Kemenkes Duga Pasien Omicron Meninggal Akibat Komorbid Tidak Terkontrol
Merdeka.com - Juru Bicara Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi mengatakan bahwa kematian pasien Omicron disebabkan komorbid yang tidak terkontrol. Dia mengimbau masyarakat mendapatkan vaksin lengkap untuk mengurangi tingkat keparahan infeksi Covid atay mutasi lainnya seperti Omicron.
"Ada diabetes yang tidak terkontrol dan obesitas," ujar Nadia, Senin (24/1).
Nadia menambahkan, komorbid ataupun penyakit bawaan yang tidak terkontrol akan memperberat dampak dari infeksi virus Sars Cov-2.
-
Apa yang terjadi pada virus Corona varian Omicron di tubuh pria tersebut? Selama 20 bulan masa infeksi, dokter mencoba segala cara untuk membantu pria lanjut usia tersebut, namun tidak ada upaya yang berhasil.Tubuhnya tidak dapat memberikan respons kekebalan yang cukup kuat untuk melawan virus Corona, bahkan dengan bantuan obat antibodi sekalipun.
-
Bagaimana cara virus Corona varian Omicron bermutasi? Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Siapa yang lebih berisiko meninggal? Setelah lebih dari satu dekade, 1.871 individu yang retina mereka terlihat lebih tua lebih mungkin meninggal.
-
Bagaimana pasangan ini meninggal? Beberapa laporan media mengklaim pasangan tersebut mati karena dirajam. Namun Papathanasiou mengatakan tidak ada bukti terkait klaim tersebut. Penyebab kematian pasangan ini masih misterius.
-
Bagaimana orang-orang di makam itu meninggal? Mereka ditemukan di bagian kota yang tidak memiliki karakteristik umum dari sebuah pemakaman, menunjukkan tanda-tanda kematian yang kejam.
"Yang pasti harus terkendali kalau ada penyakit penyerta karena Covid ditambah komorbid itu memperberat," ungkapnya.
Pasien Omicron Meninggal
Diketahui, dua pasien Omicron meninggal di tempat rawat yang berbeda. Satu pasien meninggal di RS Sari Asih Ciputat. Sedangkan pasien yang satunya meninggal di RSPI Sulianti Saroso.
Satu kasus yang meninggal di RS Sari Asih Ciputat merupakan transmisi lokal. Sedangkan yang meninggal di RSPI Sulianti Saroso merupakan pelaku perjalanan luar negeri.
"Satu kasus merupakan transmisi lokal, meninggal di RS Sari Asih Ciputat dan satu lagi merupakan Pelaku Perjalanan Luar Negeri, meninggal di RSPI Sulianti Saroso," kata Nadia dilansir dari Liputan6.com.
Pasien yang memiliki diabetes melitus merupakan wanita berusia 54 tahun. Ia sudah melakukan vaksin sebelumnya. Sedangkan pasien yang satunya berusia 64 tahun. Namun ia belum divaksin dan memiliki komorbid.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPengacara menduga ada kelalaian yang dilakukan petugas jaga saat itu.
Baca SelengkapnyaCovid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaSatu pasien cacar monyet Mpox meninggal dunia saat menjalani isolasi di rumah sakit
Baca SelengkapnyaKematian tahanan Irohmin (22) di Rutan Klas I Pakjo Palembang beberapa hari lalu masih menyisakan pertanyaan bagi keluarga.
Baca SelengkapnyaNamun polisi belum dapat menyebutkan mengenai penyebab kematian ibu dan anak tersebut.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil sementara autopsi, ditemukan patah tulang leher korban.
Baca SelengkapnyaPolisi resmi menghentikan perkara ini usai merampung investigasi.
Baca SelengkapnyaIa menjelaskan berdasarkan audit medis dan investigasi, Komite Medik tak menemukan adanya penudaan jadwal operasi.
Baca SelengkapnyaMayoritas kematian mereka tak wajar, bahkan sengaja dibunuh.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua orang dalam kasus kematian belasan warga akibat miras oplosan.
Baca Selengkapnya