Kemenkominfo gaet perusahaan China bangun laboratorium TIK di Unhas
Merdeka.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama Universitas Hasanuddin dan ZTE mengikat kerjasama dengan menekan Memorandum of Understanding (MoU). Salah satu aplikasinya adalah membangun laboratorium innovation center.
Penandatangan nota kesepahaman ini berlangsung di aula rapat senat di rektorat Universitas Hasanuddin (Unhas), Kamis (29/9). Dari perusahaan ZTE, penyedia solusi telekomunikasi, enterprise dan teknologi konsumen hadir Presiden Direktur ZTE Indonesia, Mei Zhong Hua, dari Kemenkominfo di wakili kepala Balitbang SDM, Basuki Yusuf Iskandar dan dari Unhas di wakili Rektor IV bidang perencanaan, pengembangan dan kerjasana, Prof Dr Budu.
"Kita memberi apresiasi terhadap ZTE yang tidak hanya bergerak di bidang bisnis tapi juga memikirkan CSR (Corporate Social Responsibility) yang intinya dalam kerjasama ini diarahkan ke pengembangan SDM karena persiapan di bidang SDM kita memang perlu diperkuat, perlu ditingkatkan untuk hadapi MEA dan global competition," kata Basuki Yusuf Iskandar dari Kemenkominfo.
-
Siapa yang menandatangani MoU kerja sama? Penandatangan MoU dilakukan oleh Direktur Utama PT Indonesia Comnets Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi dengan Direktur Utama PT Alita Praya Mitra, Teguh Prasetya, disaksikan oleh Nokia Asia Paific Enterprise Lead, Stuart Hendry di Mobile World Congress, Barcelona, hari ini.
-
Siapa yang terlibat dalam kerjasama Kementan dengan China? Menteri Pertanian Republik Indonesia Andi Amran Sulaiman melakukan kunjungan penting ke China National Rice Research Institute (CNRRI), lembaga riset padi terbesar di China yang berdiri sejak tahun 1981. Kunjungan ini menandai langkah awal kerjasama strategis dalam teknologi pertanian antara Indonesia dan China.
-
Bagaimana kemendag memperkuat kerja sama dengan Tiongkok? Para menteri juga mencatat implementasi Program Kerja 2022-2026 untuk memperdalam kerja sama Perdagangan dan Ekonomi ASEAN China FTA, termasuk kerja sama finansial dan dukungan untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) ASEAN dan dukungan Tiongkok untuk promosi ekspor produk ASEAN.
-
Kenapa Kemkominfo dorong kemajuan teknologi? Kami lakukan untuk mendorong kemajuan teknologi dan ekonomi bangsa yang lebih baik dan membuka berbagai ruang bagi masyarakat Indonesia,' pungkasnya.
-
Apa tujuan Kementan menggandeng UGM? Kerjasama ditandai dengan 'Penandatanganan Nota Kesepahaman tentang Pengujian Alat dan Mesin Pertanian Alsintan dalam rangka Mendukung Sertifikasi Produk' di Fakultas Teknik Pertanian, UGM, Sleman, DIY, Selasa (8/8).
-
Di mana China ingin membangun pusat komputasi nasional? China harus mempercepat pembangunan pusat komputasi nasional dan pusat pengambilan data.
Di laboratorium innovation center ini, kata Basuki, berupa penyiapan peralatan dan bimbingan. Di laboratorium ini nantinya dimanfaatkan bagaimana menghasilkan ide-ide dalam bidang Informasi dan Teknologi (IT) untuk menjadi satu produk.
Jadi, laboratorium ini akan menjadi pusat pelatihan dan penelitian gabungan atau Joint Research. Didukung juga dengan pemberian beasiswa pelatihan. Oleh karenanya, kata Basuki, kerjasama untuk pengembangan SDM ini diharapkan tidak hanya di Unhas tapi juga perguruan-perguruan tinggi lainnya di Indonesia.
Sementara Mei Zhong Hua, Direktur ZTE Indonesia mengatakan, perkembangan teknologi saat ini semakin cepat dan terjadi di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Seiring dengan perkembangan zaman, ZTE telah berkomitmen untuk mendukung perkembangan industri teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia.
"Tidak hanya di beberapa wilayah saja tapi juga di seluruh wilayah di Indonesia. Saat ini kami nangga dapat jalin kerjaaama dengan Unhas, salah satu institusi pendidikan yang paling prestisius di Indonesia bagian Timur," kata Mei Zhong Hua.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
ZTE Corporation melakukan penandatanganan MoU sebagai bentuk kerja sama bangun ekosistem digital di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKementerian Pertanian (Kementan) menggandeng Universitas Gadjah Mada (UGM) terkait pengujian alat mesin pertanian (Alsintan).
Baca SelengkapnyaBerikut adalah tujuan dari kerja sama Indosat Ooredoo dengan China Mobile.
Baca SelengkapnyaIndonesia juga terus mendorong perluasan pembangunan infrastruktur digital lainnya.
Baca SelengkapnyaDiskusi yang hangat dan interaktif ini menunjukkan antusiasme generasi muda dalam memahami dinamika industri media global.
Baca SelengkapnyaStruktur demografi Indonesia yang didominasi oleh populasi muda memberikan keunggulan kompetitif dalam hal SDM
Baca SelengkapnyaTelkom dan Huawei Jalin Kerja Sama strategis B2B, Data Center, dan Cloud, serta percepatan pembangunan keahlian TelkomGroup.
Baca SelengkapnyaBerikut bentuk kolaborasi antara Kominfo dengan ASIOTI.
Baca SelengkapnyaKolaborasi yang dibangun Huawei selama ini diharapkan mempermudah terwujudnya Indonesia emas pada 2045.
Baca SelengkapnyaSelain dilibatkan dalam penyusunan kurikulum, KLY juga akan menjadi instruktur, mentor, dan tempat magang bagi peserta CoE ini.
Baca SelengkapnyaKonferensi yang disertai pameran ini bertemakan “Charting the Future with Innovative and Secured Technology”.
Baca SelengkapnyaPertemuan Presiden Jokowi dan Xi Jinping Hasilkan 8 Kesepakatan
Baca Selengkapnya