bisa dirasakan hasilnya.
Baca SelengkapnyaAgus mengungkapkan, saat ini prajurit TNI dibutuhkan di berbagai aspek
Baca Selengkapnya