Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemenhub temukan banyak bus tak layak jalan saat sidak di Solo

Kemenhub temukan banyak bus tak layak jalan saat sidak di Solo Terminal. ©2014 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Menjelang arus mudik dan balik Lebaran 2016, Kementerian Perhubungan melakukan sidak di sejumlah terminal. Di sejumlah daerah, masih banyak ditemukan bus yang tidak layak jalan dan harus segera diperbaiki.

Kasubdit Pengendalian Keselamatan Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, Marwanto Heru Santoso mengatakan, sidak dilakukan untuk mengecek kelengkapan bus serta kesehatan para pengemudi bus, menjelang arus mudik dan balik Lebaran.

"Kami akan rutin melakukan pemeriksaan ini hingga arus balik nanti. Tidak hanya di Solo, tetapi juga sejumlah daerah lainnya," kata Heru disela-sela sidak di Terminal Tirtonadi, Solo, Kamis (16/6).

Menurut Heru, ada lima hal penting perlu diperhatikan bagi pengemudi maupun armada Lebaran. Yakni speedometer (alat pengukur kecepatan) harus berfungsi, rem tangan, sabuk pengaman untuk pengemudi, ban tidak boleh gundul, dan kaca tidak boleh retak.

"Tidak hanya kondisi bus saja yang diperiksa, kesehatan para sopir juga diperiksa, untuk memastikan keamanan penumpang," ucap Heru.

Selain memeriksa kesehatan, juga dilakukan tes urine buat mengetahui apakah pengemudi mengkonsumsi narkoba atau tidak. Cek kesehatan, kata dia, buat memastikan apakah pengemudi layak mengemudikan bus. Jika ternyata sopir tidak sehat, pihaknya meminta supaya diganti.

"Para pengemudi wajib mematuhi aturan untuk setiap empat jam sekali beristirahat dan tidak perlu tergesa-gesa. Tag line dari Pak Menteri Perhubungan yakni 'Lebih Baik Tidak Berangkat Dari Pada Tidak Sampai Tujuan', perlu diperhatikan," ujar Heru.

Kepala Terminal Tirtonadi, Eko Agus Susanto, berjanji akan menyediakan tenda khusus istirahat para pengemudi. Namun, dia beralasan saat ini belum tersedia.

"Setelah ini kami akan bangun tempat istirahat bagi pengemudi yang dilengkapi tempat cuci bus serta bengkel bus," kata Eko.

Dalam sidak itu diikuti tim gabungan terdiri dari Dirjen Perhubungan Darat, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Solo, serta Polresta Solo. Selain Solo sidak juga dilakukan di sejumlah terminal di Pulau Jawa. (mdk/ary)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menhub Temukan Bus Pariwisata Tak Laik Jalan, Tak Ada Uji KIR dan STNK
Menhub Temukan Bus Pariwisata Tak Laik Jalan, Tak Ada Uji KIR dan STNK

Dengan hal ini, lanjut Raden, kecelakaan yang melibatkan bus pariwisata diharapkan dapat ditekan.

Baca Selengkapnya
Lakukan Inspeksi Dadakan, Menhub Temukan Bus Pariwisata Tidak Laik Jalan Masih Beroperasi
Lakukan Inspeksi Dadakan, Menhub Temukan Bus Pariwisata Tidak Laik Jalan Masih Beroperasi

Bus tersebut tidak memiliki kelengkapan surat-surat seperti uji KIR, STNK.

Baca Selengkapnya
Jelang HUT ke-79 RI, Puluhan Bus Diberangkatkan ke IKN
Jelang HUT ke-79 RI, Puluhan Bus Diberangkatkan ke IKN

36 bus dicek kelayakannya di Terminal Tipe A Tirtonadi Solo, sedangkan 20 sisnya dicek di Terminal Purabaya, Surabaya.

Baca Selengkapnya
28 Unit Armada Bus Trans Semarang Lebihi Ambang Batas Emisi, Begini Faktanya
28 Unit Armada Bus Trans Semarang Lebihi Ambang Batas Emisi, Begini Faktanya

Dishub Kota Semarang juga akan memberikan sanksi kepada operator BRT Trans Semarang yang emisinya masih melebihi ambang batas.

Baca Selengkapnya
Belajar dari Kecelakaan Maut Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Begini Tips Memilih Bus yang Aman
Belajar dari Kecelakaan Maut Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Begini Tips Memilih Bus yang Aman

Pemilihan PO yang aman ini bisa mencegah kecelakaan maut seperti yang menimpa rombongan SMK Lingga Kencana Depok pada Sabtu (11/5).

Baca Selengkapnya
Bus Kecelakaan Maut di Subang Tak Punya Izin Jalan, Kemenhub Ingatkan Sanksi Pidana
Bus Kecelakaan Maut di Subang Tak Punya Izin Jalan, Kemenhub Ingatkan Sanksi Pidana

Kecelakaan maut bus di Subang mengakibatkan 11 orang meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Data Kemenhub: Hanya 69 Persen Bus Pariwisata Laik Jalan di DKI Jakarta Hingga Riau
Data Kemenhub: Hanya 69 Persen Bus Pariwisata Laik Jalan di DKI Jakarta Hingga Riau

Bahkan, Kemenhub menemukan 2 bus pariwisata dengan Bukti Lulus Uji Elektronik palsu.

Baca Selengkapnya
Marak Kecelakaan, Polda Jatim Kumpulkan Seluruh Pemilik Bus Pariwisata
Marak Kecelakaan, Polda Jatim Kumpulkan Seluruh Pemilik Bus Pariwisata

Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto berencana mengumpulkan seluruh pemilik bus di Jawa Timur., merespons sejumlah kecelakaan bus pariwisata belakangan ini.

Baca Selengkapnya
Kecelakaan Maut Bus di Ciater, DPR: Kemenhub Tahu Banyak Bus Tak Laik Jalan Tapi Tak Ada Sanksi Tegas
Kecelakaan Maut Bus di Ciater, DPR: Kemenhub Tahu Banyak Bus Tak Laik Jalan Tapi Tak Ada Sanksi Tegas

Kecelakaan Maut Bus di Ciater, DPR: Kemenhub Tahu Banyak Bus Tak Laik Jalan Tapi Tak Ada Sanksi Tegas

Baca Selengkapnya
Kemenhub Beri Tanda Bus Tak Laik Jalan
Kemenhub Beri Tanda Bus Tak Laik Jalan

Inspeksi ini untuk meningkatkan aspek keselamatan pada angkutan umum saat Angkutan Natal dan Tahun Baru 2024/2025.

Baca Selengkapnya
Kecelakaan Maut Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Pengamat Minta Pengusaha Bus Diperkarakan
Kecelakaan Maut Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Pengamat Minta Pengusaha Bus Diperkarakan

Menurut Djoko, pengawasan terhadap bus pariwisata masih perlu diperketat dan harus ada sanksi bagi perusahaan bus yang lalai terhadap tertib administrasi.

Baca Selengkapnya
Bus Maut SMK Lingga Kencana Telat Uji KIR 5 Bulan, Begini Cara Mudah Urus KIR
Bus Maut SMK Lingga Kencana Telat Uji KIR 5 Bulan, Begini Cara Mudah Urus KIR

Bus diduga mengalami rem blong di jalan yang kondisinya menurun. Akibatnya sebanyak 11 orang dinyatakan meninggal dunia.

Baca Selengkapnya