Kemensos Sebut Perlu Dukungan Pemulihan Kondisi Anak Akibat Covid-19
Merdeka.com - Direktur Rehabilitasi Sosial Anak Kementerian Sosial (Kemsos) Dr. Kanya Eka Santi menyebutkan perlunya pemerintah membantu pemulihan kondisi anak akibat COVID-19 dengan fokus pemenuhan hak hidup dan perlindungan anak.
“Saya kira kita harus melihat anak sebagai bagian dari lingkungan sosialnya. Respons dan pemulihan COVID-19 yang berfokus pada anak juga harus memperhatikan anak dan semua sub-sistem lingkungan sosialnya. Yang terpenting adalah memastikan anak mendapat perlindungan agar mampu berkontribusi pada perubahan aspek kehidupan akibat COVID-19,” kata Kanya dalam acara UNICEF “Menuju Respons dan Pemulihan COVID-19 yang Berfokus Pada Anak” secara daring di Jakarta dilansir Antara, Jumat (20/8).
Kanya menyarankan dilakukan pengembangan sistem data. Pengembangan tersebut menjadi sangat penting untuk memberikan data akurat terkait dengan COVID-19 tidak hanya pada anak tetapi juga keluarga.
-
Mengapa penelitian ini penting untuk kesehatan anak? 'Kami percaya bahwa studi dengan data genetik dapat memperjelas klaim kausalitas dan mengoreksi peran predisposisi genetik yang sering tidak diperhitungkan.'
-
Apa yang penting untuk kesehatan anak? Ingatlah bahwa selain olahraga, diet seimbang juga memainkan peran penting dalam membentuk gaya hidup sehat.
-
Bagaimana orangtua bisa membantu anak mencari informasi? Ini adalah peluang untuk mengajarkan keterampilan penelitian dan penggunaan sumber daya seperti buku, internet, atau perpustakaan.
-
Bagaimana cara meningkatkan kualitas kesehatan anak? Dengan memastikan bahwa anak-anak balita mendapatkan perawatan kesehatan yang baik, termasuk vaksinasi dan pemeriksaan kesehatan rutin, diharapkan dapat menurunkan angka morbiditas dan mortalitas pada anak-anak di Indonesia.
-
Kenapa imun anak penting? Meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak memiliki banyak manfaat yang penting untuk kesehatan dan perkembangan mereka.
-
Apa pentingnya komunikasi orang tua dengan anak? Melakukan komunikasi secara teratur dengan anak sangatlah krusial agar orang tua dapat memahami perkembangan mereka dengan lebih baik. Dengan rutin berbincang, anak akan merasa lebih nyaman dan tidak ragu untuk berbagi pengalaman atau perasaan yang mereka alami di luar rumah.
“Respons segera anak-anak yang terdampak. Supaya ada dukungan psikososial, agar kita bisa menghindari dampak jangka panjang pada anak-anak,” kata Kanya menjelaskan perlunya melibatkan anak-anak dalam kegiatan yang dilakukan.
Lebih lanjut dia menjelaskan, membangun resiliensi di kalangan anak-anak, melibatkan semua pihak terhadap pemulihan kondisi anak dan menyelesaikan vaksinasi dengan cepat juga diperlukan untuk dapat melindungi anak.
Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan Bappenas Dr. Ir. Subandi mengatakan diperlukan penguatan strategi jangka menengah dan panjang untuk mengantisipasi munculnya permasalahan baru pascabencana COVID-19.
“Pemulihan dampak tidak langsung terjadi pada anak akibat penerapan respons COVID-19. Misalnya mengejar ketertinggalan pemberian imunisasi pada anak, imunisasi dasar lengkap terutama,” kata Subandi menjelaskan pemerintah perlu masif melakukan imunisasi untuk melindungi anak dari penyakit.
Subandi menegaskan pemulihan kondisi anak yang terdampak pandemi COVID-19 ini memerlukan bantuan dari semua lapisan baik pemerintah atau non-pemerintah.
“Kemudian respon dan pemulihan pasca pandemi ini merupakan hal mendesak yang harus dilaksanakan segera. Dalam melaksanakannya, perlu dipastikan bahwa kebutuhan anak ini dapat terpenuhi,” kata dia.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenko PMK telah memanfaatkan data PK sebagai basis data Pensasaran Percepatan Penurunan Kemiskinan EKtrem (P3KE).
Baca SelengkapnyaMenteri Sosial menyebutkan selama ini kementerian terkait dan instansi atau lembaga bergerak dalam pendampingan keluarga miskin menggunakan data berbeda.
Baca SelengkapnyaPuan mengajak Pemerintah dan semua elemen masyarakat membangun komitmen bersama untuk memastikan hak anak terpenuhi.
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani berharap ada program-program dari Pemerintah yang dapat mencegah terjadinya KDRT.
Baca SelengkapnyaSuswono menilai dalam beberapa tahun terakhir, data penerima KJP dinilai belum akurat.
Baca SelengkapnyaAMA Chapter Malang melaksanakan seminar bulanan dengan tema mengenai pentingnya transformasi digital bagi bisnis keluarga.
Baca SelengkapnyaKeempat anak berinisial VA (6), SP (4), AR (3), AS (1) diduga dibunuh ayah kandungnya.
Baca SelengkapnyaAeHIN adalah asosiasi e-Health yang beranggotakan negara-negara di Asia
Baca Selengkapnya"Keluarga adalah institusi paling rendah yang menjadi cikal bakal masa depan bangsa," kata Menteri Wihaji.
Baca SelengkapnyaMasih ada tantangan dalam pemenuhan data pemerintah yang berintegritas tinggi.
Baca Selengkapnya