Kemendikbud Ingatkan Pentingnya Budaya di Tengah Arus Globalisasi
Merdeka.com - Lebih dari 300 pemuda dan warga yang tergabung dalam aliansi masyarakat sipil dan relawan Jawa Timur menggelar acara kemah kebangsaan di bumi perdikan desa Tawangsari, Tulungagung, Jatim, 23 sampai 25 Februari.
Acara di awali dengan diskusi bertema 'Membangun Nasionalisme dan Patriotisme yang Inklusif dan Toleran' di Kedhaton Perdikan Desa Tawangsari semalam suntuk.
"Selain diskusi kebangsaan, acara ini juga dilanjutkan dengan kegiatan festival permainan tradisional anak serta penanaman pohon di desa Junjung, Boyolangu," kata inisiator kegiatan kemah kebangsan Bambang Budiono kepada wartawan, Rabu (27/2).
-
Dimana contoh akulturasi dapat terlihat di Indonesia? Indonesia merupakan negara yang kaya akan akulturasi budaya, contohnya dapat ditemukan dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat.
-
Siapa yang Gibran sebut sebagai modal penting Indonesia? Gibran Rakabuming Raka, calon wakil presiden nomor urut 2, menyatakan bahwa generasi muda adalah modal paling berharga bagi Indonesia untuk menjadi negara maju.
-
Bagaimana cara akulturasi budaya terjadi di Indonesia? Proses akulturasi budaya merupakan proses saling memengaruhi antara budaya asing dengan budaya setempat, yang dapat terjadi melalui berbagai faktor. Faktor-faktor yang memengaruhi proses akulturasi antara lain adalah adanya interaksi antara kedua budaya, migrasi, perdagangan, kolonisasi, dan juga globalisasi.
-
Kenapa akulturasi penting untuk kehidupan budaya Indonesia? Dengan adanya akulturasi budaya, masyarakat akan menjadi lebih kaya dengan adanya keragaman budaya, serta munculnya inovasi-inovasi baru yang dapat memperkaya kehidupan budaya.
-
Dimana contoh asimilasi di Indonesia terjadi? Musik dangdut yang ada di Indonesia sebagai bentuk peleburan budaya musik India dan musik Melayu menjadi satu.
-
Bagaimana bahasa Indonesia menjembatani perbedaan budaya? Melalui Bahasa Indonesia, masyarakat dapat berdiskusi untuk memahami tentang budaya masing-masing dan menumbuhkan rasa saling menghargai serta menjaga kelestariannya.
Dia menjelaskan, kegiatan sengaja digelar dalam rangka memupuk semangat kebangsaan yang tidak boleh jatuh pada chauvinisme dan eksklusivisme.
"Dalam kegiatan Kemah Kebangsaan ini kami isi dengan diskusi kebangsan yang mengusung tema 'Gerakan pemajuan kebudayaan dan revolusi industri 4.0, dengan beberapa narasumber penting seperti Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid, anggota Kaukus Pancasila Eva K Sundari serta dosen Fisip Unair Joko Susanto," jelas dia.
Kegiatan yang berlangsung di Pendopo Kedhaton Tawangsari tersebut, dibuka secara langsung oleh Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo. Pembukaan kemah juga dihadiri oleh jajaran pemerintah kabupaten Tulungagung.
Dalam pidatonya, Hilmar Farid mengatakan, polemik kebangsan dan kebudayaan yang sedang dihadapi oleh bangsa Indonesia saat ini. Dia mengingatkan, kemerdekaan politik sudah diraih oleh bangsa Indonesia, begitu juga dengan kemandirian ekonomi yang tidak berhenti dibangun.
"Satu-satunya yang menggambarkan ketergantungan dan keterjajahan bangsa Indonesia ditemukan dalam aspek kebudayaan," jelas Hilmar.
Dia menekankan, globalisasi yang ditandai oleh arus informasi yang begitu deras, menjadikan bangsa Indonesia berpotensi tenggelam dalam arus perubahan.
Sementara segenap bangsa mulai kehilangan akar kesejarahan dan kebudayaan sendiri. Pada saat bersamaan mayoritas orang semakin gemar untuk melirik dan meniru apa yang dimiliki oleh kebudayaan lain.
"Hasil akhirnya, bangsa ini secara keseluruhan seperti sedang dalam situasi gamang, di antara pilihan-pilihan yang disediakan oleh demokrasi dan globalisasi," jelas dia.
Sementara itu, Eva K Sundari menjelaskan, fenomena radikalisme dan populisme adalah kegagalan dalam menghadapi dahsyatnya revolusi industri.
"Beruntunglah bangsa Indonesia karena memiliki Pancasila," tambah Politikus PDIP itu.
Menurut Eva, Pancasila itu merupakan basis spiritualitas yang melampaui agama. Di dalam Pancasila tersimpan nilai-nilai yang memungkinkan bangsa ini menjadi bangsa yang terbuka secara pikiran, hati dan spiritualitas.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kumpulan kata-kata soal kebudayaan yang bermakna mendalam.
Baca SelengkapnyaDalam tujuh tahun terakhir, Indonesia mencatatkan berbagai pencapaian gemilang di bidang kebudayaan.
Baca SelengkapnyaAkultruasi adalah wujud perkembangan budaya yang dinamis.
Baca SelengkapnyaGlobalisasi adalah fenomena yang tidak bisa dihindari dalam dunia modern saat ini. Globalisasi telah memberikan dampak yang kompleks pada kehidupan manusia.
Baca SelengkapnyaIndonesia adalah negara dengan keragaman yang majemuk.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memberi bekal kepada Calon Perwira Remaja (Capaja)
Baca SelengkapnyaDengan Pancasila seluruh hajat hidup masyarakat berbeda latar belakang diwadahi untuk hidup dalam kerukunan.
Baca SelengkapnyaSebagai alat komunikasi, Bahasa Indonesia menjadi sarana utama dalam berinteraksi dan berkomunikasi antar daerah di seluruh Indonesia.
Baca Selengkapnya