Kemenlu: Kasus Sembuh WNI Hanya Bertambah 1, Kasus Positif Bertambah 17
Merdeka.com - Kementerian luar negeri melaporkan penambahan kasus Covid-19 Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di luar negeri. Per 8 Maret 2021, ada penambahan 17 kasus baru yang tersebar dari tiga negara. Sehingga total WNI terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri 3.732 orang.
"Tambahan 17 kasus itu terbanyak dari Finlandia, ada 9 kasus. Lalu di Kuwait dan UEA masing-masing 3, dan 2 orang dari WNI di Taiwan," dikutip dari keterangan resmi Kemenlu RI, Senin (8/3)
Sementara itu, kasus sembuh hanya bertambah 1 orang. Dibandingkan hari Minggu kemarin, kasus sembuh bertambah 39 orang. Kasus sembuh WNI di luar negeri sudah mencapai 77 persen atau 2.869 kasus. Angka kematian juga semakin berkurang setiap harinya, Kemenlu melaporkan tidak ada penambahan kasus kematian. Jumlahnya masih tetap 172 kasus.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana WNI dievakuasi ke? Pagi ini, saya menerima laporan bahwa mereka telah sampai di Suriah, melalui Damaskus dengan selamat.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
Negara dengan jumlah kasus tertinggi yaitu di Arab Saudi dan RRT (Republik Rakyat Tiongkok). Keduanya sama-sama menyumbang 270 kasus. Namun angka kesembuhan di Arab Saudi lebih kecil. Angka kesembuhan di RRT 61,8 persen. Sedangkan di Arab Saudi hanya 33 persen.
Dari 270 kasus positif WNI di RRT, 167 sudah sembuh, di Arab Saudi hanya 89 orang yang sembuh.
Sementara itu, kasus positif terbanyak ketiga berasal dari WNI di Qatar, jumlah 250 orang. Namun 221 di antaranya sudah sembuh. Angka kesembuhan di Qatar pun mencapai 88,4 persen. Angka kesembuhan di Korea Selatan bahkan lebih tinggi lagi, hingga 91,3 persen. Dari 193 kasus, 179 sudah sembuh.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaTjandra Yoga Aditama mengatakan, tren peningkatan laju kasus Covid-19 di Indonesia dan sejumlah negara lain masih perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaHingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaNgabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.
Baca SelengkapnyaSeluruh pasien merupakan laki-laki berusia 23-50 tahun. Semuanya tertular melalui kontak seksual.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca Selengkapnya