Kemenko Polhukam gandeng NU, Muhammadiyah, MUI tangani terorisme
Merdeka.com - Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan menggelar rapat penanganan terorisme. Rapat tersebut dihadiri Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), Badan Intelejen Negara (BIN), TNI dan Polri.
"Tadi kita rapat masalah terorisme, yang kita dapat informasi lagi bahwa ada kemungkinan masih untuk kegiatan-kegiatan terorisme dalam waktu ke depan ini," kata Menko Polhukam, Luhut Binsar Pandjaitan, usai rapat di Gedung Utama Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (7/12).
Luhut menjelaskan, selain dengan stakeholder yang berwenang menangani keamanan, Kemenkopolhukam juga menjalin kerjasama dengan ormas keagamaan seperti Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, dan Majelis Ulama Indonesia. Kerjasama dengan ormas keagamaan tersebut untuk membuat program pendekatan.
-
Apa yang dibahas dalam rapat koordinasi? Selain melakukan peninjauan langsung, rangkaian kunjungan di Kalimantan Timur juga melibatkan rapat koordinasi yang membahas rencana Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara BPH Migas dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam pengendalian, pembinaan, dan pengawasan penyaluran Jenis Bahan Bakar Minyak (BBM) Tertentu (JBT) dan Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) agar tepat sasaran.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan tingkat tinggi? Selanjutnya bertempat di Nusantara Hall BICC pada pukul 09.45 WITA, Presiden Jokowi memulai pertemuan terkait persoalan air dan sanitasi global.
-
Apa saja yang dibahas dalam pertemuan? Dalam pertemuan tersebut keduanya membahas tentang kerja sama pertukaran peserta pendidikan, alih pengetahuan dan teknologi, latihan bersama, serta upaya kolaboratif dalam meningkatkan kemampuan pertahanan kedua negara.
-
Apa yang dibahas dalam rapat Kabinet? Seluruh menteri hadir untuk mengikuti arahan presiden terkait kerja pemerintahan.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Kenapa Jokowi rapat bahas situasi Timur Tengah? Presiden Jokowi hari ini dijadwalkan menggelar rapat khusus membahas situasi geopolitik terkini menyusul serangan Iran ke Israel yang memicu ketegangan di Timur Tengah yang dikhawatirkan berdampak terhadap Indonesia.
"Program kerjasama dengan MUI, NU, Muhammadiyah dan semua untuk membuat program soft approach menyelesaikan masalah radikalisasi," ujarnya.
Dalam rapat tersebut, juga dibahas tentang ancaman keamanan yang diarahkan kepada enam petinggi Polri.
"Ya, ada itu," pungkasnya.
Sementara itu Kepala BIN Sutiyoso menjelaskan, dalam rapat tersebut dijelaskan ranah kerja setiap instansi, mulai dari BNPT, BIN, TNI dan Polri.
"Terorisme itu kan centralnya BNPT, jadi karena itu kita perlu bergerak bersama-sama sehingga siapa yang melakukan apa itu jelas dalam ranah masing-masing. Intinya seperti itu," ujarnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diketahui, Munas dan Kombes NU 2023 mengambil tema mendampingi umat, memenangi bangsa.
Baca SelengkapnyaPotret kebersamaan jenderal TNI-POLRI, rekan satu angkatan di Akmil dan Akpol.
Baca SelengkapnyaKemenko Polhukam melakukan pemetaan untuk mengantisipasi terjadinya konflik sosial tersebut.
Baca SelengkapnyaPemerintahan Prabowo Subianto dinilai mengambil langkah signifikan dalam memperkuat koordinasi antara TNI, Polri dan Kejagung.
Baca SelengkapnyaPresidium mengapresiasi dukungan pengasuh-pengasuh pondok pesantren di Jateng terhadap Gerakan Penyelamatan Organisasi dan Muktamar Luar Biasa NU.
Baca SelengkapnyaDi antara persiapan yang dilakukan, akan ada pembahasan terkait pengelolaan media peliput KTT ASEAN yang dilakukan oleh pihak Istana Kepresidenan.
Baca SelengkapnyaSaat itu, Meutya berkelakar jika kondisi mereka yang hadir dalam raker tersebut sedang bagus
Baca SelengkapnyaKetum Golkar Bahlil Lahadalia mengaku pangling melihat Jokowi memakai baju kuning. Dia mengira ada kader baru
Baca SelengkapnyaSigit menyebut bahwa ada kelompok yang terafiliasi dengan teroris menumpang aksi saat terjadi perbedaan pendapa
Baca SelengkapnyaBerkaca dari Pilkada lalu, polisi mengevaluasi terkait pendistribusian logistik, kerusakan kotak hingga surat suara.
Baca SelengkapnyaPolri menegaskan semua pihak harus menjaga netralitas menjelang pelaksanaan Pilkada serentak 2024.
Baca SelengkapnyaDalam rapat perdana ini juga membahas soal cuti terhadap para menteri dan lainnya.
Baca Selengkapnya