Kemendikbud Ristek Berencana Integrasikan Aplikasi PeduliLindungi di Sekolah
Merdeka.com - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim mengatakan, pihaknya berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah.
Salah satunya, dengan mengintegrasikan aplikasi PeduliLindungi untuk pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.
"Integrasi Peduli Lindungi dan mengimplementasi program itu di sekolah-sekolah kita. Jadi itu inisiatif besar kita untuk mengendalikan pandemi ini," katanya dalam konferensi pers di Youtube Sekretariat Presiden, Senin (27/9).
-
Kenapa TPN Ganjar khawatir? 'Melihat apa yang terjadi di debat empat, dengan melihat sentimen bahwa hanya Pak Mahfud dan Mas Ganjar yang terus menerus berada di sentimen positif, sementara Pak Prabowo dan Mas Gibran terus menerus ada di sentimen negatif,' kata Andi, di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta, dikutip Jumat (26/1).
-
Siapa yang khawatir tentang kemungkinan pandemi berikutnya? Salah satu orang terkaya dunia, Bill Gates telah mengingatkan publik selama beberapa dekade terakhir mengenai sejumlah ancaman serius. Dia menyebutkan bahwa bencana iklim hingga kemungkinan serangan siber besar akan menjadi ancaman serius bagi umat manusia di bumi, tetapi itu bukan yang utama. Dia menyebut, ada dua ancaman terbesar yang mengkhawatirkan Bill Gates. Kedua ancaman terbesar tersebut adalah kemungkinan terjadinya perang besar akibat ketidakstabilan global saat ini dan kemungkinan pandemi berikutnya dalam 25 tahun ke depan.
-
Kenapa sekolah di lockdown? Menanggapi situasi ini, pihak sekolah segera mengambil langkah tegas dengan menerapkan lockdown selama 14 hari.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Mengapa TPS di Naikere rawan? 'Selain itu, kawasan Distrik Naikere rawan karena menjadi daerah perlintasan kelompok kriminal bersenjata (KKB),' tutur dia seperti dilansir Antara.
-
Kenapa anak takut akan kegagalan? Jika mereka memiliki rasa percaya diri yang rendah, ketakutan akan kegagalan dapat menghalangi mereka untuk mencoba hal-hal baru atau berbeda.
Selain itu, kata dia, Kemendikbud Ristek dan Kemenkes juga akan melakukan tes acak atau random sampling Covid-19. Kemudian, pemerintah akan menutup sekolah dengan angka positivity rate di atas 5 persen.
"Kita akan spesifik menutup sekolah kalau sudah melampaui 5 persen positivity rate. Jadi, secara klinis dan statistik jauh lebih valid, jauh lebih targeted jadi tidak merugikan," ujarnya.
Adapun langkah ini diambil Nadiem menyusul munculnya data 2,8 persen sekolah menjadi klaster Covid-19. Dia menegaskan bahwa angka tersebut merupakan kumulatif selama pandemi Covid-19, bukan data selama PTM berlangsung.
Nadiem menekankan, pemerintah akan terus melanjutkan PTM terbatas. Dia mengaku lebih khawatir apabila PTM tak digelar sebab hal tersebut akan membuat anak-anak mengalami learning loss atau kemunduran akademik
"Data bank dunia, maupun institusi research menunjukkan betapa menyeramkannya learning loss yang bs terjadi di luar kondisi psikologis yang bs terjadi kalau apalagi di tingkat SD dan PAUD," jelasnya.
"Mereka membutuhkan PTM bahwa kalau sekolah tidak dibuka dampaknya bisa permanen. Jadi, ini mencemaskan buat kami, seberapa lama anak-anak ini melakukan PJJ yang jauh dari efektivitas sekolah tatap muka," tutupnya.
Reporter: Lisza Egeham/Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim mengatakan Pagu Anggaran Kemendikbudristek TA 2025, sebesar Rp83,19 triliun belum optimal
Baca SelengkapnyaAnggaran tersebut masuk dalam kegiatan Penyediaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus yang pada tahun depan akan menyasar 552 anak.
Baca SelengkapnyaKomisi X DPR menilai program Merdeka Belajar disebutnya bukan merupakan program baru. Karena hal itu bagian dari kurikulum lama yang diperkuat lagi.
Baca SelengkapnyaMendiktisaintek menyatakan berkomitmen mempercepat penyelesaian beragam tantangan dalam pemajuan pendidikan tinggi tanah air.
Baca SelengkapnyaNadiem mengaku cemas melihat biaya kenaikan UKT yang begitu mahal
Baca SelengkapnyaMendikbudristek Nadiem: Kita Kena Getahnya Karena Sistem Zonasi Setiap Tahun
Baca SelengkapnyaNadiem Makarim membatalkan kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) bagi mahasiswa perguruan tinggi negeri (PTN) tahun 2024.
Baca SelengkapnyaMenteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti bicara nasib program Merdeka Belajar Nadiem Makarim
Baca SelengkapnyaMendikdasmen Abdul Mu'ti menyiapkan dua strategi guna menekan angka anak putus sekolah yang beberapa tahun ke belakang mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaAbdul Mu'ti bersama jajarannya akan mengkaji ulang ketiga kebijakan tersebut dengan mendengarkan masukan dari berbagai pihak terkait.
Baca SelengkapnyaAbetnego mengungkapkan saat ini ada sekitar 21.000 anak PMI di kota Kinabalu, Malaysia
Baca SelengkapnyaMenteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Nadiem Makarim mengaku selalu kena getahnya dalam polemik zonasi Penerimaan Peserta Didik
Baca Selengkapnya