Kemenkes perintahkan RS & Puskesmas gelar vaksin ulang
Merdeka.com - Peredaran vaksin palsu di sejumlah rumah sakit dan apotek di Tanah Air membuat ketar-ketir masyarakat. Khususnya orang tua yang memiliki buah hati.
Kasus ini semakin membuat miris karena nyatanya pendistribusian vaksin abal-abal sudah dilakukan sejak lama. Artinya, vaksin yang mengancam kehidupan balita ternyata sudah tersebar begitu masif.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kementerian Kesehatan, Busroni mengatakan bayi yang mendapat vaksin palsu akan mendapatkan jaminan dari Kementerian Kesehatan berupa vaksin ulang. Pemberian vaksin ulang akan dilakukan oleh tenaga kesehatan di vaksinkes yakni rumah sakit dan puskesmas setempat.
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Bagaimana Pemprov Jateng mencegah narkoba? Upaya pencegahan penggunaan narkoba akan lebih diutamakan. Beberapa kegiatan yang dilakukan dalam rangka pencegahan adalah menggencarkan sosialisasi, dan menyelenggarakan deklarasi anti narkoba.
-
Kenapa vaksin Mpox diizinkan di Indonesia? Penggunaan vaksin Mpox di Indonesia kini telah mendapat persetujuan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI, yang menunjukkan bahwa vaksin ini aman dan dapat digunakan dalam kondisi darurat kesehatan.
"Yang belum vaksin akan jadi target dan yang divaksin palsu akan divaksin ulang. Dipastikan mereka akan mendapatkan vaksin yang benar dari pemerintah," kata Busroni saat dihubungi merdeka.com, Senin (27/6).
Busroni menuturkan, secara kasat mata, orang awam tidak bisa membedakan bayi yang diberikan vaksin palsu dengan yang asli. Sebab, untuk mengetahui efeknya diperlukan waktu yang cukup lama.
Untuk itu, Kementerian Kesehatan telah memberikan surat edaran kepada seluruh kepala daerah, dan dinas kesehatan seluruh Indonesia untuk melakukan kontrol ketat pada setiap produsen obat (farmasi) yang masuk di daerah, utamanya vaksin.
Bentuk kontrol yang dimaksud yakni pengecekan sampul vaksin yang diberikan kepada bayi. Jika terbukti sampul yang digunakan diproduksi dari pihak yang tidak memiliki izin, maka orangtua bayi akan dipanggil untuk diberikan vaksin asli.
"Misalnya, di puskemas ada 300 bayi yang di vaksin, lalu nanti dicek ampulnya. Kalau terbukti asli, ya sudah. Tapi kalau ditemukan ada bayi yang dapat vaksin palsu nanti kita panggil ulang. Kita kan punya data rekapannya, jadi nanti pihak puskesmas dan rumah sakit yang akan menghubungi orangtua bayi," terang Busroni.
Setelah melakukan vaksin ulang, hasilnya nanti akan dilaporkan ke dinas kesehatan setempat. Dinas kesehatan akan memberikan laporan kepada Kementerian Kesehatan untuk dilakukan evaluasi.
"Jadi bapak ibu jangan khawatir, nanti akan ada konfirmasi dari pihak pemberi vaksin. Kalau enggak dikonfirmasi berarti vaksinnya asli. Kalau yang palsu nanti akan dipanggil untuk di vaksin ulang" tutupnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Total jenis vaksin yang diberikan pada anak saat ini adalah 14.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaImbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi ungkap cara pemerintah mencegah penyebaran penyakit monkey pox (Mpox) di Indonesia
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaDari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaSejumlah patogen dikhawatirkan bisa menjadi ancaman bagi munculnya pandemi baru sehingga jadi perhatian bagi Kemenkes.
Baca SelengkapnyaKemenkes menerbitkan Surat Edaran tentang Kewaspadaan Terhadap Kejadian Mycoplasma Pneumonia di Indonesia.
Baca SelengkapnyaRencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaProduksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca Selengkapnya