Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemenkes Sebut Penyuntikan Vaksin AstraZeneca Tetap Dilanjutkan

Kemenkes Sebut Penyuntikan Vaksin AstraZeneca Tetap Dilanjutkan Ribuan prajurit TNI di NTT perdana terima vaksin AstraZeneca. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Kementerian Kesehatan memastikan vaksinasi Covid-19 menggunakan vaksin AstraZeneca di sejumlah daerah tetap dilanjutkan. Meskipun, terdapat laporan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) usai penyuntikan vaksin AstraZeneca di Sulawesi Utara.

"Sampai saat ini, proses pemberian vaksinasi dengan menggunakan vaksin AstraZeneca masih tetap berlangsung dan tetap dijalankan," kata Juru bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmidzi, Selasa (30/3).

Nadia menyebut, KIPI yang muncul usai penyuntikan vaksin AstraZeneca sifatnya biasa. Seperti demam tinggi, terjadi pembengkakan dan sakit pada bekas suntikan.

Orang lain juga bertanya?

"Tidak ditemukan adanya KIPI yang berat pascapenyuntikan vaksin AstraZeneca," ujarnya.

Mantan Kepala Bagian Program dan Informasi Setditjen P2P Kemenkes ini menegaskan vaksin AstraZeneca aman. Keamanan vaksin AstraZeneca ditandai dengan adanya izin penggunaan darurat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

"Kita tahu semua jenis vaksin sebelum kita suntikkan kepada sasaran selalu akan mendapatkan izin penggunaan darurat dari Badan POM. Di dalam izin penggunaan darurat ini, sudah ditentukan hal-hal dan sudah dikaji terkait aspek keamanan daripada vaksin tersebut," jelasnya.

Sementara itu, Ketua Komnas KIPI, Hindra Irawan Satari mengaku mendapatkan laporan KIPI usai penyuntikan vaksin AstraZeneca di Sulawesi Utara. KIPI tersebut berupa menggigil, demam hingga pegal.

Adanya temuan KIPI membuat Dinas Kesehatan Sulawesi Utara menghentikan sementara penyuntikan vaksin AstraZeneca. Namun, kata Hindra, KIPI yang ditemukan tersebut ternyata bersifat ringan.

"Dari data (laporan KIPI) yang masuk kami pelajari satu demi satu. Ternyata reaksinya masuk ringan. Ada 4 orang yang diobservasi di mana rupanya terkait kecemasan. Jadi KIPI itu tidak selalu berkaitan dengan kandungan vaksin namun juga bisa berkaitan dengan kecemasan," katanya.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia

Jamie Scott, seorang pria beranak dua mengalami cedera otak serius setelah mengalami penggumpalan darah dan pendarahan di otak usai mendapatkan vaksin itu p

Baca Selengkapnya
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia

Indonesia merupakan negara dengan peringkat keempat terbesar di dunia yang melakukan vaksinasi COVID-19.

Baca Selengkapnya
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi

Hinky mengatakan, vaksin AstraZeneca sudah melewati tahap uji klinis tahap 1 hingga 4.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran

Komnas KIPI sebelumnya mengatakan tidak ada kejadian sindrom TTS setelah pemakaian vaksin Covid-19 AstraZeneca.

Baca Selengkapnya
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah

Menkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca

Baca Selengkapnya
Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Kasus TTS, Begini Hasil Kajian BPOM
Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Kasus TTS, Begini Hasil Kajian BPOM

Belakangan, vaksin AstraZeneca disebut-sebut memicu kejadian trombosis with thrombocytopenia syndrome (TTS) atau pembekuan darah.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut Belum Ada Mutasi Baru Covid-19 Meski Varian JN.1 Sudah Menyebar di RI
Kemenkes Sebut Belum Ada Mutasi Baru Covid-19 Meski Varian JN.1 Sudah Menyebar di RI

Penularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember

Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Punya Efek Samping Berbahaya, AstraZeneca Tarik Peredaran Vaksin Covid-19 di Seluruh Dunia
Punya Efek Samping Berbahaya, AstraZeneca Tarik Peredaran Vaksin Covid-19 di Seluruh Dunia

Badan Pengawas Obat Eropa juga telah melarang peredaran vaksin ini.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat
Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat

Rencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya